Malut United Vs PSS Sleman
Takluk di Kandang Malut United, PSS Panen Sorotan: 2 Mantan Ikut Bicara, BCS-Slemania Kritisi 1 Hal
Dua mantan pemain PSS Sleman hingga sorotan dari BCS dan Slemania mewarnai kekalahan PSS Sleman atas Malut United di pekan ke-24 Liga 1 2024.
Penulis: Aulia Majid
Editor: auliamajd
TRIBUNWOW.COM - PSS Sleman yang takluk di kandang Malut United pada pekan ke-24 Liga 1 2024 ternyata mendapat berbagai sorotan dari BCS dan Slemania hingga dua mantan Super Elja yang ikut buka suara.
PSS Sleman sendiri sempat bertandang ke markas Malut United di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate pada Minggu (23/2) malam pukul 19.00 WIB.
Pertandingan melawan Malut United tersebut merupakan pertandingan debut bagi pelatih baru PSS Sleman, yakni Pieter Huistra.
Baca juga: Klasemen Liga 1 2024: Persija yang Rungkad Kans Dikudeta Bali United, PSS Masih di Jurang Degradasi
Namun, Malut United dan PSS Sleman sempat sama kuatnya dalam 45 menit pertama pertandingan pekan ke-24 Liga 1 2024 kali ini.
Barulah pada babak kedua, tepatnya di menit ke-68 Malut United berhasil unggul atas PSS Sleman berkat gol pemain yang baru masuk, yakni Diego Martinez.
Memanfaatkan umpan Yakob Sayuri, Diego Martinez mampu membungkam PSS Sleman berkat golnya yang membuat Malut United unggul.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-0 untuk keunggulan Malut United atas PSS Sleman tetap bertahan dan membuat Laskar Kie Raha memetik tiga poin penting di kandangnya sendiri.
Malut United kini mengoleksi 36 poin dari 24 laga seusai berhasil menang atas PSS Sleman.
Sedangkan PSS Sleman kini masih berada di zona merah Liga 1 2024 dengan koleksi 19 poin, sama seperti Persis Solo pasca kekalahan di kandang Malut United.

Baca juga: Hasil Malut United Vs PSS Sleman: Debut Pieter Huistra Dicoreng Imran, Super Elja Awet di Zona Merah
Kekalahan PSS Sleman di kandang Malut United tersebut praktis mengundang reaksi tajam dari berbagai pihak.
Melansir dari unggahan Instagram @pssleman pada Minggu (23/2), tampak ada dua mantan pemain PSS Sleman yang turut menyorot kekalahan Super Elja tersebut.
Eks PSS Sleman yang sempat dilepas ke Borneo FC pada paruh kedua Liga 1 2024 lalu, yakni Ricky Cawor meminta Super Elja untuk bangkit setelah kalah dari Malut United.
"Ayo Bangkit Man," tulis Ricky Cawor.
Selain Ricky Cawor, mantan gelandang asing PSS Sleman yakni Guilherme Batata turut menyematkan emoji sedih pasca hasil minor Super Elja di pekan ke-24 tersebut.
Di sisi lain, BCS dan Slemania turut memberi kritik kepada PSS Sleman, di mana fans Super Elja tersebut menilai kualitas para pemain tim yang kini diasuh oleh Pieter Huistra tersebut masih jauh dari memuaskan.
"Wis jelas, arepo pelatihe pep guardiola nek pemainmu isih kui ra bakal up perform club e hehehe," tulis akun @donskvs***.
"Mbok o pelatih e ganti pep nek pemaine do masuk angin yo panggah ngelus dodo," unggah akun @dhealya***.
"Bukan salah pelatih kawan.. tp kualitas pmaine..," tutur akun @digiova***.
"Jebul cen pemain e udu pelatih e," komentar akun @ariaprian***.
Baca juga: BREAKING NEWS Malut United Vs PSS: Baru 2 Menit Supersub Kie Raha Buat Super Elja Terdiam, Skor 1-0
Jalannya Pertandingan Malut United Vs PSS Sleman, Minggu (23/2):
Babak Pertama
Malut United dan PSS Sleman sudah saling serang sejak babak pertama dimulai.
Di menit ke-10, Junior Brandao sempat mengancam gawang PSS Sleman dengan sontekannya meski bola masih melebar.
PSS Sleman sempat membalas lewat lewat sontekan Abduh Lestaluhu di menit ke-25, namun bola masih mengenai pemain Malut United.
Pemain PSS Sleman, yakni Wahyudi Hamisi harus mendapat pertolongan medis karena kepalanya yang berdarah pasca berbenturan kepala dengan pemain Malut United, yakni Manahati Lestusen di menit ke-27.
Junior Brandao sempat mendapat satu peluang emas lewat Junior Brandao, namun bola tandukannya di menit ke-34 masih melebar tipis.
Yance Sayuri sempat mendapat peluang emas lewat serangan balik di menit ke-36, namun bola masih bisa dihalang oleh Vico Duarte dan diamankan oleh Alan Bernardon.
Di menit ke-37, Vico Duarte sempat melepas satu tendangan keras ke gawang Malut United namun bola masih bisa ditepis Wagner Augusto.
Malut United sempat mendapat satu peluang emas di babak tambahan waktu, di mana sontekan Yakob Sayuri masih bisa ditepis oleh Alan Bernardon dan menjaga gawang PSS Sleman dari kebobolan.
Hingga peluit panjang babak pertama dibunyikan, skor 0-0 antara Malut United dengan PSS Sleman tetap bertahan.
Babak Kedua
PSS Sleman mendapat peluang emas di menit ke-49, di mana umpan Achmad Figo yang disambar Gustavo Tocantins masih bisa ditahan pemain Malut United.
Adriano Castanheira sempat mencoba peruntungannya dengan tendangan placing dari luar kotak penalti di menit ke-53, namun bola melebar tipis seusai mengenai pemain belakang PSS Sleman.
Yance Sayuri sempat mendapat satu peluang untuk membuka gol Malut United di menit ke-58 seandainya bola tandukannya tak melebar dari gawang PSS Sleman.
Sony Norde sempat melepas satu tendangan keras seusai mendapat bola sodoran dari Adriano Castanheira di menit ke-61, namun bola eksekusinya masih bisa diamankan Alan Bernardon.
GOL! Malut United berhasil membuka keunggulan atas PSS Sleman lewat pemain yang baru masuk, yakni Diego Martinez di menit ke-68.
Mendapat bola dari Yakob Sayuri, Diego Martinez langsung mencocor bola untuk membuka keunggulan Malut United dan mengubah skor jadi 1-0 atas PSS Sleman.
Di menit ke-77, Adriano Castanheira sempat mendapat satu peluang lewat sontekan kerasnya dari luar kotak penalti, namun bola masih bisa diamankan Alan Bernardon.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-0 untuk keunggulan Malut United atas PSS Sleman tetap bertahan dan berbuah tiga poin bagi tuan rumah di pekan ke-24 Liga 1 2024 kali ini.
(TribunWow.com)