Harapan David da Silva Ingin Pensiun di Persib Bandung di Tengah Isu Hengkang ke Malut United

TRIBUNWOW.COM - Bomber asal Brasil, David da Silva memiliki harapan besar untuk bertahan di Persib Bandung.

Bahkan, David da Silva memiliki keinginan untuk bisa pensiun di Persib Bandung.

Hanya saja, rumor terkini, David da Silva justru akan berpisah dengan Persib Bandung dan gabung klub Liga 1 lainnya, Malut United.

Tidak dipungkiri, David da Silva memiliki kontribusi besar bersama Persib Bandung.

Baca juga: Transfer Gagal Move On Persib Bandung? Bomber 44 Gol Target 3 Musim Lalu Potensi Digoda, Bobotoh Cek

Ada dua gelar juara Liga 1 yang sudah ia persembahkan bagi Persib, yaitu musim 2023-2024 dan 2024-2025. 

DDS juga menjadi top skor Liga 1 2023-2024 dengan 30 gol.  

Sementara ini, ia memimpin daftar pemain tersubur sepanjang sejarah klub dengan 69 gol. 
Itu adalah bukti produktivitasnya selama berbaju Persib sejak musim 2021.  

“Saya merasa senang berada di sini, seperti yang pernah saya katakan, rencana saya adalah pensiun di sini, saya senang berada di sini dan saya sudah menuliskan nama saya di klub ini,” ujar DDS.  

Catatan gol David da Silva bersama Persib dari musim ke musim: 

Liga 1 2021-2022: 7 gol, 15 pertandingan. 
Liga 1 2022-2023: 24 gol, 33 pertandingan. 
Liga 1 2023-2024: 30 gol, 34 pertandingan. 
Liga 1 2024-2025: 8 gol, 21 pertandingan.    

Baca juga: Respons David da Silva soal Banyak Pemain Persib Bandung yang Pergi setelah Juara, Ikut Jejaknya?

Namun, pemain yang kini berusia 35 tahun itu tahu, keinginan terkadang tak sesuai dengan kenyataan. Segala kemungkinan bisa saja terjadi.  

“Tapi jika pada akhirnya saya harus pergi, maka saya sudah merasa puas dengan usaha yang diberikan untuk klub ini,” kata DDS.  

“Saya sudah memberikan 100 persen untuk fit, untuk bisa bermain dan berjuang mendapatkan gelar di sini. Jadi saya bangga dengan diri saya sendiri dengan apa yang diberikan untuk klub ini,” ujarnya.  

Meskipun ia sudah memberikan 100 persen kemampuan untuk panji Maung Bandung, klub tetap saja bisa mempersilakannya pergi jika sang pemain asal Brasil dirasa sudah tak dibutuhkan.  

Kondisi itu normal dan lumrah terjadi di sepak bola. Terkadang sepak bola bisa memberikan senyuman kebahagiaan, namun juga pil pahit melalui sebuah perpisahan.