Transfer Ngeyel PSIS Semarang: Masih Kena Ban Transfer oleh FIFA, tapi Nekat Gaet Pemain Anyar

TRIBUNWOW.COM - Aksi ngeyel dan cukup nekat diambil PSIS Semarang di bursa transfer awal musim 2025/2026 ini.

Meski masih terkena ban transfer oleh FIFA, PSIS Semarang tetap nekat mendatangkan pemain anyar.

Dilansir dari laman https://knowledge.fifa.com/registration-bans, PSIS Semarang mendapat sanksi ban transfer yang pertama adalah terhitung sejak 3 Juli 2025 silam.

Kemudian, pada 2 April 2025 lalu, PSIS Semarang terkena sanksi serupa.

Tidak diketahui secara pasti, apa penyebab PSIS Semarang mendapat dua sanksi tersebut.

Baca juga: Sinyal A1 PSIS Semarang Mulai Welcome-welcome Primadona Anyar: 1 Dirilis, Asing & Eks Persija Antre

Besar kemungkinan, sanksi itu berasal dari beberapa mantan pemain yang coba speak up atau buka suara terkait tunggakan gaji alias upah yang belum dibayar oleh PSIS Semarang.

Selain itu, PSIS Semarang memang mengalami masa krisis di musim 2024/2025 lalu.

Di mana, saat itu, beberapa pemain PSIS Semarang sempat mengalami penunggakan gaji.

Oleh karenanya, PSIS Semarang harus menyelesaikan atau merampungkan ban transfer tersebut sebelum mendatangkan pemain anyar.

Akan tetapi, meski masih terdaftar dalam klub yang terkena ban transfer oleh FIFA, PSIS Semarang berani mendatangkan pemain anyar.

Pada Selasa, 29 Juli, PSIS Semarang resmi mendatangkan penyerang asing asal Kolombia, Camilo Sanchez.

PSIS Semarang tak akan berhenti begitu saja setelah memboyong Camilo Sanchez.

Sebab, ada satu pemain yang tengah dikaitkan dengan PSIS Semarang dan besar kemungkinan bakal dirilis dalam waktu dekat.

Baca juga: Indikasi A1 PSIS Semarang OTW Lengkapi Slot Asing: Camilo Sanchez Dirilis, Next David Polanco?

Baca juga: BREAKING NEWS - PSIS Semarang Resmi Gaet Camilo Sanchez untuk Championship 2025, Snex-Panser Cek

Besar kemungkinan, PSIS Semarang akan merampungkan masalah ban transfer FIFA tersebut sembari mengenalkan pemain anyar.

Sebab, jika tidak terselesaikan, besar kemungkinan Camilo Sanchez dan beberapa rekrutan yang akan didatangkan PSIS Semarang tak bisa membela Laskar Mahesa Jenar di kompetisi Championship 2025/2026.

Menarik dinantikan, apa tindak lanjut dari PSIS Semarang soal ban transfer oleh FIFA tersebut.

Pemain yang Dikaitkan dengan PSIS Semarang

David Polanco

Pemain kedua yang dikaitkan dengan PSIS Semarang adalah David Polanco, pesepakbola asing asal Amerika Serikat.

Dilansir dari laman Transfermarkt.com, David Polanco saat ini membela klub MLS Next Pro (Divisi tiga Liga Amerika Serikat,-red) yaitu Carolina Core.

Kabar diliriknya David Polanco oleh PSIS Semarang tersebut tampak pada postingan InstaStory akun Instagram yang membahas seputar sepak bola Tanah Air beserta isu transfernya, @transfernews_ft1, Rabu, 23 Juli 2025.

"RUMORS! PSIS Semarang (Indonesia 2 tier), kabarnya tertarik untuk mendatangkan striker asing asal Amerika Serikat, David Polanco, untuk Liga 2 Indonesia musim 2025/2026.

David Polanco sebelumnya bermain untuk Carolina Core (tim kasta ketiga Liga Amerika Serikat,-red)," tulis akun tersebut.

David Polanco membela Carolina Core sejak musim 2023/2024.

Penyerang berusia 26 tahun tersebut mengemas delapan gol dalam 40 pertandingan atau 2.221 menit bermain bagi Carolina Core di semua kompetisi dalam dua musim terakhir.

Lini depan PSIS Semarang berpotensi tajam dengan kehadiran David Polanco.

Meski statistiknya meragukan di Liga Amerika Serikat, ia berpotensi tajam dan mengkukir kisah indah di Liga Indonesia.

Namun, upaya PSIS Semarang dalam mendatangkan David Polanco dipastikan bakal menemui jalan terjal.

David Polanco masih terikat kontrak di Carolina Core hingga 31 Desember 2025.

Baca juga: PSIS Semarang OTW Bersolek: Out of The Box, Predator Mematikan di Luar Dugaan Jadi Target Utamanya

Berkaca dari itu, langkah yang bisa dilakukan PSIS Semarang untuk mendatangkan David Polanco adalah dengan skema transfer atau tebus kontrak.

PSIS Semarang memiliki cara lain untuk mendatangkan David Polanco.

Laskar Mahesa Jenar bisa mendatangkan penyerang berpostur 183 cm tersebut dengan skema pinjaman.

(TribunWow.com/Yonatan Krisna Halman Tri Santosa)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News