Liga 1
PSIS Semarang Vs Borneo FC: Gilbert Agius Tegaskan Timnya Mati-matian untuk Keluar Zona Degradasi
Jelang laga melawan Borneo FC, pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius mengaku masih sangat optimis untuk keluar dari zona degradasi.
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - PSIS Semarang sedang dalam ancaman degradasi pada gelaran Liga 1 2024/2025.
Hingga pekan 29, PSIS Semarang masih menempati posisi 16 dengan mengumpulkan 25 poin.
Pada pertandingan terdekat, PSIS Semarang akan melawan Borneo FC di pekan 30.
Jelang laga melawan Borneo FC, pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius mengaku masih sangat optimis untuk keluar dari zona degradasi.
Baca juga: 7 Tim Belum Aman dari Ancaman Degradasi Liga 1 2024/2025, PSIS Semarang dan PSS Sleman dalam Bahaya
Baca juga: Mertua Pratama Arhan Komentari Isu Degradasi PSS, PSIS, dan Semen Padang, Seolah 3 Tim Sudah Diatur
Gilbert Agius menyebut laga melawan Borneo FC punya tantangan tersendiri bagi timnya dalam pertemuan kedua tim di pekan ke-30 Liga 1 2024-2025, Jumat (25/4/2025).
Seperti diketahui, lima laga tersisa musim ini merupakan pertandingan hidup dan mati tim Mahesa Jenar agar bisa selamat dari ancaman degradasi.
Menghadapi Borneo FC, Gilbert Agius mengatakan jika tim Pesut Etam datang dengan ambisi besar merebut tiga poin di kandang PSIS Semarang.
Hal itu dikatakannya sebab melihat papan klasemen saat ini, Borneo FC masih punya kans finish di posisi empat besar klasemen akhir musim nanti.
Borneo FC saat ini ada di posisi tujuh klasemen dengan perolehan 43 poin.
Jika punya catatan bagus di sisa lima laga terakhir, bukan tidak mungkin Borneo FC akan merangkak naik ke posisi empat besar.
Hal itu disadari betul Gilbert Agius.
Karenanya, sejak latihan perdana pada Senin (21/4/2025) seusai laga away melawan Semen Padang FC, Gilbert langsung memberikan porsi latihan dengan intensitas tinggi untuk anak asuhnya.
Baca juga: Gebrakan Transfer Bhayangkara FC, Sumardji akan Datangkan Pelatih Baru dari Klub Papan Atas Liga 1
Bukan hanya menaikkan level kebugaran Septian David Maulana dkk, Gilbert Agius juga cukup serius memberi arahan taktik ke pemainnya.
"Setiap pertandingan adalah final bagi kami."
"Kami harus menang, kalau gagal menang kami masih punya sisa empat laga yang semakin berat," kata Gilbert Agius, Selasa (22/4/2025).
"Lawan Borneo FC tidak mudah."
"Mereka masih berjuang untuk masuk di empat besar."
"Secara kualitas pemain, mereka juga punya kedalaman skuad yang bagus."
"Tidak mudah melawan Borneo FC," jelasnya.
Gilbert Agius menyebut, dari aspek mentalitas pemain di lapangan, salah satu faktor yang menjadi evaluasi timnya yakni masalah konsentrasi.
Saat menghadapi Semen Padang, PSIS Semarang harusnya bisa membawa pulang satu poin.
Sebab, tim Mahesa Jenar mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di menit 94.
Baca juga: Stefano Cugurra Langsung Dikaitkan dengan 2 Klub Liga 1 seusai Tinggalkan Bali United di Akhir Musim
Namun, skor tersebut berubah sebelum wasit Nendi Rohaendi meniup peluit panjangnya.
Pada menit 97, Semen Padang mencetak gol, sehingga skor berubah menjadi 3-2.
Situasi ini mirip seperti di pekan ke-26 saat PSIS Semarang menjamu Madura United di Stadion Jatidiri.
Hilangnya konsentrasi jelang pertandingan bubar membawa petaka.
Kala itu, Madura United berhasil mencetak gol lewat serangan balik cepat di menit 94, sehingga skor akhir menjadi 1-2 untuk kemenangan Laskar Sape Kerrab.
"Kami bisa cetak gol di menit 94, tetapi kami dikejutkan dengan gol lawan di menit 97 (melawan Semen Padang)."
"Artinya, kami kehilangan konsentrasi di situ."
"Kami harus berjuang sampai akhir."
"Situasi ini seperti saat melawan Madura United," ungkapnya.
Baca juga: Jadwal Pertandingan Liga 1 Pekan 30: Arema FC Vs Persebaya, Persib Vs PSS Sleman, PSM Vs Bali United
Dia menambahkan, kemenangan sangat penting bagi PSIS Semarang saat melawan Borneo FC.
Dengan target lolos dari degradasi, PSIS setidaknya harus finish di posisi 15 klasemen akhir.
Saat ini, PSIS Semarang ada di urutan 16 dengan koleksi 25 poin.
"Kalau menang, bisa memberi tekanan ke tim lawan yang ada di atas dalam persaingan papan bawah."
"Kalau menang dan mereka gagal menang, bisa memperpendek jarak perolehan poin dari mereka," tandasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul PSIS Semarang Bakal Mati-matian Hadapi Borneo FC, Cara Realistis Keluar dari Zona Merah Liga 1
Sumber: Tribun Jateng
Persija Jakarta Vs Arema FC: Launching Skuad, Jadwal hingga Pemain Macan Kemayoran Disebut Absen |
![]() |
---|
Daftar 35 Pemain Malut United setelah Resmi Launching, Pelatih Hendri Susilo Pakai 8 Legiun Asing |
![]() |
---|
Daftar Klub di Super League yang Miliki 9 Pemain Asing untuk Musim Depan, Terbaru Arema FC |
![]() |
---|
Tambah Struick, Ini Daftar 7 Pemain Eksplosif di Lini Serang Dewa United yang Jadi Ancaman Lawan |
![]() |
---|
3 Tim di Super League akan Diisi Kakak Beradik, Madura United yang Siap Resmikan Pemain Asing ke-9 |
![]() |
---|