Ramadan 2025
Niat dan Tata Cara Sholat Dhuha, Dilengkapi Doa seusai Sholat agar Rezeki Lancar saat Ramadhan
Simak tata cara Sholat Dhuha, dilengkapi niat, waktu terbaik melakukannya, serta keutamaan.
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Simak tata cara Sholat Dhuha, dilengkapi niat, waktu terbaik melakukannya, serta keutamaan.
Sholat Dhuha bisa dilakukan agar rezeki semakin lancar dan dilipat gandakan pahalanya oleh Allah SWT, terlebih di bulan Puasa Ramadhan 2025.
Sholat Dhuha merupakan sholat sunnah yang dikerjakan di pagi hari, minimal 2 rakaat maksimal 12 rakaat, dengan setiap 2 rakaat diakhiri salam.
Baca juga: Bacaan Niat dan Tata Cara Mandi Wajib, Apakah Boleh Dilakukan setelah Azan Subuh saat Ramadhan 2025?
Ada batasan waktu tertentu untuk mengerjakan Sholat Dhuha, yakni saat matahari mulai naik kurang lebih 7 hasta mulai dari terbitnya matahari (sekitar pukul 07.00 pagi) sampai waktu dhuhur (sekitar pukul 12.00 siang).
Di antara rentang waktu tersebut, kapankah waktu terbaik untuk Sholat Dhuha?
Waktu Terbaik Sholat Dhuha
Mengenai waktu mengerjakan Sholat Dhuha ini sudah pernah dijelaskan oleh Buya Yahya dalam sebuah video yang diunggah oleh YouTube Al-Bahjah Tv.
Dalam video berjudul Waktu Sholat Dhuha Yang Baik tersebut, Buya Yahya mengatakan, rentang waktu mengerjakan Sholat Dhuha ialah saat matahari mulai meninggi hingga matahari belum tergelincir di atas kepala.
"Selagi matahari belum di atas kepala, maka itu adalah waktu dhuha," kata Buya Yahya.
Lebih jelasnya lagi, Buya memberikan rincian kapan Sholat Dhuha boleh mulai dikerjakan.
"Waktu dhuha terbentang dari matahari terbit, kita tunggu sejenak, sampai setinggi qadra ramhin, itu kalimat nabi," jelas Buya.
Yang dimaksud qadra ramhin ialah saat matahari terbit meninggalkan landasannya, ketinggian matahari dengan tanah diperkirakan satu tombak.
"Itu perkiraan saja, mungkin sederhananya ialah di bawahnya (celah matahari dengan permukaan tanah) bisa dikasih matahari lagi," lanjutnya.
Sementara itu, waktu paling afdhal dan paling utama menunaikan ibadah Sholat Dhuha ialah ketika panas matahari mulai menguat, yaitu di seperempat waktu siang.
Dalam kisaran waktu, diumpamakan rentang waktu siang hari dibagi menjadi empat, maka waktu yang paling bagus mengerjakan Sholat Dhuha ialah 3 jam setelah matahari terbit.
"Itu adalah waktu yang paling tepat, paling bagus kalau kita ingin melakukan Sholat Dhuha," terang Buya Yahya.
"Waktu dhuha ialah saat matahari mulai meninggi meninggalkan landasannya setinggi tombak. Setelah itu meninggi lagi dan mulai panas, itulah waktu utama Sholat Dhuha," tegasnya lagi.
Berikut video penjelasan lengkap Buya Yahya soal waktu terbaik untuk mengerjakan Sholat Dhuha.
Niat dan Tata Cara Sholat Dhuha
Untuk tata cara Sholat Dhuha 2 rakaat adalah sebagai berikut:
Berikut bacaan niat Sholat Dhuha :
أُصَلِّى سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنَ لِلَّهِ تَعَالَى
Usholli sunnatadh Dhuhaa rak'ataini lillaahi ta'aalaa
Artinya: "Aku niat sholat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah Ta'ala"
2. Takbiratul ikhram
3. Membaca Doa Iftitah (Sunnah)
4. Membaca Surah Al-Fatihah
5. Membaca Surah As-Syams
6. Ruku’ dengan tuma’ninah
7. I’tidal dengan tuma’ninah
8. Sujud dengan tuma’ninah
9. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
10. Sujud kedua dengan tuma’ninah
11. Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
12. Membaca Surah Al-Fatihah
13. Membaca Surah Ad-Dhuha
14. Ruku’ dengan tuma’ninah
15. I’tidal dengan tuma’ninah
16. Sujud dengan tuma’ninah
18. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
19. Sujud kedua dengan tuma’ninah
20. Tasyahud Akhir dengan tuma’ninah
21. Salam
21. Membaca doa Sholat Dhuha.
Doa setelah Sholat Dhuha
Salah satu tata cara Sholat Dhuha adalah membaca doa setelah Sholat Dhuha berikut ini:
اَللَّهُمَّ إِنَّ الضُّحَاءَ ضُحَاؤُكَ وَالبَهَاءَ بَهَاؤُكَ وَالجَمَالَ جَمَالُكَ وَالقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللَّهُمَّ إِنْ كَانَ رِزْقِي فِي السَّمَاءِ فَأَنْزِلْهُ وَإِنْ كَانَ فِي الأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَإِنْ كَانَ مُعْسِرًا فَيَسِّرْهُ وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَإِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَائِكَ وَبَهَائِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِي مَا آتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
اَللَّهُمَّ بِكَ أُصَاوِلُ وَبِكَ أُحَاوِلُ وَبِكَ أُقَاتِلُ ثُمَّ يَقُوْلُ رَبِّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ
Allahumma innad Dhuha'a Dhuha'uka, wal baha'a baha'uka, wal jamala jamaluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ‘ishmata ishmatuka. Allahumma in kana rizki fis samai, fa anzilhu. Wa in kana fil ardhi, fa akhrijhu. Wa in kana mu‘siron, fa yassirhu. Wa in kana haraman, fa thahhirhu. Wa in kana ba‘idan, fa qarribhu bi haqqi Dhuha'ika, wa baha'ika, wa jamalika, wa quwwatika, wa qudratika. Atini ma ataita ‘ibadakas shalihin.
Allâhumma bika ushawilu, wa bika uhawilu, wa bika uqatilu. Rabbighfir li, warhamni, watub ‘alayya. Innaka antat tawwabur rahim. (Dibaca sebanyak 40/100 kali).
Artinya :
"Tuhanku, sungguh waktu Dhuha adalah milik-Mu. Yang ada hanya keagungan-Mu. Tiada lagi selain keindahan-Mu. Hanya ada kekuatan-Mu. Yang ada hanya kuasa-Mu.
Tidak ada yang lain kecuali lindungan-Mu. Tuhanku, kalau rezekiku di langit, turunkanlah. Kalau berada di bumi, keluarkanlah.
Kalau sulit, mudahkanlah. Kalau haram, gantilah jadi yang suci. Bila jauh, dekatkanlah dengan hakikat Dhuha, keagungan, kekuatan, kekuasaan-Mu. Tuhanku, berikanlah aku apa yang Kau anugerahkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh.
Tuhanku, dengan-Mu aku bergerak. Dengan-Mu aku berusaha. Dengan-Mu, aku berjuang.
Tuhanku, ampunilah segala dosaku. Turunkan rahmat-Mu kepadaku. Anugerahkanlah tobat-Mu untukku. Sungguh Engkau maha penerima tobat, lagi maha penyayang."
Manfaat dan Keutamaan Sholat Dhuha
1. Sholat Dhuha sebagai wasiat Rasulullah
Dari Abu Hurairah Ra berkata:
"Kekasihku Rasulullah saw telah berpesan kepadaku supaya berpuasa tiga hari setiap bulan, dan dua rakaat Sholat Dhuha, dan shalat witir sebelum tidur." ( HR Buhkari dan Muslim)
2. 2 rakaat Sholat Dhuha senilai 360 sedekah
Keutamaan ini banyak dikaitkan dengan lancarnya rezeki, karena setara dengan 360 sedekah.
يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلاَمَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ فَكُلُّ تَسْبِيحَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَحْمِيدَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَهْلِيلَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَكْبِيرَةٍ صَدَقَةٌ وَأَمْرٌ بِالْمَعْرُوفِ صَدَقَةٌ وَنَهْىٌ عَنِ الْمُنْكَرِ صَدَقَةٌ وَيُجْزِئُ مِنْ ذَلِكَ رَكْعَتَانِ يَرْكَعُهُمَا مِنَ الضُّحَى
"Setiap pagi, setiap ruas anggota badan kalian wajib dikeluarkan sedekahnya. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah, dan melarang berbuat munkar adalah sedekah. Semua itu dapat diganti dengan Sholat Dhuha dua rakaat." (HR Muslim)
3. 4 Rakaat Sholat Dhuha membawa kecukupan rezeki
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, "Wahai anak Adam, janganlah engkau luput dari empat rakaat di awal harimu, niscaya Aku cukupkan untukmu di sepanjang hari itu." (HR Ahmad)
4. Sholat Dhuha 2 rakaat sebagai pengganti tasbih, tahmid, dan tahlil
Rasulullah bersabda:
"Setiap pagi ada kewajiban untuk tiap-tiap persendian bersedekah. Tiap-tiap tasbih itu sedekah, tiap-tiap tahlil sedekah, tiap-tiap tahmid sedekah, tiap-tiap takbir sedekah, tiap-tiap menganjurkan kebaikan sedekah, tiap-tiap mencegah yang mungkar sedekah dan cukup menggantikan semua itu dengan dua rakaat Sholat Dhuha." (HR Muslim)
5. Sholat Dhuha sebagai penghapus dosa
Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah:
"Barang siapa yang mengerjakan Sholat Dhuha dan mampu menjaganya setiap waktu, niscaya Allah mengampuni dosa-dosanya. Sekalipun dosa-dosanya itu banyak seperti buih di lautan." (HR Tirmidzi dari Abu Daud Ra)
6. Berpahala Umrah
Mengerjakan Sholat Dhuha tentunya akan mendapatkan pahala.
Pahala dari Sholat Dhuha setara dengan pahala mengerjakan umrah.
Sesuai dengan isi hadist dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa yang keluar dari rumahnya dalam keadaan bersuci untuk melaksanakan shalat wajib maka pahalanya seperti seorang yang melaksanakan haji. Barangsiapa yang keluar untuk melaksanakan Sholat Dhuha maka pahalanya seperti orang yang melaksanakan umrah." (Shahih al-Targhib : 673). (*)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Perbanyak Amal Ramadhan dengan Sholat Dhuha, Ini Waktu Terbaik Untuk Sholat Dhuha Menurut Buya Yahya
Sumber: Tribunnews.com
Kapan Batas Terakhir Bayar Zakat Fitrah Ramadhan? Simak Waktu yang Dianjurkan hingga Bacaan Niatnya |
![]() |
---|
Bacaan Doa Niat Mandi Wajib untuk Pria dan Wanita, Lengkap dengan Tata Cara Mandi Junub |
![]() |
---|
Jadwal Imsakiyah dan Azan Subuh Kota Semarang, Puasa Ramadhan Hari Ini, Sabtu 29 Maret 2025 |
![]() |
---|
Jadwal Imsakiyah Jabodetabek Ramadhan Hari Ini, Sabtu 29 Maret 2025, Dilengkapi Resep Soto Sulung |
![]() |
---|
Hari Ini Terakhir Sholat Malam Lailatul Qadar 29 Ramadhan 2025, Cek Tata Cara dan Doa Niatnya |
![]() |
---|