Ramadan 2025
Tanya Ustaz: Hukum Menelan Ludah Sendiri saat Berpuasa Apakah Membatalkan? Simak Penjelasannya
Simak penjelasan mengenai hukum menelan ludah sendiri saat berpuasa, apakah membatalkan atau tidak?
Penulis: Magang TribunWow
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM- Berikut ini penjelasan mengenai hukum menelan ludah sendiri saat berpuasa, apakah membatalkan atau tidak?
Puasa di bulan Ramadhan adalah ibadah yang wajib dilaksanakan bagi umat muslim.
Selama menjalankan puasa, ada hal-hal yang harus diperhatikan agar ibadah tetap sah dan tidak batal, diantaranya adalah menahan diri dari makan, minum dan syahwat.
Sebagian umat muslim bertanya mengenai hukum menelan ludah sendiri saat berpuasa, apakah hal ini dapat membatalkan puasa atau tidak?
Setiap manusia secara alami memproduksi air liur atau saliva di dalam mulutnya.
Sebagian orang mungkin khawatir jika kebiasaan alami ini bisa membatalkan puasa.
Lantas apa hukum menelan ludah sendiri saat berpuasa? Simak penjelasan berikut ini:
Dikutip dari kanal YouTube Tribunnews Ustaz Nurdin Urbayani menjelaskan bahwa tentu para ulama sepakat bahwa menelan ludah sendiri tidak membatalkan puasa.
Hal ini dikarenakan menelan ludah bukanlah bagian dari aktivitas makan, minum, ataupun aktivitas yang berkaitan dengan syahwat.
Dalam Islam, yang dapat membatalkan puasa adalah segala sesuatu yang termasuk dalam kategori makan, minum, atau aktivitas yang memicu syahwat, seperti hubungan suami istri.
Sementara itu, air liur adalah cairan alami yang terus diproduksi oleh tubuh dan biasa ditelan tanpa disengaja.
"Tentu para ulama mengatakan tidak membatalkan puasa," ujarnya.
"Kenapa? karena itu tidak termasuk dalam makan dan minum dan melakukan syahwat."
"Jadi pembatal puasa itu makan minum dan syahwat, ini tidak termasuk makan tidak termasuk minum," tambahnya.
Baca juga: Tanya Ustaz: Mana yang Harus Didahulukan Berbuka Puasa atau Sholat Magrib? Simak Penjelasannya
Ustaz Nurdin juga menjelaskan saliva atau air liur yang berada di dalam rongga mulut memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan mulut dan sistem pencernaan.
Fungsi utama dari saliva adalah menjaga kelembapan mulut dengan membasahi leher, gusi, dan kerongkongan.
Selain itu, saliva juga mengandung enzim yang berperan dalam proses awal pencernaan, membantu memecah makanan sebelum masuk ke lambung.
Tak hanya itu, saliva memiliki sifat antibakteri yang membantu melawan kuman dan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi atau penyakit dalam mulut.
"Karena saliva di dalam rongga mulut kita, itu fungsinya utuk membasahi leher, mebasahi gusi, untuk membasahi kerongkongan, untuk membunuh bakteri, dan seterusnya."
"Saliva ini penting bagi lambung kita untuk mengurai asam lambung dan seterusnya," ujarnya.
Ustaz Nurdin menekankan kembali bahwa dalam Al-Qur'an dan hadis dijelaskan bahwa sesuatu yang dapat membatalkan puasa adalah makan, minum.
Karena itu, menelan ludah yang murni dan tidak bercampur dengan zat lain tidaklah membatalkan puasa, karena itu merupakan proses alami dalam tubuh.
Baca juga: Tanya Ustaz: Baru Mandi Junub setelah Imsak, Apakah Sah Jalankan Puasa Ramadan? Simak Penjelasannya
Tetapi yang tidak diperbolehkan adalah jika seseorang menelan ludah yang sudah bercampur dengan sesuatu yang memiliki rasa, seperti permen atau makanan.
Ketika seseorang memakan permen di mulutnya, lalu saliva yang bercampur dengan rasa manis dari permen tersebut ditelan, maka puasanya batal.
Sebab, dalam kondisi ini, yang masuk ke tenggorokan bukan hanya saliva, tetapi juga rasa dari permen yang secara hukum termasuk dalam kategori makan atau minum.
"Dalam Al Qur'an dan dalam hadis yang tidak boleh itu adalah menelan ludah jika di mulutnya ada permen,nah itu gak boleh."
"Kan ada permen didalamnya lalu ada ludah yang masuk ada rasa manisnya itu batal," ujar Ustaz Nurdin.
(TribunWow.com/peserta magang dari Universitas Muhammadiyah Karanganyar/Najwa Nandhita Divananda)
Baca berita menarik lainnya di Google News
Kapan Batas Terakhir Bayar Zakat Fitrah Ramadhan? Simak Waktu yang Dianjurkan hingga Bacaan Niatnya |
![]() |
---|
Bacaan Doa Niat Mandi Wajib untuk Pria dan Wanita, Lengkap dengan Tata Cara Mandi Junub |
![]() |
---|
Jadwal Imsakiyah dan Azan Subuh Kota Semarang, Puasa Ramadhan Hari Ini, Sabtu 29 Maret 2025 |
![]() |
---|
Jadwal Imsakiyah Jabodetabek Ramadhan Hari Ini, Sabtu 29 Maret 2025, Dilengkapi Resep Soto Sulung |
![]() |
---|
Hari Ini Terakhir Sholat Malam Lailatul Qadar 29 Ramadhan 2025, Cek Tata Cara dan Doa Niatnya |
![]() |
---|