Breaking News:

Persis Solo Vs Persija Jakarta

Respons Mencengangkan Pasoepati seusai Persis Solo Dibantai Persija Jakarta, Kompak Ucap 1 Hal Ini

Respons mencengangkan Pasoepati seusai Persis Solo dibantai Persija Jakarta, kompak ucap 1 hal ini, ini penyebabnya.

Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
Instagram @persisofficial
Cuplikan laga Persis Solo vs Persija Jakarta dalam lanjutan pekan kedua Super League 2025/2026 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah pada Sabtu, 16 Agustus 2025. Respons mencengangkan Pasoepati seusai Persis Solo dibantai Persija Jakarta, kompak ucap 1 hal ini, ini penyebabnya. 

TRIBUNWOW.COM - Respons mencengangkan Pasoepati seusai Persis Solo dibantai Persija Jakarta, kompak ucap 1 hal ini, ini penyebabnya.

Dilansir TribunWow.com, Persis Solo harus puas menderita kekalahan telak atas tamunya Persija Jakarta di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah.

Tiga gol Persija Jakarta ke jala Persis Solo dicatatkan oleh Gustavo Franca (45+2'), Maxwell (62'), dan Eksel Runtukahu (90+3').

Meski menang, Persija Jakarta harus puas kehilangan satu pemain andalannya yakni Allano Brendon di menit akhir laga (90+5').

Baca juga: Keuntungan Persis Solo Bungkus Gervane Kastaneer: 1 Kejutan Potensi Bikin Perhitungan dengan Persib

Baca juga: Hasil Akhir Persis Solo Vs Persija: Maxwell-Franca Putus Kutukan Manahan, Allano Kena Kartu Merah

Kekalahan Persis Solo atas Persija Jakarta menyita banyak perhatian dari para Pasoepati.

Uniknya, di luar dugaan, Pasoepati beri komentar kompak mencengangkan.

Di mana, Pasoepati tak menunjukkan respons menohok, kritik keras bahkan tak mengkambinghitamkan satu nama di balik kekalahan telak Persis Solo atas Persija Jakarta di markas sendiri.

"Ora popo, lawanmu yo apik tenan og, respect," tulis @j.folkswant****

"BERBENAH SEBELUM TERLAMBAT," tulis @mibnuri****

"Kedalaman skuad e rodok ora yakin, tapi mugo-mugo ndang bangkit neh SIS," tulis @first****

"Wis jangan berharap lbh, memang persis sebagai pelengkap liga 1, bs bertahan di liga 1 pun sdh OKs banget, liat aja cadangan di persija itu dah jd intj di persis, cadangan di persis jadi intinya pemain liga 3.. sdh lah..enjoy the game aja," tulis @moht****

"Bukan persis yang main jelek, tapi emang persija yang main bagus," tulis @wtama****

"Wes rapopo respect, kenek High Press do panik, kakean Back Pass. Tengah ora murup ????.
Nomer 37 karo 9 sesuk tulung neng bench wae. Mending mainke Arkhan.
Matur nuwun wes berjuang. Selamat untuk persija," tulis @revolutionpe****

"Bubar menang karo madura kita terlalu berekspektasi tinggi dg lawan persija, pdahal pilar⊃2; jendral lini tengah tdk ada, kelangan Sho dan Sule sangat terasa, apalagi cideranya kodai, permainan persija semakin hidup,, selamat Persija, dan persis solo kita bisa lebih baik kok,, Bismillah pertandingan berikutnya 3 point terus,, Aamiin," tulis @reza._j._tif****

Patut dinantikan evaluasi apa yang akan dilakukan tim pelatih dan manajemen Persis Solo seusai kekalahan telak kontra Persija Jakarta.

Dalam laga berikutnya, Persis Solo bakal bertandang ke markas PSBS Biak pada Sabtu (23/8/2025).

Baca juga: Tikungan Tragis Persis Solo, Pemain Bintang Incaran Justru Jatuh Hati sama PSIM Yogyakarta

Jalannya Laga

Babak Pertama

Laga baru berjalan satu menit, tapi tempo sudah panas.

Kodai Tanaka sempat bersitegang dengan Van Basty Sousa di tengah lapangan setelah pergerkannya dijegal oleh gelandang asal Brasil tersebut.

Persija Jakarta nyaris unggul cepat pada menit ke-3.

Saat itu Allano Lima melesatkan tendangan keras dari luar kotak penalti dan mengenai kaki Cleylton Santos serta membuat bola melambung tipis di atas mistar gawang Persis Solo.

Muhammad Riyandi membuat penyelamatan gemilang dengan meninju bola crossing yang dilesatkan oleh Rio Fahmi pada menit ke-9.

Fabio Calonego melesatkan tendangan keras dari luar kotak penalti Persis Solo pada menit ke-10 setelah mendapat bola pendek dari Gustavo Franca.

Tendangannya on target tetapi berhasil ditangkap dengan baik oleh Muhammad Riyandi.

Dua pemain Persija Jakarta, Gustavo Franca dan Allano Lima bermain umpan satu dua di kotak pertahanan Persis Solo pada menit ke-11.

Allano Lima berhasil menusuk hingga mendekati gawang Persis Solo tetapi pergerkannya diganggu pemain bertahan tim tuan rumah dan membuatnya terjatuh.

Gervane Kastaneer memiliki peluang emas pada menit ke-12 setelah memanfaatkan kesalahan Jordi Amat dalam menghalau serangan pemain Persis Solo.

Ia memiliki ruang terbuka di sisi kanan di dekat gawang Persija Jakarta.

Sayang, sepakan eks Persib Bandung tersebut melebar jauh dan keluar lapangan.

Arlyansyah mendapat peluang emas untuk mencetak gol dari dalam kotak penalti Persis Solo pada menit ke-20.

Tendangannya cukup keras tetapi bola di-block oleh Cleylton Santos.

Pada menit ke-23, Gervane Kastaneer mendapat peluang emas setelah diberi umpan terobosan Jordy Tutuarima dari sisi kanan.

Gervane Kastaneer berlari membawa bola dan berhasil menembus kotak penalti Persija Jakarta.

Setelah melakukan sedikit kontrol, ia melesatkan umpan silang untuk rekannya tetapi bola berhasil ditepis Carlos Eduardo.

Adriano Castanheira melesatkan tendangan keras dari luar kotak penalti ketika laga memasuki menit ke-27.

Tendangannya on target tetapi bola ditepis Carlos Eduardo.

Kodai Tanaka memiliki peluang 99 persen yang harusnya membuahkan gol.

Ia berhasil memanfaatkan bola atas dari rekannya yang dilesatkan dari dalam kotak penalti Persija Jakarta.

Sayang, tandukan Kodai Tanaka membentur mistar gawang dan bola memantul ke tengah lapangan.

Kodai Tanaka mengalami cedera dan ditarik keluar pada menit ke-35.

Muhammad Riyandi melakukan pelanggaran fatal saat hendak menghentikan pergerakan Gustavo Franca ketika Persija Jakarta membangun serangan.

Namun, wasit memutuskan tak ada pelanggaran sehingga tidak ada penalti untuk Macan Kemayoran.

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza kena kartu kuning pada menit ke-35.

Hal itu karena Mauricio Souza melakukan protes keras terhadap pelanggaran Muhammad Riyandi tak membuahkan penalti untuk timnya.

Persis Solo tampil beringas pada menit ke-42.

Cleylton Santos memiliki peluang terbuka di kotak penalti Persija Jakarta setelah diberi bola lambung oleh rekannya.

Ia terlalu lama mengontrol bola sehingga pergerkannya berhasil dihentikan oleh Carlos Eduardo.

Di lain sisi, bek berpostur jangkung tersebut ternyata berada dalam posisi offside.

Cleylton Santos melakukan penyelamatan gemilang pada menit ke-45 dengan memotong umpan silang Rio Fahmi.

Persija Jakarta berhasil unggul jelang turun minum.

Gustavo Franca berhasil mengoyak jala gawang Muhammad Riyandi pada menit tambahan waktu babak kedua.

Muhammad Riyandi mencoba menepis bola tersebut tetapi malah masuk ke jala gawangnya sendiri.

Babak Kedua

Belum genap satu menit babak kedua berjalan, Persija Jakarta langsung menciptakan peluang emas.

Maxwell Souza bergerak dari sisi kanan pertahanan Persis Solo dan mampu tembus ke kotak penalti tuan rumah.

Ia melesatkan tendangan keras dari sisi kanan tetapi bola melambung tipis di atas mistar gawang Persis Solo.

Pada menit ke-47, Alan Cardoso mendapat celah terbuka mencetak gol dari luar kotak penalti Persis Solo.

Ia melesatkan tendangan keras tetapi bola berhasil ditepis oleh Muhammad Riyandi.

Alan Cardoso kembali memberi ancaman ke gawang Persis Solo.

Pada menit ke-58, ia melesatkan tendangan keras setelah diberi bola pendek oleh Gustavo Franca dari dalam kotak penalti Persija Jakarta.

Sayang, tendangan Alan Cardoso melambung tinggi di atas gawang Persis Solo.

Persija Jakarta menggandakan keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-61.

Maxwell Souza mencatatkan namanya di papan skor setelah mendapat umpan manja dari Witan Sulaeman.

Tak berselang lama, Allano Brendon sebenarnya berhasil menjebol gawang Persija Jakarta setelah menerima umpan crossing dari rekannya.

Namun, setelah wasit mengecek ulang via VAR, gol tersebut dianulir karena Allano Brendon dianggap berada dalam posisi offside.

Pada menit ke-78, Giovani Numberi memiliki celah untuk membawa timnya unggul.

Ia berdiri cukup bebas di sisi kanan pertahanan Persija Jakarta setelah diberi bola daerah oleh rekannya.

Giovani Numberi melesatkan crossing tetapi bola malah mengarah ke atas gawang Persija Jakarta.

Kastaneer mendapat peluang emas pada menit ke-79 di dalam kotak penalti Persija Jakarta.

Pergerakannya diganggu oleh Hansamu Yama dan bola dihalau oleh Carlos Eduardo sehingga peluangnya terbuang sia-sia.

Persis Solo berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 lewat Althaf Indie pada menit ke-87.

Ia melesatkan tendangan keras dari luar kotak penalti setelah berhasil memanfaatkan umpan dari Gervane Kastaneer.

Namun, gol dari Althaf Indie sempat diriview VAR oleh wasit.

Hal itu karena ada kemungkinan offside ketika Gervane Kastaneer mendapat bola dari rekannya sebelum mengirim umpan ke Althaf Indie.

Wasit memutuskan bahwa Gervane Kastaneer berada dalam posisi offside sehingga gol Althaf Indie.

Persija Jakarta berhasil menambah keunggulan menjadi 3-0 di menit-menit akhir tambahan waktu babak kedua.

Ia berhasil menjebol gawang Peris Solo setelah berhasil memanfaatkan umpan dari Alfriyanto Nico.

Jelang laga bubar, Allano Brendon terkena kartu merah oleh wasit.

Momen itu terjadi setelah Eksel Runtukahu menjebol gawang Persis Solo.

Hal itu karena Allano Brendon terlibat keributan dan saling dorong dengan Cleylton Santos di pinggir lapangan.

Wasit kemudian memberi kartu kuning kedua untuk Allano Brendon yang berujung pada kartu merah.

Sementara Cleylton Santos dikartu kuning oleh wasit.

Susunan Pemain Persis Solo Vs Persija Jakarta

Persis Solo

Starter: Muhammad Riyandi, Giovani Numberi, Jordy Tutuarima, Cleylton Santos (C), Xandro Schenk, Adriano Castanheira, Arapenta Poerba, Sidik Saimima, Gervane Kastaneer, Ikwan Ali Tanamal dan Kodai Tanaka

Cadangan: Rian Miziar, Eky Taufik, Sutanto Tan, Arkhan Kaka, Althaf Indie, Zanadin Fariz, M Faqih Maulana, Zulfahmi Arifin, Agung Mannan, Gianluca Pandeynuwu, Ibrahim Sanjaya dan Irfan Jauhari

Pelatih: Peter de Roo

Persija Jakarta

Starter: Carlos Eduardo, Alan Cardoso, Rio Fahmi, Jordi Amat, Rizky Ridho (C), Fabio Calonego, Gustavo Franca, Van Basty Sousa, Allano Brendon, Arlyansyah Abdulmanan dan Maxwell Souza.

Cadangan: Andritany Ardhiyasa, Hansamu Yama, Hanif Sjahbandi, Dony Tri Pamungkas, Jehan Pahlevi, Rayhan Hannan, Figo Dennis, Aditya Warman, Eksel Runtukahu, Thales Lira, Witan Sulaeman dan Alfriyanto Nico

Pelatih: Mauricio Souza

Tags:
Persis SoloPersija JakartaJakmaniaPasoepatiSuper League 2025
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved