Persis Solo Vs Persebaya Surabaya
Sukses Buat Persebaya Kalah Ngenes, Persis Solo Masih Sempat Kena Sorotan, Pasoepati Sindir 1 Nama
Kemenangan dramatis Persis Solo atas Persebaya Surabaya di pekan ke-22 Liga 1 2024 masih mendapat sorotan Pasoepati, khususnya ke satu nama ini.
Penulis: Aulia Majid
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Persis Solo yang berhasil menang secara dramatis dari Persebaya Surabaya di pekan ke-22 Liga 1 2024 masih mendapat sorotan tersendiri dari para Pasoepati, khususnya ke satu sosok ini.
Persis Solo sendiri sempat menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Manahan, Solo pada Jumat (7/2) malam pukul 19.00 WIB.
Sama-sama sedang berada dalam tren negatif, Persis Solo justru berhasil keluar sebagai pemenang kontra Persebaya Surabaya.
Baca juga: Meski Persis Solo Menang Dramatis dari Persebaya, Pasoepati-Surakartans Masih Beri Sindiran Menohok
Persis Solo dan Persebaya Surabaya sendiri sempat sama kuat 0-0 di 45 menit pertama pertandingan pekan ke-22 Liga 1 2024 tersebut.
Barulah di babak kedua, Persis Solo memecah kebuntuan berkat gol Moussa Sidibe ke gawang Persebaya Surabaya di menit ke-58.
Sebelumnya, Persebaya Surabaya sempat bermain dengan 10 pemain saja seiring Gilson Costa sempat mendapat kartu merah di menit ke-53 buntut pelanggaran ke Moussa Sidibe dan membuat Persis Solo berada di atas angin.
Namun, Persebaya Surabaya sempat membalas gol lewat eksekusi tendangan penalti Francisco Rivera di menit ke-74 ke gawang Persis Solo.
Akan tetapi, Ramadhan Sananta keluar sebagai pahlawan dengan melesatkan satu tendangan placing di penghujung babak kedua dan membuat Persis Solo menang 2-1 atas Persebaya Surabaya.
Kemenangan atas Persebaya Surabaya tersebut menjadi pemantik semangat Persis Solo untuk keluar dari zona merah Liga 1 2024 di pekan depan.

Baca juga: Paul Munster Fix Out? 3 Indikasi 1 per 1 Nyata, Persebaya Punya 4 Opsi Ganti, Kental Arema-Persib
Namun, Persis Solo masih mendapat satu sorotan tersendiri dari para Pasoepati seusai mengalahkan Persebaya Surabaya di pekan ke-22 Liga 1 2024.
Tampak di Instagram @persisofficial pada Jumat (7/2), Pasoepati sempat membawa-bawa sosok bek veteran Persis Solo, yakni Rian Miziar pasca kemenangan melawan Persebaya Surabaya.
Pasoepati berkelakar tanpa kehadiran Rian Miziar Persis Solo justru berhasil meraih kemenangan lagi di Liga 1 2024.
Sebelumnya, Rian Miziar sempat mendapat sorotan tajam karena dianggap sebagai biang kekalahan Persis Solo di kandang Madura United pada pekan ke-21 Liga 1 2024 kemarin.
"Kunci kemenangan, 26 dikancingi neng wc," kelakar akun @farkhann***.
"Rizan mizar motm," ucap akun @arif***.
"Penting rian dikancingi ning wc, insyaallah menang," unggah akun @agungpras***.
"Rak tenan thooo. Rian Sukawi ojo digowo nehh," ujar akun @gilangku***.
"UBUR UBUR IKAN LELE, RAONO MIZIAR MENANG LEEEEE," komentar akun @abdmu***.
Baca juga: Kecewa Persebaya Digilas Persis, Bonek Desak Paul Munster & Gilson Costa Segera Out, Ini Peluangnya
Jalannya Pertandingan Persis Solo Vs Persebaya Surabaya, Jumat (7/2)
Babak Pertama
Sejak peluit babak kedua dibunyikan, tuan rumah Persis Solo langsung coba ambil inisiatif serangan.
Tak mau hanya menunggu, Persebaya Surabaya yang mengandalkan kedua sisi sayap juga coba lakukan serangan.
Di menit ke-7, Persebaya Surabaya kehilangan Kadek Raditya.
Kadek Raditya yang coba menempel Jhon Cley malah menjatuhkan otak serangan Persis Solo itu.
Engkel kaki Kadek Raditya tak sengaja terinjak Jhon Cley.
Pelanggaran yang dilakukan Kadek Raditya berbuah kartu kuning hingga tak mampu melanjutkan pertandingan.
Paul Munster pun memasukkan Riswan Lauhin sebagai penggantinya.
Di menit ke-18, kerjasama satu dua Jhon Cley dan Moussa Sidibe hampir berbuah hasil.
Jhon Cley yang jadi tembok berhasil memberikan peluang bagi Moussa Sidibe untuk melakukan sepakan.
Laga berjalan 21 menit, Persis Solo dan Persebaya Surabaya nampak masih berhati-hati.
Persis Solo kembali mendapatkan peluang emas.
Sepakan keras Lautaro Belleggia on target ke gawang Persebaya Surabaya.
Beruntung, sepakan keras Lautaro Bellegia masih mampu ditepis Ernando Ari.
Hanya selang satu menit, giliran Cleylton yang bukukan peluang.
Sundulan jarak jauh Cleylton masih mampu mengarah ke pelukan Ernando Ari.
Pada menit ke-35, Persis Solo kembali catatkan peluan emas.
Tusukan Althaf Indie diakhiri dengan sepakan keras yang untungnya masih mampu dihentikan oleh Ernando Ari.
Menit ke-37, Ramadhan Sananta hampir cetak gol indah.
Umpan Moussa Sidibe ke kotak penalti diselesaikan Ramadhan Sananta dengan salto.
Apes, salto Ramadhan Sananta masih menyamping ke sisi kanan gawang Persebaya Surabaya.
Menit ke-40, kembali Cleylton catatkan peluang emas.
Datang dari second line, Cleylton sukses melesatkan sundulan keras.
Lagi-lagi, bola masih belum mau mengarah ke gawang Persebaya.
Tambahan waktu 3 menit di babak pertama.
Hingga peluit babak pertama dibunyikan, skor tetap tidak berubah.
Persis Solo masih bermain seri 0-0 kontra Persebaya Surabaya.
Babak Kedua
Di awal babak kedua, Persis Solo kembali terus tebar ancaman.
Di menit ke-50, Persis Solo berhasil membuka peluang melalui sepakan keras Altahf Indie.
Beruntung, Ernando Ari masih berada di posisi yang tepat.
Petaka bagi Persebaya Surabaya terjadi di menit ke-52.
Blunder Mohammed Rashid membuat Moussa Sidibe mendapatkan bola dan coba akselerasi.
Sempat coba dihentikan bek Persebaya, dari belakang, Gilson Costa langsung coba mengambil bola.
Konyolnya, Gilson Costa tak coba ambil bola namun justru menginjak kaki Moussa Sidibe yang membuatnya harus mendapatkan kartu kuning kedua.
Meski begitu, cek VAR tetap dilakukan oleh wasit.
Hasilnya, Gilson Costa bukan mendapatkan kartu kuning kedua.
Melainkan diubah menjadi kartu merah langsung.
Imbasnya, pemain asal Portugal itu harus puas absen lebih lama dan mandi lebih awal.
Tendangan bebas didapatkan Persis Solo.
Tendangan bebas Jhon Cley yang berbuah rebound berhasil didapatkan Moussa Sidibe.
Dengan mudah, Moussa Sidibe berhasil menceploskan bola ke gawang Ernando Ari.
Skor berubah, Persis Solo unggul 1-0 atas Persebaya Surabaya.
Di menit ke-70, tusukan Malik Risaldi sukses bongkar pertahanan Persis Solo.
Berdiri one on one dengan Muhammad Riyandi, kiper Persis Solo itu melakukan halauan secara langsung.
Malik Risaldi yang terjatuh membuat wasit langsung menunjuk titik putih.
Kartu kuning diberikan kepada Muhammad Riyandi.
Cek VAR usai, penalti tetap diberikan Persebaya Surabaya.
Francisco Rivera yang maju jadi algojo dnegan mudah mengecoh Muhammad Riyandi.
Skor menjadi berubah seri 1-1.
Tambahan waktu 7 menit di babak kedua.
Bencana hampir saja hampiri Persis Solo.
Di menit ke-91, soloran Malik Risaldi hampir membuat Persebaya Surabaya comeback.
Kali ini, Muhammad Riyandi mampu menutup peluang emas Malik Risaldi.
Akhirnya gol indah dicatatkan oleh Ramadhan Sananta.
Sempat frustasi tak banyak mendapatkan pasokan bola, akhirnya Ramadhan Sananta catatkan gol di menit ke-90+3.
Plessing indah ke sisi kiri gawang Ernando Ari tak mampu diblok.
Skor kembali berubah, Persis Solo unggul 2-1 atas Persebaya Surabaya.
Hingga peluit babak kedua dibunyikan, skor tak berubah.
Persis Solo menang dramatis atas Persebaya Surabaya dengan skor 2-1.
(TribunWow.com)