Update Bocoran Pelatih Persija Jakarta: Pernah di Liga 1 & Asing, 2 Gugur, Thomas Doll & 2 ke Jaring

TRIBUNWOW.COM - Update bocoran pelatih Persija Jakarta, pernah di Liga 1 dan asing, 2 nama sudah dipastikan gugur, 2 sosok lain ke jaring, Jakmania cek.

Dilansir TribunWow.com, lima nama sebelumnya terjaring masuk ke dalam lis pertimbangan pelatih Persija Jakarta pengganti Carlos Pena.

Setelah munculnya dua bocoran pelatih Persija Jakarta, dari 5 tinggal 3 nama yang masuk kriteria karena sesuai dengan clue yang terkuak.

Berikut ulasan selengkapnya:

Baca juga: Persib Bandung Sayang Persija Jakarta: Titisan Victor Igbonefo Mengarah ke 2 Mantan Macan Kemayoran

Baca juga: 11 Nominasi Best Young Player Liga 1 2024/2025: Disesaki Arema & Persija, Persib-PSIS Mencengangkan

Eks Pelatih Liga 1

Bocoran terkini mengenai kisi-kisi pelatih Persija Jakarta mengarah kepada mantan pelatih Liga 1.

Kabar itu dicuatkan oleh akun Instagram seputar sepak bola Indonesia, @transfernews_ft1, Selasa (20/5/2025).

"Calon pelatih Persija Jakarta, kabarnya eks pelatih Liga 1," tulis @transfernews_ft1.

Merujuk clue itu, maka dua nama dipastikan gugur dari kandidat pelatih kepala Persija Jakarta.

Kedua nama yang dimaksud yakni Johny Jansen dan Alexandre Gama.

Di mana, Johny Jansen dan Alexandre Gama tercatat belum pernah meniti karier bersama tim di Liga 1 hingga kini.

Pelatih Persija Jakarta Asing

Pentolan Jakmania, Ferry Indrasjarief, mengungkapkan bocoran terkait dengan kandidat pelatih Persija Jakarta.

Menurut pria yang akrab disapa Bung Ferry itu, manajemen Persija Jakarta menjelaskan jika bakal ada perkenalan pelatih anyar pengganti Carlos Pena dalam minggu ini.

Hal itu diungkapkan Bung Ferry saat interview di podcast satu di antara pengamat sepak bola Indonesia, Binder Singh atau akrab disapa Bung Binder, Rabu (14/5/2025).

"Mereka sih bilang sudah siap dengan pelatih asing, janjinya minggu ini mulai ditampilkan," jelas Ferry.

Meski begitu, Bung Ferry mengaku tak tahu menahu mengenai siapa pelatih anyar yang akan didatangkan klub berjuluk Macan Kemayoran itu.

"Tapi kita gak tau lagi karena persisnya bagaimana, negonya bagaimana kita tidak dilibatkan," lanjutnya.

Mengetahui adanya bocoran itu, Bung Ferry mendesak manajemen Persija Jakarta terutama kepada Direktur Macan Kemayoran, Prapanca untuk segera mengumumkannya.

Mengingat, jarak antara cuti liga dengan turnamen pramusim Piala Presiden dan gelaran Liga 1 musim 2025/2026 terbilang mepet.

"Kita sempat ngomong ke pak Panca, ini bagaimana, kan kita Agustus mau mulai liga berikutnya, bulan Juli katanya Piala Presiden, berarti Juni sudah mulai latihan, sekarang Mei ini sudah mau habis. Seharusnya dari sekarang nego," beber Ferry.

Lebih lanjut, Ferry mengatakan jika sosok pelatih anyar tak lama lagi bakal segera terbang ke Indonesia untuk melakukan tanda tangan kontrak.

"Dia bilang, sudah tenang saja pokoknya kita sudah nego dengan pelatih asing. Dalam waktu dekat Insyaallah dia akan datang ke Indonesia dan tanda tangan kontrak," pungkasnya menirukan jawaban dari Prapanca.

Baca juga: Bobotoh Serbu Mantan Idola Jakmania Putra Daerah Persija: Curigai 1 Indikasi di Luar Dugaan Persib

Lantas, dari dua clue di atas, siapakah kandidat yang kans dimaksud?

1.Bernardo Tavares (Portugal)

Nama pelatih bidikan pertama Persija Jakarta mengarah kepada satu tokoh penting nan bersejarah PSM Makassar, Bernardo Tavares.

Tak sendiri, Persija Jakarta harus beradu sikut dengan Bali United untuk bisa amankan Bernardo Tavares musim depan.

Kabar masuknya Bernardo Tavares ke dalam lis belanja Persija Jakarta dan Bali United diungkap oleh satu di antara akun seputar sepak bola Indonesia, @transfernews_ft1.

"Selain Bali United, kabarnya Persija Jakarta juga tertarik untuk mendatangkan pelatih asal Portugal, Bernardo Tavares (44) formasi 3-5-2, lisensi Pro UEFA," tulis @transfernews_ft1.

Lantas, bagaimana kans Persija Jakarta dan Bali United realisasikan kedatangan Bernardo Tavares musim depan?

Merujuk pada durasi kontraknya bersama PSM Makassar, kans Persija Jakarta dan Bali United amankan Bernardo Tavares sedikit terjal.

Pasalnya, kontrak Bernardo Tavares bersama PSM Makassar bakal segera usai 30 Juni 2026 mendatang.

Praktis, mau tidak mau, Persija Jakarta dan Bali United wajib menebus sisa klausul kontraknya dengan PSM Makassar.

Tentu dengan sederet tawaran menarik baik dari nilai kontrak, gaji hingga fasilitas yang diberikan.

Hal itu guna menarik minat Bernardo Tavares agar mau menanggalkan semua kenangan indahnya bersama PSM Makassar yang pernah ia bawa menjadi juara Liga 1 2022/2023.

Profil Bernardo Tavares

Nama Lengkap           :    Fernando José Bernardo Tavares

Tanggal lahir / Umur:    2 Mei 1980 (44)

Tempat kelahiran      :    Proença-a-Nova  Portugal

Kewarganegaraan     :    Portugal  

Periode rerata sebagai pelatih:    0,73 Tahun

Lisensi Kepelatihan  :    Lisensi Pro - UEFA

Formasi yang disukai:    3-5-2

Agen                              :    APS Agency

Website                         :    coachbernardotavares.com

Baca juga: Wiliam Marcilio Membelot ke Persija Jakarta? Catut Arema, 2 Kode Alam & Persib Potensi Putar Otak

2. Teco (Brasil)

Nama kedua yakni sang histoy maker pemberi dua gelar bergengsi Persija Jakarta di tahun 2018 silam, Stefano Cugurra alias Teco.

Seperti diketahui, Bali United dan Stefano Cugurra sudah memutuskan untuk berpisah setelah 6 musim kebersamaan diukir keduanya.

Dua trofi diberikan Stefano Cugurra untuk Bali United mulai.

Di mana keduanya merupakan gelar juara Bali United di gelaran Liga 1 2018/2019 dan 2021/2022.

Kabar itu disampaikan langsung oleh Stefano Cugurra setelah Bali United menelan kekalahan atas Persib Bandung pada pekan ke-29 Liga 1 2024/2025, Jumat (18/4/2025).

"Sebagai pelatih, saya bertanggung jawab sewaktu menang, seri atau kalah hingga malam ini melawan Persib.

Sebelumnya, saya sudah bicara dengan manajemen bila tugas saya sudah selesai di tahun ini," ungkapnya, dikutip dari laman resmi klub Bali United pada Sabtu (19/4/2025). 

Tak perlu waktu lama bagi Teco nganggur, dua mantan tim kini dikaitkan dengan sang pelatih untuk musim depan.

Kedua mantan tim yang dimaksud tak lain adalah Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta.

Seperti diketahui, Persebaya Surabaya dan Teco pernah meniti karier bersama pada tahun 2003-2004 silam.

Bukan sebagai pelatih, saat itu, Teco menduduki jabatan sebagai pelatih fisik mendampingi pelatih utama, Jackson F Tiago.

Tak cuma itu, saat bersama Persebaya Surabaya, Teco juga bertemu dengan istrinya yakni Miranda Erlinda.

Adanya histori itu membuat kans Teco clbk dengan Persebaya Surabaya terbuka lebar.

Terlebih, Surabaya merupakan kota kelahiran istrinya, Miranda Erlinda.

Serta kans angkat kakinya Paul Munster awal musim nanti yang kini terus menyeruak.

Sementara untuk Persija Jakarta, semusim menangani Macan Kemayoran, Teco sukses beri dua gelar bersejarah yakni Piala Presiden dan Liga 1 2018.

Catatan historis itu juga disinyalir bakal jadi pertimbangan Teco untuk menerima kembali pinangan Persija Jakarta.

Selain itu, nasib Carlos Pena yang kans terdepak jika gagal membawa Persija Jakarta ke posisi 4 klasemen akhir bisa jadi penyebabnya.

Kabar masuknya Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta dalam perburuan Stefano Cugurra diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @ownerwakanda, Kamis (24/4/2025).

"Setelah memutuskan untuk mengakhiri musim ini bersama Bali united pelatih asal brasil Stefano cugurra sedang bernegosiasi/ tahap pembicaraan dengan dua klub liga 1 yakni Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta

Dua klub tersebut sebelum sudah pernah di tangani oleh pelatih asal brasil Stefano cugurra di musim 2003/04 sebagai pelatih fisik dan di musim 2016/17 sebagai head coach Persija Jakarta

Musim ini teco telah mencatat bersama Bali united yakni:
24 Match
10 Win
7 Draw
7 Lose

Sementara sejak awal bergabung bersama Bali united hingga saat ini coach teco telah mencatat:
188 Match
97 Win
41 Draw
50 Lose," tulis @ownerwakanda.

Selain peluang yang terbilang masih 50 persen sama kuat, Teco tak menampik jika Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta bisa jadi destinasi selanjutnya setelah Bali United.

"Saya sudah kerja di 2 tim Persebaya sama Persija. Saya punya banyak memori bagus di 2 team tersebut, juga punya prestasi bagus sama mereka. 3 piala sama Persebaya dan 3 piala sama Persija," kata Teco, pada Selasa 22 Maret 2025. 

Meski begitu Teco mengaku respect dan tak ingin menganggu kinerja dua pelatih yang saat ini menangani Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta, Paul Munster dan Carlos Pena.

"Saya pasti respect sama pelatih ada di 2 klub itu saat ini. Tidak mau ganggu mereka. Waktu tim tidak punya pelatih atau tidak perpanjang kontrak pasti manajemen tahu saya sekarang sudah free awal musim nanti." pungkasnya.

Profil Steffano Cugurra

Nama Lengkap                                      : Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues

Tempat Lahir                                         : Rio de Janeiro

Tanggal Lahir                                         : 25 Jul 1974 (49)

Usia                                                           : 30 Tahun

Kebangsaan                                            : Brasil, Italia

Periode rataan sebagai pelatih         : 1,97 tahun

Formasi yang disukai                           :  4-3-3 Defending

Agen                                                          : GBL

3. Thomas Doll (Jerman)

Persija Jakarta dikabarkan tengah mempertimbangkan mantan pelatihnya asal Jerman, Thomas Doll.

Kabar tengah dipertimbangkannya Thomas Doll oleh Persija Jakarta diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @ownerwakanda, Selasa (13/5/2025).

Meski begitu, ada dua ganjalan nyata yang harus diselesaikan manajemen Persija Jakarta untuk bisa amankan tanda tangan Thomas Doll.

Pertama berkaitan dengan permasalahan internal yang kini santer dialami Persija Jakarta.

Kedua berkaitan dengan gaji Thomas Doll dan gaya transfernya yang terbilang mahal

"Persija Jakarta dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk menggunakan jasa pelatih asal Jerman yakni Thomas doll di bursa transfer awal musim 2025/26 ini

Sebelumnya pelatih asal Jerman tersebut bergabung di awal musim 2022/23 - 2023/24 lalu bersama Persija Thomas doll meraih positif di peringkat kedua klasemen musim lalu

Akan tetapi pihak manajemen Persija masih mempertimbangkan hal tersebut mengingat bahwa Persija Jakarta masih memiliki masalah internal.

Disisi lain Thomas doll juga memiliki gaji yang cukup mahal, jika keputusan tersebut benar ingin mengambil Thomas doll kembali dan ingin bersaing di papan atas Persija harus benar-benar mencari sponsor utama yang ingin bekerjasama dan mendapatkan dana yang begitu besar jika Persija ingin Thomas doll," tulis @ownerwakanda.

Baca juga: Mariano Peralta Gabung Persija Jakarta? Kode di Luar Dugaan Bikin Persib & Bali United Potensi Apes

Meskipun begitu, Persija Jakarta masih memiliki peluang besar atau bisa dikatakan berada di atas angin untuk bisa amankan tanda tangan Thomas Doll.

Mengingat, ada dua indikasi yang bisa dimanfaatkan manajemen Persija Jakarta untuk bisa pulangkan sang mantan sebagai ganti Carlos Pena.

Indikasi pertama berkaitan dengan kondisi saat ini Thomas Dol yang masih berstatus tanpa klub alias nganggur.

Menilik status Thomas Doll yang kini masih menganggur membuat kans sang juru taktik pulang kembali ke Jakarta terbuka lebar.

Tawaran menarik nilai kontrak serta gaji dan keleluasaan memilih pemain bisa jadi poin yang kans membawa Thomas Doll pulang ke Jakarta.

Namun, problemnya dengan manajemen Persija Jakarta beberapa musim lalu bisa jadi batu sandungan.

Indikasi kedua berkaitan dengan gaungan Jakmania yang kerap meminta Thomas Doll untuk kembali ke Persija Jakarta.

Apabila berhasil didapatkan, manajemen Persija Jakarta bisa menetralisir sorotan tajam yang kini hinggapi Macan Kemayoran.

Hal itu pernah diutarakan Jakmania jelang turun di laga Persija Jakarta kontra PSIS Semarang di International Stadium (JIS), Selasa (4/3/2025) lalu.

Saat itu, H-6 hari sebelum laga digelar, Persija Jakarta turut memposting sesi latihan rutin mereka jelang kontra PSIS Semarang.

Unggahan sesi latihan itu pun menarik atensi Jakmania untuk turut memberikan komentarnya.

Dalam kolom komentar, Jakmania ramai menggaungkan desakan out dan menyebutkan satu sosok pengganti untuk Carlos Pena.

Hasil 4 laga tanpa kemenangan dengan rincian tiga seri dan satu kali menelan kekalahan jadi sebab utamanya.

Dan sosok pengganti Carlos Pena yang banyak digaungkan Jakmania yakni sosok lama yang tentu sudah familiar bagi para suporter Macan Kemayoran, Thomas Doll.

#THOMASDOLLISBACK," tulis @arulsoftsopan

"#THOMASDOLLISBACK," tulis @arulsofts****

"thomas dol comeback @officialprapanca," tulis @essoy****

"Balikan Thomas doll!!!!!" tulis @fahrii.****

"thomas dol comeback @officialprapanca," tulis @essoy****

"Balikin babeh doll," tulis @43378acce****

"#kangendoll," tulis @rafkasi****

"kembalikan thomas doll kami,dan beli kan pemain sesuai keinginan thomas doll kalau persija ingin maju," tulis @xra****

Sebagai informasi, statistik Persija Jakarta bersama Thomas Doll terbilang mengesankan.

Mengingat, rasio kemenangan Macan Kemayoran di bawah Thomas Doll mempuni dengan berhasil catatkan 31 kali menang, 17 imbang dan 20 kali menelan kekalahan.

Profil Thomas Doll

Nama lengkap                                  : Thomas Jens Uwe Doll

Tanggal lahir / Umur                       : 9 April 1966 (58)

Tempat kelahiran                             : Malchin, Jerman

Kewarganegaraan                            : Jerman

Periode rataan sebagai pelatih      : 1,63 tahun

Lisensi kepelatihan                           : Lisensi Pro Kontinental

Formasi yang disukai                        : 3-4-3

Agen                                                    : Wasserman

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News