Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka, Soal bab 3 halaman 102
Inilah Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka, Soal bab 3 halaman 102
Penulis: Magang TribunWow
Editor: Yonatan Krisna
TRIBUNWOW.COM - Simak kunci jawaban Pendidikan Pancasila untuk Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka bab 3 halaman 102.
Buku ini ditulis oleh Sri Cahyati, Siti Nurjanah, Ali Usman yang diterbitkan oleh Pusat Kurikulum dan Perbukuan dengan nomor ISBN 978-623-194-623-2.
Sebelum membaca artikel ini siswa harus mengerjakan secara mandiri terlebih dahulu.
Adanya kunci jawaban digunakan untuk membantu orang tua atau wali untuk mengoreksi hasil belajar anak.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka, Jenis Citraan Bab 6 Halaman 231
Kunci Jawaban Bab 3 Halaman 102.
1. Apa topik utama dalam artikel tersebut?
Jawaban: Kasus perundungan atau bullying.
2. Bagaimana kronologi terjadinya kasus tersebut?
Jawaban: Kronologi terjadinya perundungan. Farhan merupakan anak istimewa, atau anak yang berkebutuhan khusus. Awal mula terjadi perundungan karena adanya unggahan video. Video tersebut memperlihatkan beberapa mahasiswa menarik-narik tas yang dipakai Farhan dan menertawakan kejadian tersebut. Pintu kelas dikunci sehingga Farhan tidak bisa keluar kelas saat pulang kuliah.
3. Bagaimana pendapat kalian terhadap hukuman pelaku perundungan/ bullying tersebut?
Jawaban: Perilaku perundungan merupakan perilaku tidak terpuji yang tidak mencerminkan nilai-nilai Pancasila. Selain itu, perilaku perundungan melanggar hukum, apalagi korban sampai bunuh diri, hukumannya semakin berat.
4. Jelaskan hal-hal yang harus dilakukan untuk mencegah terjadinya perundungan/bullying di sekolah dan di lingkungan masyarakat?
Jawaban: Untuk mencegah terjadinya perundungan di lingkungan sekolah dan masyarakat, dapat melakukan hal-hal berikut.
a. Setiap orang harus menyadari pentingnya pendidikan dan kesadaran mengenai dampak perundungan.
b. Melakukan himbauan dan sosialisasi antiperundungan di lingkungan sekolah baik melalui spanduk, poster, atau media lainnya.