2 Pemain Eredivisie Ini Potensi Dinaturalisasi Timnas Indonesia: Permata Willem II hingga Rotterdam

TRIBUNWOW.COM - Pemain keturunan yang dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia kans bertambah panjang seiring permata dari Willem II dan Sparta Rotterdam ini kabarnya bisa dilirik skuad Garuda.

Timnas Indonesia memang sedang gencar melakukan gebrakan naturalisasi yang melibatkan pemain-pemain keturunan yang ada di Eropa.

Terbaru, sosok seperti Ole Romeny, Dean James, Joey Pelupessy, dan Emil Audero merupakan empat pemain keturunan yang baru saja ikut memperkuat Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Baca juga: Target Erick Thohir untuk Poin yang Didapat Timnas Indonesia saat Lawan China dan Jepang

Kini, daftar pemain naturalisasi Timnas Indonesia kans bertambah panjang seiring ada dua sosok dari Liga Belanda yang kabarnya bisa jadi opsi bagi skuad Garuda.

Dirangkum TribunWow.com, berikut dua sosok asal Liga Belanda yang kans dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia:

Permata Willem II Bisa Dilirik Timnas Indonesia

Satu sosok yang santer dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia ialah bek Belanda berusia 25 tahun, yakni Tommy St Jago.

Sempat bermain di FC Utrecht, Tommy St Jago yang kini merupakan pemain Willem II tersebut kans untuk dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia.

Pasalnya, Tommy St Jago dikabarkan memiliki keturunan Indonesia, Belanda, dan Curacao sehingga kans bagi Timnas Indonesia untuk menaturalisasinya tengah terbuka.

Tommy St Jago yang berpostur 1,86 meter tersebut sudah bermain sebanyak 25 kali untuk Willem II di Liga Belanda 2024/2025.

Tommy St Jago juga sempat mencatatkan caps di timnas kelompok umur dari Belanda saja, sehingga Timnas Indonesia masih berpeluang mendatangkannya.

Melirik dari Transfermarkt, Tommy St Jago mencatatkan 9 caps di Timnas U-17 Belanda dan 5 penampilan bersama Timnas U-18 Belanda.

Melihat Tommy St Jago belum pernah dipanggil oleh timnas senior Belanda, maka Timnas Indonesia masih berpeluang besar untuk merekrut sosok berlabel Rp 17,38 miliar tersebut.

Selain berpostur yang cukup tinggi, Tommy St Jago juga bisa diplot sebagai bek kanan di lini pertahan tim.

Melihat usianya yang masih muda dan sudah malang melintang di klub-klub kasta tertinggi Liga Belanda, Tommy St Jago tentu bisa jadi opsi naturalisasi yang menarik bagi Timnas Indonesia.

Tommy St Jago bisa jadi suksesor Jordi Amat yang kini sudah berusia 33 tahun di Timnas Indonesia sekaligus menggeser tempat Muhammad Ferarri, bek muda Persija Jakarta yang masih kesulitan bersaing meski terus dipanggil Garuda.

Baca juga: 7 Negara Resmi Lolos Piala Dunia 2026: Argentina Susul Duo Asia, Peluang Timnas Indonesia Masih Ada?

Wonderkid Sparta Rotterdam Layak Dinaturalisasi Timnas Indonesia?

ada satu sosok baru yang bisa dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia dalam waktu dekat.

Sosok yang bisa jadi naturalisasi terbaru Timnas Indonesia tersebut adalah permata Sparta Rotterdam, Mike Kleijn.

Kabarnya, Mike Kleijn memiliki darah Surabaya dari sang nenek ibunya, sehingga kans naturalisasi Timnas Indonesia muncul.

Lantas, siapakah sosok Mike Kleijn yang berpotensi dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia tersebut?

Melansir dari Transfermarkt, Mike Kleijn yang kans dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia tersebut adalah bek kiri Sparta Rotterdam berusia 20 tahun.

Sempat menimba ilmu di akademi Feyenoord, Mike Kleijn hijrah ke Sparta Rotterdam di musim 2024/2025 ini dan sudah tampil sebanyak 5 laga di Eredivisie.

Dari 5 penampilan tersebut, Mike Kleijn sempat membukukan satu assist untuk Sparta Rotterdam.

Berpostur 1,75 meter dan punya kaki terkuat di sebelah kiri, Mike Kleijn ternyata juga bisa dimainkan sebagai gelandang tengah.

Tentu, dengan fleksibelnya Mike Kleijn tersebut, Timnas Indonesia bisa diuntungkan dengan menaturalisasi sosok berlabel Rp 4,35 miliar tersebut.

Mike Kleijn bisa jadi pelapis bek kiri Timnas Indonesia maupun gelandang Garuda di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kelak.

Namun, melihat sektor bek kiri Timnas Indonesia yang sudah terlalu gendut, nampaknya Mike Kleijn bisa jadi penambah amunisi sektor gelandang Garuda yang masih minim pemain kreatif.

(TribunWow.com)