Opsi Naturalisasi Timnas Indonesia: Sosok Rp 17,38 M Non-Belanda Layak Dilirik, Intip Sosoknya

TRIBUNWOW.COM - Timnas Indonesia memiliki satu pemain asing yang bisa dinaturalisasi dalam waktu dekat.

Pemain tersebut adalah non-Belanda dan layak dipertimbangkan.

Siapakah dia? 

Pemain tersebut adalah Laurin Ulrich, pesepakbola berpaspor Jerman yang bermain untuk klub divisi ketiga Liga Jerman, Stuttgart II.

Dilansir TribunWow.com dari laman Transfermarkt.com, Laurin Ulrich adalah pesepakbola berusia 20 tahun yang memiliki nilai pasar Rp 17,38 miliar.

Menelisik dari kabar yang tengah beredar, Laurin Ulrich adalah pemain yang memiliki darah keturunan Indonesia dari kakek sisi ayahnya.

Baca juga: Update Kabar Naturalisasi Timnas Indonesia, 2 Sosok Dirumorkan Dibidik, 1 Sudah Jalin Komunikasi

Baca juga: Jangan Cemas! Timnas Indonesia Ada Calon Suksesor Sandy Walsh & Thom Haye, Potensi Dalam Waktu Dekat

Di mana, kakek dari Laurin Ulrich lahir di Surabaya, Jawa Timur pada era Hindia Belanda.

Kabarnya, ibu Laurin Ulrich mengkonfirmasi bahwa putranya itu memiliki darah Indonesia.

Kabar itu diulas oleh akun Instagram yang membahas sepak bola Tanah Air, @futboll.indonesiaa, Rabu, 2 April 2025.

"Laurin merupakan pesepakbola dari Jerman yang mempunyai darah keturunan  Indonesia dari kakek sisi Ayahnya. Kakek pihak Ayahnya lahir di Surabaya semasa zaman Hindia Belanda (Indonesia)," tulis akun tersebut.

"Keturunan langsung sudah dikonformasi oleh ibu kandungnya bahwa laurin memiliki darah indonesia," sambung akun tersebut.

Tentu, nama Laurin Ulrich asing di telinga warganet serta pendukung Timnas Indonesia.

Mengingat ia menghabiskan karirenya di Jerman dan belum pernah ke Indonesia.

Baca juga: Kabar Naturalisasi Timnas Indonesia: 4 Pemain OTW Nganggur Musim Depan, Persib-Persija Mau Goda?

Pemain berposisi gelandang tersebut pernah memperkuat Stuttgart untuk beberapa kategori usia, mulai dari senior hingga U-17.

Selain itu, Laurin Ulrich juga pernah memperkuat klub divisia dua Liga Jerman, SSV Ulm 1846 para paruh musim 2024/2025.

Laurin Ulrich pernah memperkuat Timnas Jerman untuk kategori usia junior, mulai dari U-16 hingga U-19.

Itu berarti, Laurin Ulrich berpeluang memperkuat Timnas Indonesia.

Namun, PSSI harus gerak cepat jika ingin menaturalisasi Laurin Ulrich.

Bisa saja, ia dipanggil Timnas senior Jerman mengingat Laurin adalah pemain potensial yang bisa saja dilirik tim Der Panzer.

Menarik dinantikan, apakah Laurin Ulrich akan masuk dalam opsi PSSI guna dinaturalisasi untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Exco PSSI Tepis Isu STY Comeback ke Timnas Indonesia

Warganet dan pecinta sepak bola Tanah Air tampaknya banyak yang menjadi korban dari April Mop.

Dilansir TribunWow.com dari berbagai sumber, April Mop adalah hari dimana seseorang 'diperkenankan' berbohong yang jatuh setiap tanggal 1 April.

Pada Selasa, 1 April 2025, beredar kabar bahwa Shin Tae-yong akan CLBK alias balikan dengan Timnas Indonesia.

Kabar tersebut santer tersebar luas di jagat maya.

Kabar yang menyebar luas itu menyebutkan bahwa Shin Tae-yong akan mendapat jabatan penting Timnas Indonesia.

Meski ada yang menyadari bahwa kabar itu hoax lantaran April Mop, tapi ada salah seorang warganet yang berani bertanya soal isu tersebut ke satu di antara anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga.

Warganet dengan nama akun @mi***********. tersebut mengunjungi Instagram milik Arya Sinulingga dan bertanya soal kabar Shin Tae-yong tersebut.

Dia bertanya, apakah benar Shin Tae-yong akan menjadi dirtek PSSI.

"Kabarnya coach @shintaeyong7777 (Shin Tae-yong) jadi dirtek pssi pak @arya.m.sinulingga apakah benar?," tulis @mi***********.

Baca juga: Keuntungan Timnas Indonesia Naturalisasi Tristan Schenkhuizen: Punya 2 Kemiripan dengan Thom Haye

Arya Sinulingga merespons isu tersebut dan mengatakan bahwa kabar itu hanya April Mop.

Selain itu, menurut Arya Sinulingga, sistem kepelatihan Shin Tae-yong tak cocok dengan pelatih Timnas Indonesia saat ini, Patrick Kluivert.

"@mi***********. April mop. Dan tdk nyambung dgn sistem kepelatihan yang dibawa tim pelatih kemarin," jawab Arya Sinulingga.

Sebagai informasi, Shin Tae-yong dipecat PSSI pada awal tahun 2025.

Sebagai gantinya, PSSI mendatangkan Patrick Kluivert untuk menukangi Timnas Indonesia.

Meski sudah dipecat, Shin Tae-yong masih menjadi primadona bagi Timnas Indonesia.

Satu di antara sebabnya adalah kiprah Timnas Indonesia yang tampil gemilang di bawah asuhan pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Bahkan, ia ikut campur tangan dalam keberhasilan Timnas Indonesia lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

(TribunWow.com/Yonatan Krisna Halman Tri Santosa)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News