Bhayangkara FC
Sumardji Ungkap Alasan Utama Bhayangkara FC Selalu Pindah Homebase, Musim Ini Berkandang di Lampung
Ceo Bhayangkara FC, Sumardji mengungkapkan alasan kenapa timnya selalu berpindah-pindah lokasi kandang setiap tahunnya
Penulis: Magang TribunWow
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Bhayangkara FC memiliki fakta unik di setiap musimnya, yakni selalu bepindah-pindah homebase atau kandang.
Diketahui, sejak awal berdiri pada tahun 2016 Bhayangkara FC memang tidak pernah memiliki homebase paten.
CEO Bhayangkara FC, Sumardji menyebutkan alasannya adalah Bhayangkara FC merupakan tim yang tidak merepresentasikan satu daerah saja.
Padahal Bhayangkara FC pernah menjuarai Liga 1 pada musim 2017/2018.
Baca juga: Promosi ke Liga 1, Bhayangkara FC akan Boyong 3 Pemain Label Timnas Indonesia Berstatus Kepolisian
Namun hingga sekarang Bhayangkara FC tetap mempertahankan status mereka sebagai tim yang selalu berpindah-pindah tempat kandang.
Tercatat sudah banyak daerah yang disinggahi Bhayangkara FC untuk dijadikan lokasi kandang mereka.
Dimulai dari 2017 Bhayangkara FC berkandang di Jakarta.
Lalu, tahun 2018 Bhayangkara FC tetap di Jakarta namun berpindah dari Stadion Patriot ke Stadion PTIK.
Bhayangkara FC tetap menggunakan Stadion PTIK saat Liga 1 2019.
Memasuki Liga 1 2020, Bhayangkara FC sempat ingin berkandang di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, namun batal.
Akhirnya Bhayangkara FC memakai Stadion PTIK.
Saat ini Liga 1 2020 berhenti ketika memasuki pekan ketiga karena pandemi Covid-19.
Memulai Liga 1 2021/2022 setelah pandemi Covid-19, PT Liga Indonesia Baru (LIB) menerapkan sistem bubble.
Sehingga setiap tim tidak punya kandang, termasuk Bhayangkara FC.
Bhayangkara FC pindah kandang lagi ke Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, saat Liga 1 2022/2023.
Lagi-lagi Bhayangkara FC pindah ke Stadion PTIK saat Liga 1 2023/2024.
Pada musim tersebut, Bhayangkara FC degradasi ke Liga 2 2024/2025.
Baca juga: Kode Mees Hilgers Jelang Timnas Indonesia Vs Australia dan Bahrain, Sinyal Garuda Calling?
Bhayangkara FC pindah kandang lagi ke Tegal, Jawa Tengah.
Mereka menggunakan Stadion Trisanja, Slawi, Tegal, untuk bertanding di Liga 2 2024/2025.
Bhayangkara FC berbagi kandang dengan Persekat Tegal.
Memasuki akhir musim Liga 2 2024/2025, Bhayangkara FC pindah kandang ke Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Terbaru, Bhayangkara FC akan berkandang di Stadion Sumpah Pemuda, Lampung.
"Nah ini yang harus diketahui oleh semua masyarakat Indonesia."
"Bhayangkara FC itu lahir bukan mempresentasikan satu daerah saja."
Baca juga: Kapten Timnas Indonesia sebelum Jay Idzes Diyakini Tak Dipanggil Patrick Kluivert, Ini Alasannya
"Kami ini kan tim dari polisi ya jadi kami ini nasional," kata Sumardji saat dihubungi BolaSport.com, Jumat (7/3/2025).
Perpindahan kandang Bhayangkara FC itu membuat banyak pertanyaan di media sosial.
Banyak yang heran mengapa Bhayangkara FC selalu pindah kandang setiap tahun.
Meski begitu kata Sumardji ada opsi bagi Bhayangkara FC untuk tetap lama berkandang di Lampung.
Tergantung suasana di sana.
"Jangan pada kaget kenapa kemarin kami berkandang di Surabaya, lalu pindah ke Jakarta, pindah ke Solo, pindah ke Tegal, dan pindah ke Bogor, sekarang pindah ke Lampung."
"Kami ini tim nusantara."
"Kami mencoba mencari penonton yang menikmati sepak bola."
"Jika memang nanti di Lampung banyak suporternya, maka ada kemungkinan kami akan menetap lama di sana," tutup Sumardji.
(TribunWow.com/Peserta Magang Universitas Slamet Riyadi/Adam Kusuma Herangga)
Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul Dari Surabaya Hingga ke Lampung, Ini Alasan Bhayangkara FC Selalu Pindah Kota Setiap Tahun