Yakob & Yance Sayuri Membelot ke Persebaya Surabaya? 2 Indikasi Ini Bikin Persib & Persija Rungkad

TRIBUNWOW.COM - Yakob dan Yance Sayuri membelot ke Persebaya Surabaya? 2 indikasi ini bikin Persib Bandung dan Persija Jakarta rungkad, Bonek cek.

Dilansir TribunWow.com, Malut United diterpa kabar tak mengenakan di tengah upayanya berbenah skuad musim depan demi asa juara.

Gencar lakukan manuver mencomot beberapa pemain penting Persib Bandung, Malut United harus puas kans kehilangan dua bintang kembarnya musim depan, Yakob dan Yance Sayuri.

Dasar keinginan angkat kaki Yakon dan Yance Sayuri berkaitan dengan asa mereka untuk bisa angkat trofi musim depan..

Baca juga: Super Mega Transfer Brilian Malut United: Persib Bandung Fix Digembosi, 2 Bos Langsung Turun Gunung

Baca juga: Malut United Bergelimang Bintang Persib Bandung Musim Depan: Imran Nahumarury Potensi Bajak 4 Nama

Kabar bakal angkat kakinya Yakob dan Yance Sayuri dari Malut United diungkap oleh satu di antara akun seputar sepak bola Indonesia, @kandaboll, Senin (5/5/2025).

"Duo Sayuri kabarnya ingin hengkang dari Malut United musim depan

Mereka ngebet pengen Trofi juara," tulis @kandaboll.

Merujuk clue tersebut, Yakob dan Yance Sayuri disinyalir tengah masuk ke dalam bidikan beberapa tim yang memiliki kans besar untuk juara musim depan.

Persebaya Surabaya ditaksir jadi tim paling potensial amankan Yakob dan Yance Sayuri musim depan dari Malut United.

Dua indikasi disinyalir jadi sebab Persebaya Surabaya jadi tim paling terdepan untuk bisa amankan tanda tangan kedua bintang Timnas Indonesia itu.

Indikasi pertama tentu saja berkaitan dengan kerapnya Persebaya Surabaya menaikkan performa anak-anak Papua saat jadi bagian Bajul Ijo.

Bahkan, Ricky Kayame, Ruben Sanadi, Nelson Alom, dan Fandry Imbiri, ikut ambil bagian dalam sejarah Persebaya Surabaya promosi ke Liga 1.

Selain itu, masih banyak pemain orbitan pemain asal Papua yang sukses bersama Persebaya Surabaya di antaranya yakni Feri Pahabol, Osvaldo Haay, Izaac Wanggai, Elisa Basna, Ricky Kambuaya, Frank Sokoy, dan Yohanes Kandaimu.

Kedua yakni terkait kans Persebaya Surabaya bersaing di jalur juara dan papan atas dalam beberapa musim terakhir.

Selain di musim 2024/2025, Persebaya Surabaya juga sukses jadi runner up di tahun 2019 silam.

Baca juga: Malut United Bergelimang Bintang Persib Bandung Musim Depan: Imran Nahumarury Potensi Bajak 4 Nama

Pada musim 2021/2022 bercokol di posisi kelima klasemen akhir.

Menurun sedikit di musim 2022/2023 dengan menduduki posisi keenam klasemen akhir.

Dan terbaru, Persebaya Surabaya masih ada asa untuk bisa mewakili Indonesia di kancah Asia di musim 2025/2026.

Mengingat, anak asuh Paul Munster saat ini berada di posisi ketiga menempel ketat Dewa United dengan poin yang sama.

Tak cuma itu, keuangan sehat finansial Persebaya Surabaya jadi indikasi lain Bajul Ijo layak dipertimbangkan Yakob dan Yance Sayuri sebagai pelabuhan mereka musim depan.

Bagaimana dengan beberapa tim papan atas musim ini pesaing Persebaya Surabaya dalam perburuan Yakob dan Yance Sayuri?

Sementara untuk Dewa United, musim ini, memang memiliki skuad superior.

Dan beberapa pemain didalamnya merupakan pemain asli kelahiran Papua seperti Ricky Kambuaya dan Theo Numberi.

Namun, untuk konsistensi bersaing di papan atas, Dewa United belum memiliki riwayat selayaknya Persebaya Surabaya.

Sedangkan Persija Jakarta, meski memiliki kenangan apik bersama pemain asal Papua sebut saja Osvaldo Haay, Frengky Kogoya, dan Yan Pieter Nasadit namun Macan Kemayoran masih terlilit permasalahan finansial.

Lalu, bagaimana dengan Persib Bandung?

Untuk Persib Bandung bisa saja memasukkan nama Yakob dan Yance Sayuri ke dalam lis belanjanya.

Lebih lagi, Persib Bandung juara back to back dua musim terakhir yang mungkin bisa membantu Yakob dan Yance Sayuri untuk bisa angkat trofi kembali seperti saat di PSM Makassar.

Beberapa pemain Papua juga pernah memperkuat Persib Bandung seperti Patrich Wanggai, David Laly, David Rumakiek dan juga Ricky Kambuaya.

Namun, kasus terkini terkait dengan ucapan rasis yang ditaksir dilakukan oleh oknum yang diduga Bobotoh membuat peluang Yakob dan Yance Sayuri ke Persib Bandung tak sebesar Persebaya Surabaya, Dewa United dan Persija Jakarta.

Bicara kontrak, kans Persebaya Surabaya Yakob dan Yance pergi musim depan sedikit terjal.

Mengingat, kontraknya bersama Malut United baru akan usai pada 30 Juni 2026 mendatang.

Skema pinjaman lebih ekonomis bagi Persebaya Surabaya ketimbang harus mendatangkannya dengan status permanen.

Ciro Alves Semakin Dekat ke Malut United

Nama Ciro Alves semakin dekat bakal menuju ke Malut United setelah umumkan kepergiannya dari Persib Bandung.

Indikasi awal kabar merapatnya Ciro Alves ke Persib Bandung diumumkan melalui Instagram pribadinya @cirooficial, Sabtu (26/4/2025).

"Tidak mudah untuk mengucapkan selamat tinggal, terutama kepada tempat yang telah memberikan begitu banyak untuk saya. Perjalanan ini telah sampai di akhir, tapi kenangan, orang-orang, dan cinta yang saya terima akan selalu tinggal di hati saya."

"Segalanya berubah, hidup terus berjalan, tapi saya tidak akan pernah melupakan dukungan luar biasa dari para fans dan semua orang yang percaya pada saya, di saat suka maupun duka. Kalian selalu ada di setiap langkah saya, dan itu akan saya bawa selamanya."

"Saya pergi, tapi sebagian dari diri saya akan selalu tetap di sini. Beberapa hal akan selalu abadi. Saya akan selalu membawa Persib dan kalian semua fans, klub, keluarga ini di dalam hati saya. Itu tidak akan pernah berubah.

Dari lubuk hati saya yang paling dalam: terima kasih, Bobotoh. Kalian adalah kekuatan saya di setiap pertandingan, di setiap momen, baik saat senang maupun sulit.

Dengan cinta,
Ciro Alves #forever77," tulis Ciro Alves pada unggahan di Instagram pribadinya seusai laga kontra PSS Sleman.

Benar saja, tak selang lama setelah umumkan perpisahan, Malut United sudah dikabarkan temui kata sepakat untuk boyong Ciro Alves dari Persib Bandung musim depan.

Kabar itu dibongkar oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @transfernews_ft1, Sabtu (28/4/2025).

"Ciro Alves to Malut United (emoji segera)," tulis @transfernews_ft1.

Tak cuma itu, para Bobotoh juga digegerkan dengan adanya story janggal yang diposting oleh Ciro Alves.

Unggahan itu ditangkap oleh satu di antara akun fans base Persib Bandung yakni @galaa_persib, Kamis (1/5/2025).

Terlihat, dalam unggahan, Ciro Alves memposting momen dirinya dalam sebuah laga saat ditarik keluar oleh Bojan Hodak.

Pada momen itu, Ciro Alves pun nampak menyalami sang pelatih Bojan Hodak dengan turut menyematkan senyum di wajahnya.

Bahkan ditambahkan emoji berjabat tangan hingga hati berwarna biru.

"STORY CIRO ALVES Pertanda apakah ?" tulis @galaa_persib.

Baca juga: Nasib Tyronne del Pino: Baru Seumur Jagung jadi Idola di Persib Bandung, Buangan Arema Potensi Gusur

Baca juga: David da Silva Segera Menuju Pulang ke Persebaya? Firasat Suporter Persib hingga Kode Ini Jadi Tanda

Unggahan itu pun lantas menarik atensi dari para Bobotoh.

Di mana, Bobotoh terpecah belah dengan menyuarakan pandangannya berbeda-beda pada kolom komentar mengenai arti unggahan itu.

"Pertanda berpisah secara baik" dan hatinya akan tetap selalu biru," tulis @mustopa_we

"Semoga Aya kabar baik," tulis @sri_wulan_dini

"Semoga kabar baik," tulis @riski.lhakim

"Terimakasih kasih atas kerjasamanya selama ini," tulis @fadelezzz

"kontrak setengah musim pinjemkeun ka batur hela sambari nungguan proses naturalisasi selesai nanti pertengahan musim tarik lagi ke bandung," tulis @xmann.zxz

"Kalo semisal bener ciro lagi ngurus proses naturalisasi biar jadi WNI perpanjang aja, jadi asing aman bisa beli lagi," tulis @kakang_rdwan

"ciro naturalisasi trus stay," tulis @rian_lesmana27.

Tak selang lama dari munculnya kode janggal itu, di laga kontra Malut United, Ciro Alves umbar sinyal bakal merapat.

Di mana, sinyal atau kode itu secara spontan dipertontonkan oleh Ciro Alves.

Hal itu dapat dilihat selepas Ciro Alves diganjar kartu merah setelah melakukan pelanggaran kepada Angulo.

Wasit yang semula tak menangkap kejadian itu langsung melakukan cek VAR.

Seusai mengetahui hal itu, tanpa ampun, Ciro Alves diganjar kartu merah.

Ciro Alves pun terpaksa mandi lebih dulu dari rekan-rekannya.

Lebih lanjut, ada kejadian aneh saat Ciro Alves keluar dari lapangan pertandingan.

Ciro sempat ditenangkan Nick Kuipers dan Marc Klok sesaaat setelah mendapatkan kartu merah.

Terus murka dan merengek ke wasit, Ciro pun akhirnya berjalan ke luar lapangan.

Namun, tak berhenti sampai di situ, Ciro yang tak terima setelah mendapatkan direct red card terlihat masih bersikeras protes ke wasit tepat di depan garis pinggir lapangan.

Mengetahui hal itu, Gustavo Franca pun sempat terlihat menegasi Ciro untuk segera ke luar lapangan.

Baca juga: Persib Bandung Rasa Timnas Indonesia: Target Lama dari Thai League Masuk Lis, Bhayangkara FC Untung?

Uniknya, setelah ditegur Gustavo Franca, Ciro Alves tertangkap kamera menghampiri pelatih Malut United, Imran Nahumarury.

Keduanya terlihat jelas berdiskusi sejenak dipinggir lapangan.

Aksi itu tentu saja janggal di tengah namanya yang santer dikabarkan done deal merapat ke Malut United musim depan.

Dan benar saja, seolah gayung bersambut, pelatih Malut United, Imran Nahumarury kedapatan mengunggah momen kebersamaannya dengan Ciro Alves di Instagram pribadinya.

Dalam unggahannya, terlihat Imran Nahumarury tengah menenangkan Ciro Alves yang berjalan ke luar lapangan setelah diganjar kartu merah.

Sementara pada caption terkaitnya, Imran Nahumarury turut menyanjung kepribadian Ciro Alves secara tersirat yang mengindikasikan ketertarikan sang pelatih kepada sosok winger Persib Bandung itu.

"Bukan pujian yang membuat kita menjadi besar tetapi kecerdasan dan Karakter lah yang mengantarkan kita menjadi besar," tulis @imran_nahumarury.

Adanya pujian tersirat Imran Nahumarury kepada Ciro Alves memperkuat kabar yang beredar mengenai semakin dekatnya sang winger andalan Persib Bandung itu ke Malut United.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News