Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka, Soal Bab 3 Halaman 107
Simak kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka, Bab 3 Halaman 107
Penulis: Magang TribunWow
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Simak kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka, Bab 3 Halaman 107.
Buku ini ditulis oleh Fadillah Tri Aulia, Sefi Indra Gumilar, dan Alvian Kurniawan yang diterbitkan oleh Pusat Kurikulum dan Perbukuan dengan ISBN 978-623-118-376-7.
Sebelum membaca artikel ini siswa harus mengerjakan secara mandiri terlebih dahulu.
Adanya kunci jawaban digunakan untuk membantu orang tua atau wali untuk mengoreksi hasil belajar anak.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka, Bab 2 Kegiatan 1 Halaman 48
Kunci Jawaban Bab 3 Halaman 107.
Ubahlah kutipan teks “Hikayat si Miskin” ini menjadi bahasa cerpen yang lebih populer. Gunakanlah konjungsi urutan waktu dan berbagai majas untuk mengembangkannya.
Asalnya raja kayangan dan jadi demikian karena disumpahi oleh Batara Indera.
Terlantar di negeri antah-berantah dan keduanya sangat dibenci orang.
Setiap kali mengemis di pasar dan kampung, mereka dipukuli dan diusir hingga ke hutan.
Oleh yang demikian, tinggallah dua suamiistri itu di hutan memakan batang kayu dan buah-buahan.
Hatta beberapa lamanya maka istri si Miskin itu pun hamillah tiga bulan lamanya.
Maka istrinya menangis hendak makan buah mempelam yang ada di dalam taman raja itu.
Maka suaminya itu pun terketukkan hatinya tatkala ia di keinderaan menjadi raja tiada ia mau beranak.
Maka sekarang telah mudharat.
Maka baharulah hendak beranak seraya berkata kepada istrinya, “Ayo, hai Adinda. Tuan hendak membunuh kakandalah rupanya ini. Tiadakah tuan tahu akan hal kita yang sudah lalu itu? Jangankan hendak meminta barang suatu, hampir kepada kampung orang tiada boleh.”
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka, Bab 3 Kegiatan 2 Halaman 88-89
Jawaban:
Pada zaman dahulu hiduplah seorang raja dan ratu dari kayangan yang mendapat hukuman dari Batara Indera.
Mereka dibuang ke negeri antahberantah menjadi orang miskin.
Tidak ada satu pun orang di negeri itu yang menyukainya.
Setiap kali mereka mengemis di pasar dan perkampungan, mereka dipukuli dan diusir hingga mereka pun pergi ke hutan.
Di hutan, mereka hidup dengan memakan dedaunan, buah-buahan, bahkan kayu-kayu.
Beberapa lama kemudian, sang istri pun hamil.
Saat kandungannya berusia tiga bulan, ia menangis dan meminta kepada suaminya untuk mengambilkan buah mempelam yang tumbuh di taman istana kerajaan.
Si Miskin pun terketuk hatinya karena ia sudah lama menanti kehadiran seorang anak.
Namun, ia bingung karena hal itu sepertinya tidak mungkin ia lakukan.
“Bagaimana mungkin aku dapat mendapatkannya, istriku? Mengemis sedikit saja, kita sudah diusir,” kata si Miskin kepada istrinya yang masih merengek seperti anak kecil.
*) Disclaimer :
Jawaban di atas hanya digunakan untuk memandu proses belajar anak.
Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti kunci jawaban di atas.
(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Muhammadiyah Surakarta/Hafidah Maulida Sabri)
Kunci Jawaban Matematika Kelas 2 SD/MI Kurikulum Merdeka Bab 1 Halaman 12-15, Latihan Berhitung |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Informatika Kelas 7 SMP Halaman 164-166: Keseimbangan Hidup di Dunia Digital |
![]() |
---|
Kunci Jawaban IPA Kelas 9 SMP, Bab 7 Soal Isu-Isu Lingkungan Halaman 178-179 Kurikulum Merdeka |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 3 SD/MI Bab 3 Halaman 76, Kurikulum Merdeka |
![]() |
---|
Kunci Jawaban IPA Kelas 9, Kurikulum Merdeka, Bab 6 Halaman 157-158 |
![]() |
---|