Eksodus Beda Nasib Persebaya: 2 Bulan-bulanan Bonek Kans Diganti, 1 Tokoh CLBK ke Bhayangkara FC?

TRIBUNWOW.COM - Tiga sosok beda nasib di Persebaya Surabaya berpotensi hengkang di akhir Liga 1 2024 nanti seiring ada dua nama yang kerap disorot tajam Bonek dan satu tokoh yang kans kembali ke Bhayangkara FC.

Persebaya Surabaya memang dikabarkan hendak mempertahankan komposisi skuadnya di Liga 1 2024 sebesar 70 persen aja.

Namun, ada beberapa sosok di Persebaya Surabaya yang santer hengkang di akhir musim nanti.

Baca juga: Laurin Ulrich Jadi Target Naturalisasi Timnas Indonesia? 2 Jebolan Persebaya Kans Terancam Posisinya

Setidaknya ada dua sosok yang kerap disorot tajam oleh para Bonek di skuad Persebaya Surabaya pada gelaran Liga 1 2024.

Dua sosok yang kerap disorot Bonek tersebut adalah Flavio Silva dan Gilson Costa yang memang belum kunjung memberi kontribusi positif di Persebaya Surabaya.

Di sisi lain, Persebaya Surabaya memang dikaitkan dengan dua pemain baru untuk menggantikan Flavio Silva dan Gilson Costa.

Dua nama yang dikaitkan dengan Persebaya Surabaya tersebut adalah striker Johor Darul Tazim Bergson dan gelandang PSIS Semarang Boubakary Diarra.

Melihat posisi dari Bergson dan Boubakary Diarra, Persebaya Surabaya disinyalir bisa memproyeksikan dua sosok tersebut untuk menjadi pengganti Flavio Silva maupun Gilson Costa.

Selain Flavio Silva dan Gilson Costa, ada satu tokoh Persebaya Surabaya yang santer hengkang di akhir Liga 1 2024 nanti seiring ada minat dari Bhayangkara FC.

Baca juga: Aset PSIS Senilai Rp 18,24 M Potensi Hengkang: Persebaya-Arema Kans Adu Sikut, Persib Comot 2 Nama?

Beredar rumor bahwa Bhayangkara FC hendak mendatangkan lagi sang mantan, yakni Paul Munster yang kini tengah berada di penghujung kontraknya bersama Persebaya Surabaya.

Paul Munster yang sempat menukangi Bhayangkara FC beberapa musim lalu memang akan segera habis kontrak di Persebaya Surabaya per 31 Mei 2025 mendatang via Transfermarkt.

Melihat Persebaya Surabaya belum kunjung memberi kejelasan terkait nasib Paul Munster, Bhayangkara FC bisa saja menggoda lagi sang mantan untuk bergabung di Liga 1 2025.

Paul Munster tercatat melatih Bhayangkara FC sejak 1 September 2019 hingga 1 April 2022 lalu.

Dari total 57 pertandingan, Paul Munster menorehkan 1,89 rataan poin di Bhayangkara FC.

Menarik untuk dinantikan kapan diumumkannya pelatih baru dari Bhayangkara FC dan PSIM Yogyakarta di gelaran Liga 1 2025 mendatang.

Baca juga: Bursa Pelatih Liga 1: PSIM Gaet Entrenador Baru? Bhayangkara FC Kans CLBK dengan Mantan di Persebaya

Shin Tae-yong Bantah Isu Latih Persija-Persebaya

Mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menepis rumor bakal melatih Persija Jakarta hingga Persebaya Surabaya, di mana ia tengah membeberkan rencananya pasca tak lagi menukangi skuad Garuda.

Shin Tae-yong saat ini memang masih berstatus tanpa klub seusai posisinya di Timnas Indonesia digantikan oleh Patrick Kluivert beberapa waktu lalu.

Buntutnya, beredar rumor bahwa Shin Tae-yong bakal melatih klub baru yang kabarnya menjajal Liga 1 Indonesia.

Melansir dari BolaSport.com, Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya menjadi dua klub Liga 1 Indonesia yang dikaitkan dengan Shin Tae-yong.

Persebaya Surabaya sendiri sudah membantah rumor Shin Tae-yong bakal menjadi pelatih baru Bajul Ijo meski kontrak Paul Munster akan segera habis di penghujung Liga 1 2024 nanti.

Sedangkan Persija Jakarta masih belum mengklarifikasi rumor tentang Shin Tae-yong yang beredar.

Kini, Shin Tae-yong sendiri telah membantah rumor bahwa ia bakal melatih Persija Jakarta maupun Persebaya Surabaya.

Melansir dari New Daily pada Rabu (9/4), tampak Shin Tae-yong menyebut tak ada tawaran sama sekali yang masuk dari klub Liga 1 Indonesia kepadanya.

"Itu tidak berdasar," bantah Shin Tae-yong terkait rumor melatih ke Persija Jakarta ataupun Persebaya Surabaya.

"Padahal, tidak ada tawaran dari Indonesia. Tidak ada tawaran nyata, dan saya tidak mendengar apa pun secara langsung," lanjut Shin Tae-yong.

Pasca dipecat Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku belum memiliki rencana untuk melatih klub baru dan ingin rehat selama satu tahun terlebih dahulu.

"Tidak ada rencana," kata  Shin Tae-yong.

"Saya berencana untuk beristirahat dari peran saya sebagai manajer selama sekitar satu tahun."

Shin Tae-yong juga mengaku ingin belajar tentang sepak bola di saat masa rehatnya sebagai pelatih.

"Saya berencana untuk lebih banyak belajar sepak bola selama saya beristirahat."

"Saya tidak punya rencana untuk posisi manajerial saya berikutnya saat ini."

"Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan."

"Tentu saja, akan menyenangkan jika saya mendapat tawaran dari tim yang bagus."

"Tetapi saya tidak akan terlalu serakah dan hanya beristirahat," pungkasnya.

(TribunWow.com)

Sebagian artikel ini telah diolah dari BolaSport.com dengan judul Shin Tae-yong Buka-bukaan Soal Rumor Bakal Melatih Persija atau Persebaya Usai Dipecat dari Timnas Indonesia