Liga 1
Tak Jadi Diloan, Karim Rossi Ternyata Dilepas oleh Persis Solo Gegara Ini, Pasoepati Beri Sindiran
Mantan striker Persis Solo, yakni Karim Rossi ternyata dilepas dengan status penuh ke klub Swiss gegara ini, Pasoepati beri sindiran.
Penulis: Aulia Majid
Editor: auliamajd
TRIBUNWOW.COM - Tak jadi dilepas dengan status loan, Karim Rossi ternyata hengkang dari Persis Solo gara-gara satu hal dan langsung membuat Pasoepati ikut menyorot gejolak transfer Laskar Sambernyawa tersebut.
Karim Rossi merupakan striker asal Swiss berusia 30 tahun asal Swiss yang sempat direkrut oleh Persis Solo di awal gelaran Liga 1 2024 kemarin.
Diharapkan bisa menjadi mesin gol baru Persis Solo, Karim Rossi justru tampil mengecawakan selama gelaran Liga 1 2024.
Baca juga: Prediksi Skor Persis Solo Vs Semen Padang: 3 Poin Kans Amankan Posisi Laskar Sambernyawa-Kabau Sirah
Dari 19 penampilan bersama Persis Solo, Karim Rossi hanya mampu membukukan dua gol saja.
Buntutnya, desakan dan sorotan tajam dari para Pasoepati sempat mewarnai karier Karim Rossi di Persis Solo.
Kini, Karim Rossi telah dilepas oleh Persis Solo untuk bergabung dengan klub kasta kedua Swiss, FC Schaffhausen.
Awalnya, Karim Rossi sempat dikabarkan dipinjam dari Persis Solo oleh FC Schaffhausen hingga akhir musim 2024/2025 ini.
Namun, Persis Solo ternyata mengabarkan bahwa Karim Rossi telah dilepas secara penuh lewat pemutusan kontrak yang telah disepakati oleh kedua belah pihak.
Melansir dari BolaSport.com pada Kamis (20/2), Karim Rossi memutuskan kontraknya di Persis Solo karena alasan keluarganya di Swiss.

Baca juga: Persis Solo Vs Semen Padang: 2 Predator On Fire Potensi Beri Petaka Laskar Sambernyawa
"Sebenarnya pertimbangan sebelum lawan Persik Kediri itu ada permintaan untuk Rossi karena kondisi keluarganya, khususnya istri yang sedang hamil," tutur Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona.
"Dia sempat ada permintaan untuk lebih dekat dengan keluargan karena ingin melakukan proses lahiran disana."
"Kami mempertimbangkan itu dan kemudian ada tawaran juga main di sana."
"Yang kita lakukan adalah merespons permintaan Rossi dengan melakukan mutual terminations kedua belah pihak dan memperbolehkan dia kembali ke negaranya," lanjut Bryan Barcelona.
Hengkangnya Karim Rossi di saat Persis Solo sedang berjuang dari zona degradasi tentu menjadi kerugian tersendiri bagi Laskar Sambernyawa.
Pasalnya, Persis Solo kini hanya punya tujuh pemain asing dari delapan slot yang tersedia di sisa gelaran Liga 1 2024 ini.
Baca juga: Chord Gitar & Lirik Chant Persis Solo Satu Cinta Selamanya Sambernyawa: Selamanya Sambernyawa
"Yang namanya kehilangan pemain pasti berpengaruh dengan tim," tambah Bryan.
"Kita juga kehilangan satu kuota pemain asing cuman ini keputusan sudah disepakati bersama."
"Dari Rossi juga meminta klub mengabulkan permintaannya jadi kita harus siap dengan konsekuensi tersebut," katanya.
"Memang kontrak awal sebenarnya satu musim penuh."
"Cuma saya bilang tadi ada mutual agreement jadi dari sisa kontrak dan gaji diterminate untuk kedua belah pihak, diteruskan klub Rossi yang ada di Swiss," tutupnya.
Di sisi lain, Pasoepati pun sempat memberi sindiran terhadap langkah manajemen Persis Solo yang dianggap telat melepas Karim Rossi.
Baca juga: Sesi Latihan Semen Padang di Manahan Jelang Kontra Persis Solo di Luar Dugaan, Spartacks Cium 1 Hal
Lewat Instagram @persisofficial pada Kamis (20/2) lalu, tampak Pasoepati menilai Persis Solo seharusnya lebih cepat melepas Karim Rossi sehingga bisa menggantikannya dengan penyerang asing lain di Liga 1 2024.
"MANAJEMEN LUCUU," komentar akun @rony.firdau***.
"Ra wingi2.. lucumen manajemenmu..," tutur akun @syahrya***.
"Telat ,Jane Kat disik disik out ,ISO tambah pemain asing," ucap akun @wanzmx***.
"Kog gak pas bursa transfer dibuka? Gen isoh daftarke asing anyar liyane," unggah akun @cik_***.
"Ra kat wingi2 ben oleh ijol," tulis akun @drestagalan***.
(TribunWow.com)
Sebagian artikel ini telah diolah dari BolaSport.com dengan judul Bukan Dipinjamkan, Karim Rossi Sepakat Akhiri Kontrak dengan Persis Solo dengan Alasan Keluarga untuk Gabung Klub Swiss