Breaking News:

Ramadan 2025

Tanya Ustaz: Apa Saja yang Disunahkan saat Sahur dan Berbuka di Bulan Ramadhan? Simak Penjelasannya

Simak penjelasan mengenai hal-hal yang disunahkan saat sahur dan berbuka puasa saat bulan Ramadhan.

YouTube/Tribunnews
SUNAH SAHUR & BERBUKA - Tanya Ustaz: Apa Saja yang Disunahkan saat Sahur dan Berbuka di Bulan Ramadhan? Simak Penjelasan Ustaz Wahid Ahmadi. Diakses dari kanal YouTube Tribunnews pada Selasa (18/3/2025). 

Jika seseorang makan sahur terlalu dini, misalnya pada tengah malam sekitar pukul 12, maka jarak antara sahur dan waktu mulai berpuasa akan menjadi lebih panjang.

Hal ini bisa menyebabkan tubuh lebih cepat merasa lemas atau lapar sebelum waktu berbuka tiba. 

Baca juga: Tanya Ustaz: Hukum Menelan Ludah Sendiri saat Berpuasa Apakah Membatalkan? Simak Penjelasannya

"Sahur juga demikian, dia diakhirkan, Menjelang subuh, kita makan sahur," ujarnya.

"Maksud diakhirkan sahur ini adalah dalam rangka menjaga agar fisik kita kuat berpuasanya."

"Kalau sahur jam 12 malam misalnya, itu masih jauh dari Subuh, dan tentu saja nanti dikhawatirkan berpuasanya lebih panjang lagi," tambahnya. 

Selain menyegerakan berbuka, dianjurkan juga untuk berbuka dengan sesuatu yang manis, seperti kurma.

Rasulullah menyukai berbuka dengan kurma karena kandungan gulanya yang alami dapat segera mengembalikan energi setelah seharian berpuasa.

Jika tidak ada kurma, maka bisa berbuka dengan makanan atau minuman lain, termasuk air putih.

Membatalkan puasa dengan air putih pun tetap mengikuti sunnah, karena yang utama adalah tidak menunda berbuka tanpa alasan yang jelas.

Karena itu jangan sampai seseorang menunda berbuka hanya karena merasa masih kuat, misalnya baru berbuka setelah shalat Isya.

Hal tersebut justru menghilangkan keberkahan yang ada dalam berbuka puasa.

Maka, begitu waktu berbuka tiba, hendaknya segera membatalkan puasa, meskipun hanya dengan seteguk air, sebelum melanjutkan aktivitas lainnya.

"Kalau yang lain-lain, kalau berbuka misalnya, selain berbuka di awal, itu juga disunahkan untuk yang manis-manis, Rasulullah SAW itu menganjurkan memakan kurma," ujarnya.

"Bisa memakan kurma dalam rangka mengikuti sunah Rasul, kalau pun tidak ada kurma, membatalkan dengan apa saja termasuk dengan air putih sekalipun."

"Itu adalah sunnahnya kita berbuka, jadi jangan sampai merasa masih kuat buka nanti Isya, itu malah dia tidak mendapatkan keberkahan berbuka, jadi harus disegerakan," tambanya.

(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Muhammadiyah Karanganyar/Najwa Nandhita Divananda)

Baca berita menarik lainnya di Google News

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Puasa Ramadhan 2025Sahurbuka puasaTanya Ustaz
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved