Kunci Jawaban Buku Dasar-dasar Kimia Analisis untuk SMK/MAK Kelas 10 Bab 6 Uraian Halaman 150-151

TRIBUNWOW.COM - Simak kunci jawaban buku Dasar-dasar Kimia Analisis untuk SMK/MAK Kelas 10 Kurikulum Merdeka soal asesmen uraian bab 6 halaman 150-151, tentang Pengelolaan Laboratorium Kimia.

Buku Dasar-dasar Kimia Analisis untuk SMK/MAK kelas 10 ini merupakan karya Yopi Sartika, Wefrina Maulini, Wahyu Budi Sabtiawan, yang diterbitkan oleh Pusat Perbukuan, dengan nomor ISBN:978-623-194-546-4, Edisi 1.

Kunci jawaban ini dapat digunakan untuk orangtua dalam mendampingi anaknya belajar.

Sebaiknya, siswa secara mandiri mengerjakan terlebih dahulu soal-soal yang ada.

Soal bersifat uraian, artinya jawaban bisa berbeda.

Jawaban berada di bawah setelah soal yang disajikan.

Baca juga: Cek Kunci Jawaban Biologi untuk SMA Kelas 12 Soal Uji Kompetensi Bab 2 Halaman 121-125

Baca juga: Cermati Kunci Jawaban Soal Kimia untuk SMA Kelas 11 Soal Essai Bab 1 Halaman 30

Berikut Soal Asesmen Uraian Bab 6 Halaman 150-151

1. Joko membuat suatu larutan untuk keperluan analisis sampel menggunakan metode titrasi.

Menurutmu peralatan gelas apa sajakah yang diperlukan oleh Joko? Sebutkan fungsi masing­masing alat gelas tersebut!

2. Seorang analis akan melakukan perawatan labu didih.

Pada labu didih tersebut terdapat kerak bahan­bahan kimia dan sampel. 

Bagaimanakah cara perawatan labu didih tersebut?

3. MSDS merupakan salah satu panduan dalam pengelolaan bahan kimia di laboratorium.

Informasi apa sajakah yang terdapat dalam MSDS tersebut?

4. Carilah contoh MSDS dari suatu bahan dari berbagai sumber! Selanjutnya, informasi apa saja yang terdapat dalam lembar MSDS tersebut?

5. Dalam MSDS terdapat kode warna untuk bahan kimia, yaitu merah, kuning, biru, dan putih.

Apa makna dari kode warna tersebut? 

Baca juga: Cek Kunci Jawaban Kimia untuk SMA Kelas 11 Soal Bab 1 Halaman 28-29

Baca juga: Cek Kunci Jawaban Buku Dasar-dasar Kimia Analisis untuk SMK/MAK Kelas 10 Bab 1 Uraian Halaman 22-23

Berikut Jawaban dari Soal Asesmen Uraian Bab 6 Halaman 150-151

1. Peralatan gelas yang diperlukan oleh Joko, antara lain sebagai berikut.

a. Labu ukur untuk membuat larutan dengan volume tertentu.

b. Pipet volume untuk mengukur volume larutan.

c. Biuret untuk larutan pentitrasi.

d. Erlenmeyer untuk tempat larutan yang dititrasi.

e. Corong kaca untuk memasukkan larutan ke buret dan erlenmeyer.

2. Pembersihan kerak pada peralatan gelas dilakukan dengan cara berikut.

a. Contohnya, perawatan labu didih yang mengandung kerak.

Peralatan yang disiapkan, yaitu labu didih yang mengandung kerak, sikat pembersih, spon, pipet volume, krustang, tisu, nampan.

Bahan yang disiapkan, yaitu larutan H2 SO4 2 M, larutan HNO3 2 M, larutan K2 Cr2O7, dan larutan KOH­Etanol, larutan detergen.

b. Labu didih dibilas menggunakan air mengalir atau air kran.

Cuci labu didih menggunakan sabun dan sikat bagian dalam labu didih.

c. Selajutnya, bilas kembali labu didih. Keringkan labu didih menggunakan tisu.

d. Langkah selanjutnya, kempeskan pompa pengisap pada pipet volume.

Ambillah larutan K2 Cr2O7 sebanyak 10 ml menggunakan pipet volume.

Masukkan larutan tersebut ke dalam labu didih.

e. Pekerjaan selanjutnya dilakukan di dalam lemari asam.

Tempatkan labu didih yang telah berisi larutan K2 Cr2O7 dalam lemari asam.

f. Selanjutnya, di dalam lemari asam, ambil 5 ml larutan H2 SO4 2 M dan masukkan ke dalam labu didih.

Labu didih digoyangkan agar larutan tercampur rata.

g. Tutup labu didih menggunakan plastik wrap dan lemari asam ditutup serta tunggu selama 24 jam.

h. Setelah 24 jam keluarkan larutan yang ada dalam labu didih dan simpan di dalam wadah sesuai dengan penanganan limbah laboratorium.

i. Labu didih dibilas menggunakan air mengalir dan keringkan menggunakan tisu.

j. Langkah selanjutnya, tempatkan labu didih di dalam lemari asam.

Ambil 10 ml larutan HNO3 2 M menggunakan pipet volume.

Masukkan larutan tersebut ke dalam erlenmeyer dan labu didih digoyangkan serta biarkan selama 30 menit.

k. Setelah itu, pisahkan larutan HNO3 dari labu didih dan masukkan larutan tersebut ke wadah tertentu sesuai penanganan limbah di laboratorium.

l. Bilas labu didih menggunakan air kran, kemudian cuci menggunakan sikat agar pembersihan maksimal.

Labu didih dibilas kembali menggunakan air kran dan dikeringkan menggunakan tisu.

m. Langkah selanjutnya, masukkan 10 ml larutan detergen ke dalam labu didih dan goyangkan labu didih.

Rendam labu didih selama 30 menit.

n. Selanjutnya, bilas dan sikat labu didih agar pembersihan maksimal.

Bilas kembali labu didih dan keringkan menggunakan tisu.

o. Selanjutnya, labu didih dikeringkan dalam oven selama 15 menit pada suhu 100 oC. Setelah itu, keluarkan erlenmeyer menggunakan krustang dan letakkan di atas nampan.

p. Selanjutnya, simpan labu didih di lemari peralatan.

Baca juga: Simak Kunci Jawaban Soal Sejarah SMA Kelas 12 Asesmen Essai Bab 1 Halaman 66-68

Baca juga: Cek Kunci Jawaban PAI Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka Halaman 42: Orang-orang yang Diselamatkan Allah

3. MSDS juga berisi informasi berikut:

a. nama bahan kimia,

b. nama industri yang memproduksi bahan kimia tersebut,

c. komposisi bahan kimia,

d. informasi tingkat bahaya bahan kimia,

e. informasi pertolongan pertama, apabila terjadi kecelakaan karena suatu bahan kimia,

f. informasi cara menangani kecelakaan yang diakibatkan oleh suatu bahan kimia,

g. informasi cara penanganan dan penyimpanan bahan kimia,

h. informasi tentang kestabilan dan kereaktifan bahan kimia,

i. informasi tentang toksikologi, dan

j. informasi tentang ekologi dan penanganan limbah. 

Baca juga: Kunci Jawaban Pendidikan Agama Islam untuk Kelas 8 SMP Kurikulum 2013, Soal Ayo Berlatih Bab 4

Baca juga: Cermati Kunci Jawaban Bahasa Indonesia SMP Kelas 8, Bab 5, Bagian Berlatih, Halaman 159

4.  Jawaban sesuai hasil penelusuran peserta didik.

5. Kode bahan kimia dengan warna merah menginformasikan sensitivitas terhadap api (bahaya kebakaran).

Kode bahan kimia dengan warna biru menginformasikan tingkat bahaya terhadap kesehatan.

Kode bahan kimia dengan warna kuning menginformasikan tentang tingkat kereaktifan bahan.

Kode bahan kimia dengan warna putih menginformasikan tentang sifat­sifat khusus bahan. 

*) Disclaimer:  

Sebaiknya, sebelum membuka artikel kunci jawaban ini, siswa harus mengerjakan soal secara mandiri terlebih dahulu.

Kunci jawaban ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orangtua untuk mengoreksi pekerjaan anak.

Soal bersifat uraian, artinya jawaban bisa berbeda.

(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Slamet Riyadi/Pradana Heta Bakti)

Baca berita menarik lainnya di Google News