Liga 1
Update Gejolak Transfer PSIS Semarang: 4 Pemain Kabarnya akan Minggat, 1 Beri Indikasi Bertahan
PSIS Semarang adalah satu di antara tim yang mendapat sorotan karena diterpa isu eksodus setelah kompetisi Liga 1 2024/2025 berakhir.
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Yonatan Krisna
TRIBUNWOW.COM - Berikut update gejolak transfer PSIS Semarang jelang kompetisi Liga 1 2024/2025.
PSIS Semarang adalah satu di antara tim yang mendapat sorotan karena diterpa isu eksodus setelah kompetisi Liga 1 2024/2025 berakhir.
Isu krisis finansial menjadi penyebab PSIS Semarang akan ditinggalkan banyak pemainnya.
Bahkan, sudah ada dua pemain PSIS Semarang yang mengundurkan diri kala kompetisi belum berakhir.
Kedua pemain tersebut adalah Evandro Brandao dan Ruxi.
Penunggakan gaji disebut-sebut menjadi penyebab keduanya mundur dari PSIS Semarang.
Baca juga: Panser-Snex Full Senyum? Santer Dikabarkan Out, Septian David Justru Beri Kode Stay di PSIS Semarang
Baca juga: Update Out Bintang 2 Tim Ibu Kota Provinsi: PSIS Semarang & Persija Jakarta Cenderung Rombak Total
Kini, beredar sebuah kabar bahwa empat pemain PSIS Semarang akan hengkang.
Kabar tersebut diungkap oleh akun Instagram yang membahas seputar sepak bola Indonesia, @transfernews_ft1, Senin, 14 April 2025.
Dari keempat pemain itu, tiga di antaranya lokal, satu lainnya adalah asing PSIS Semarang.
Namun, akun tersebut tak menyebutkan nama-nama pemain yang akan out dari PSIS Semarang.
"BREAKING NEWS ada 3 pemain lokal dan 1 pemain asing PSIS Semarang akan hengkang," tulis @transfernews_ft1.
Namun, menelisik dari rumor yang beredar, keempat pemain yang akan hengkang tersebut di antaranya adalah Alfeandra Dewangga, Boubakary Diarra, Septian David Maulana dan Adi Satryo.
Baca juga: Bocoran Out 4 Pemain Bintang PSIS Semarang Awal Musim Nanti: 3 Lokal & 1 Asing, Snex-Panser Kroscek
Alfeandra Dewangga kabarnya masuk radar Persib Bandung dan Arema fC.
Sementara itu, Boubakary Diarra dikaitkan dengan klub asal Jawa Timur.
Sedangkan Septian David Maulana kabarnya diincar banyak klub Liga 1.