Bernardo Tavares Out? 3 Indikasi Angkat Kaki dari PSM Muncul, 1 Langka, Persebaya & Arema Cek Ombak

TRIBUNWOW.COM - Bernardo Tavares out? 3 indikasi angkat kaki dari PSM Makassar muncul, 1 catatan terbilang langka, Persebaya Surabaya dan Arema FC cek ombak.

Dilansir TribunWow.com, PSM Makassar alami tiga hasil tak memuaskan alias minor di gelaran Liga 1 2024/2025.

Rentetan hasil minor PSM Makassar dimulai dari pekan ke-19 saat menjamu PSBS Biak.

PSM Makassar bahkan hampir dikandaskan tim promosi PSBS Biak dengan skor tipis 1-0.

Baca juga: Kecewa PSM Makassar Dicomeback Dewa United, Macz Man Evaluasi 1 Nama & Desak Out 1 Sosok Mengejutkan

Sebelum akhirnya, Balotelli jadi penyelamat wajah PSM Makassar berkat gol telatnya di menit ke-90+2.

Setelah kalah dari PSBS Biak, PSM Makassar kembali menelan kekalahan namun di ajang berbeda yakni Asean Club Championship (ACC).

PSM Makassar yang bertandang ke markas Terengganu FC harus puas ditekuk dengan skor tipis 1-0.

Terbaru, tercomeback tuan rumah Dewa United di pekan ke-20 dengan skor 3-2.

Imbas itu, posisi Bernardo Tavares pun tuai sorotan dari Macz Man.

Terkini, ada tiga indikasi yang kans membuat Bernardo Tavares angkat kaki dari PSM Makassar di awal musim nanti.

Berikut ulasan selengkapnya:

Banjir Desakan Out Macz Man

Indikasi pertama yakni sudah banyaknya desakan out Macz Man untuk pelatih kepala PSM Makassar, Bernardo Tavares terutama setelah kekalahan menyakitkan dari Dewa United di pekan ke-20.

Dalam jalannya laga, PSM Makassar berpeluang dua kali kunci kemenangan.

PSM Makassar berhasil dua kali unggul melalui torehan Victor Dethan (3') dan Balotelli (24').

Apes, dua kali keunggulan itu dibuat seketika sirna karena ulah satu nama.

Hattrick Alex Martins (20'), (47') dan (69'). sukses bungkam perlawanan sengit PSM Makassar.

Imbas kekalahan menyakitkan itu, PSM Makassar harus puas merosot ke posisi 8 klasemen sementara.

Bahkan, PSM Makassar sia-siakan peluang terbuka mereka untuk merangsek ke posisi 4 klasemen sementara yang kini dihuni Dewa United.

PSM Makassar baru meraup 31 poin dari 20 pertandingannya di Liga 1.

Dengan rincian 7 kali menang, 10 imbang dan baru 3 kali kalah.

"#tavaresout," tulis 2_.funkyyb****

"Ganti pelatih sih !" tulis @awal_al****

"Minim taktik #BTOut," tulis @myw****

"Begitu saja terus permainanmu @bernardotavares80 kalau sudah menang langsung bertahan total," tulis @fadhila****

"KENAPA FISIK PEMAIN??? MANA POLA LATIHAN MUSIM PERTAMANYA COACH BT YANG BISA BENTUK FISIK BADAK PEMAINNYA???" tulis @pakomentarn****.

Baca juga: Hasil Akhir Dewa United Vs PSM Makassar: Juku Eja Kena Apes Dicomeback oleh Alex Martins, Skor 2-3

PSM Makassar Langganan Seri

Kedua terkait dengan performa langka dari PSM Makassar.

Memang, berkaca pada musim lalu, PSM Makassar masih memiliki kans untuk kembali merangsek ke papan atas.

Performa musim lalu terbilang paling buruk sejak PSM Makassar juara bersama Bernardo Tavares pada Liga 1 2022/2023.

PSM Makassar hanya menempati posisi ke-11 klasemen akhir dengan catatan 44 poin dari 34 pertandingan.

Sementara saat ini, PSM Makassar menduduki posisi ke-8 klasemen sementara dengan 31 angka dari 20 pertandingan.

Meski begitu, secara grafik hasil imbang atau seri, PSM Makassar potensi meningkat lagi.

Di mana pada saat juara, Juku Eja catatkan 9 kali hasil seri.

Dan di musim lalu, PSM Makassar bukukan 11 kali hasil imbang.

Terkini, PSM Makassar sudah catatkan 10 kali hasil imbang.

Dengan kata lain, kans PSM Makassar kembali panen hasil seri di musim ini bahkan melebihi dari musim lalu terbuka sangat lebar.

Baca juga: Persela Lamongan & Deltras FC Susul Persebaya, Arema, Persik & Madura United ke Liga 1? Cek Kansnya

Potensi Kena Manuver Persebaya Surabaya dan Arema FC

Ketiga bukan terkait performa maupun internal PSM Makassar melainkan kans adanya manuver Persebaya Surabaya dan Arema FC.

Seperti diketahui, kursi pelatih Persebaya Surabaya dan Arema FC kini tengah kena sorotan tajam.

Di mana, Persebaya Surabaya di bawah komando Paul Munster harus puas menelan 4 kali kekalahan beruntun.

Sementara Arema FC di bawah asuhan Ze Gomes catatkan satu laga lebih sedikit yakni 3 laga beruntun kekalahan.

Atas dasar catatan itu, Paul Munster dan Ze Gomes banjir desakan out dari Bonek dan Aremania.

Melihat situasi Bernardo Tavares di PSM Makassar dan kondisi Paul Munster serta Ze Gomes, kans Persebaya Surabaya dan Arema FC berburu tanda tangan sang juru taktik Juku Eja terbuka lebar.

Namun dengan catatan, Persebaya Surabaya dan Arema FC wajib gelontorkan dana segar lebih untuk menebus sisa kontrak Bernardo Tavares bersama PSM Makassar yang baru akan usai pada 30 Juni 2026.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News