Bomber Idaman yang Sudah Digeruduk Suporter Persib Bandung dan Persis Solo, Ini Profilnya

TRIBUNWOW.COM -  Nama Matheus Pato menjadi nama yang lagi ramai dibicarakan oleh dua klub besar yakni Persib Bandung dan Persis Solo, di bursa transfer Liga 1 Indonesia jelang musim baru. 

Dilansir dari TribunWow.com, Persib Bandung dan Persis Solo diketahui mulai berlomba-lomba merayu Matheus Pato pasca-kabar akan hengkangnya pemain 30 tahun itu dari Borneo FC.

Kabar tersebut bermulai setelah Matheus Pato memposting kode aneh di akun Instagram pribadinya, @matheuspato9, Selasa (3/6/2025).

Baca juga: Update Rumor Tradisi Transfer Persib Bandung: 1 Bomber Brasil Dilis, tapi Indikasi Malah ke Persija

Terlihat, Matheus Pato dengan jersey Borneo FC melakukan selebrasi ikoniknya saat mencatatkan namanya untuk Borneo FC yang di ambil dari latar belakang hitam dengan angle kamera dari belakang.

"Terima kasih @borneofc.id," tulis Matheus Pato Selasa (3/6/2025).

Lantas postingan ini memberi tanda tanya kepada Pusamania mengingat belum ada kabar resmi dari Borneo FC.

Tapi yang lebih menarik, di kolom komentar juga diserbu oleh Bobotoh dan Pasoepati, suporter dari kedua klub ini menunjukkan dukungan terbuka agar manajemen mendatangkan Pato.

"welkam solo?" tulis @saputr****

"Otewe persis solo," tulis @ms.putraab****

"Sugeng rawuh di Bumi Sambernyawa @persisofficial," tulis @agngnugroh****

"Selamat datang @pato to Sambernyawa Land. @barcelonabryan A1 apa A4 coach?" tulis @hanifsya****

"Bade kamana kang? Bade ka @persib," tulis @gan****

"Lewat branda Curiga log in persib pokona mah,' tulis @_zae****

"Persib bandung," tulis @egi_rahmatul****

"Welkam tu bandung, pato," tulis @wa****.

Namun, dua bek di Borneo FC, Gabriel Furtado dan Diego Michiels, justru ikut-ikutan melempar memberi kabar kode kontras di media sosial.

"Tuhan memberkatimu selalu saudaraku," tulis @gabrielfurtado_oficial

"#PatoStay," tulis @diegomichiels24

Digeruduk Suporter Persib dan Persis, Isyarat Pindah?

Dilansir dari TribunWow.com, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan, pernah menyatakan bahwa Persib Bandung pernah melakukan komunikasi dengan Matheus Pato. 

"Matheus Pato, kami sempat mengobrol beberapa kali sama agennya, tapi kami sepakat untuk mencoba evaluasi dulu," ujar Adhitia.

"Tapi Matheus Pato ada komunikasi," tambahnya direktur klub kota kembang tersebut.

Di sisi lain, Persis Solo yang tengah mencari sosok striker murni juga tertarik, terutama setelah lini depan mereka dinilai kurang produktif musim lalu.

Pihak Persis Solo pernah disebut bisa menjadi rival sebagai penampung Top Scorer dua kali berturut-turut teresbut.

Reputasinya sebagai mesin gol membuat banyak pihak percaya bahwa Pato adalah jawaban atas krisis ketajaman di lini depan Pangeran Sambernyawa.

Langkah ini menjadi bagian dari upaya Persis membangun tim yang lebih kompetitif musim depan.

Baca juga: 2 Profil Target Utama Persis Solo: Semua Bekas Anak Asuh Ong Kim Swee, Pasoepati Cek

Profil dan Latar Belakang

Nama lengkapnya adalah Matheus Antonio Souza dos Santos, namun publik sepak bola lebih mengenalnya sebagai Matheus Pato.

Ia lahir di Rio Branco, Brasil, pada 8 Juni 1995, dan kini berusia 30 tahun.

Dengan postur tinggi 1,85 meter, Pato bermain sebagai penyerang tengah (center-forward) dan mengandalkan kaki kanan sebagai kekuatan utamanya.

Agen yang mewakilinya adalah Marcio Bittencourt. Saat ini, ia terdaftar sebagai pemain Borneo FC Samarinda, klub yang ia bela sejak Januari 2025.

Perjalanan Karier dan Statistik

Karier profesional Pato dimulai dari akademi muda SL Benfica U19, meskipun tidak mencatatkan penampilan resmi di tim utama.

Ia kemudian memulai debut seniornya bersama klub Slovakia, STK 1914 Samorin, di mana dalam dua periode membela klub tersebut, ia tampil mengesankan dengan total 27 pertandingan dan 17 gol, serta menyumbang 4 assist.

Pato juga sempat memperkuat Tupi FC di Brasil, tampil dalam 15 laga dengan torehan 3 gol, serta Cuiabá Esporte Clube, di mana ia mencetak 1 gol dari 7 penampilan.

Namun performa terbaiknya mulai terlihat saat merumput bersama klub Korea Selatan, Daejeon Hana Citizen, dengan total 8 gol dan 5 assist dalam 42 pertandingan.

Kariernya sempat bersinggungan dengan klub besar Brasil, Fluminense FC, namun ia hanya tampil satu kali dengan menit bermain sangat terbatas, yakni 9 menit saja.

Puncak kariernya terjadi ketika hijrah ke Indonesia dan membela Borneo FC Samarinda.

Dalam dua periode (termasuk yang sedang berlangsung), Pato mencatatkan 61 penampilan, mencetak 40 gol, serta menyumbang 6 assist.

Ketajamannya sebagai predator kotak penalti yang mematikan, mengantar Borneo FC menjadi tim yang sangat disegani baik di Liga 1 dan Piala Presiden, ketika dia meraih gelar Top Skor Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 setelah mencetak 25 gol dalam semusim dan dinobatkan sebagai top skor Piala Presiden 2021/2022 dengan 6 gol.

Ia juga sempat merasakan atmosfer Liga Super Tiongkok saat memperkuat Shandong Taishan, dengan torehan 4 gol dan 3 assist dari 20 laga, menunjukkan bahwa kemampuannya bersaing di level tinggi sudah teruji.

Siapa Cepat, Dia Dapat: Perebutan Tanda Tangan Sang Raja Gol

Matheus Pato bukan hanya sekadar nama, tapi simbol striker modern yang kuat secara fisik, tajam di depan gawang, dan berpengalaman internasional.

Ketertarikan dari Persib Bandung dan Persis Solo bukanlah tanpa alasan.

Kini, keputusan ada di tangan sang pemain, bertahan di Samarinda, atau membuka lembaran baru di Bandung atau Solo.

Baca juga: Update Hot Transfer Liga 1: Bali United-Persija Deal dengan Pemain Grade A, Persib Kapan Nyusul?

Profil Matheus Pato

Nama di negara asal : Matheus Antonio Souza dos Santos

Nama lengkap : Matheus Antonio

Tanggal lahir / Umur : 8 Jun 1995 (30)

Tempat kelahiran : Rio Branco  

Tinggi : 1,85 m

Kewarganegaraan : Brasil

Posisi : Penyerang - Depan-Tengah

Kaki dominan : kanan

Agen pemain : Marcio Bittencourt

Klub Saat Ini :Borneo FC Samarinda

Bergabung : 8 Jan 2025

Kontrak berakhir : -

Statistik Matheus Pato

SL Benfica UEFA U19 : -

STK 1914 Samorin : 8 penampilan, 495 menit bermain

Tupi FC : 15 penampilan, 3 gol, 1 kartu kuning, 1.021 menit bermain

STK 1914 Samorin : 19 penampilan, 17 gol, 4 assist, 1 kartu kuning, 1.592 menit bermain

Cuiabá Esporte Clube (MT) :  7 penampilan, 1 gol, 367 menit bermain

Daejeon Hana Citizen : 42 penampilan, 8 gol, 5 assist, 3 kartu kuning, 2.472‬ menit bermain

Fluminense Football Club : 1 penampilan, 9 menit bermain

Borneo FC Samarinda : 61 penampilan, 40 gol, 6 assist, 3 kartu kuning, ‬4.623 menit bermain

Shandong Taishan : 20 penampilan, 4 gol, 3 assist, 1 kartu kuning, 848 ‬menit bermain

Pencapaian Matheus Pato

2x Top goal scorer : 22/23 Liga 1 Indonesia - 25 Gol, 21/22 Piala Presiden - 6 Gol

(TribunWow.com/Peserta magang dari Universitas Sebelas Maret/Eka Herdianto B)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News.