Gebrakan Gercep Timnas Indonesia: Selesai Rilis Jersey Terbaru, 1 Nama Segera Disumpah di Februari

TRIBUNWOW.COM - Gebrakan cepat Timnas Indonesia jelang ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia mulai terendus, di mana satu nama santer disumpah pada bulan Februari nanti seusai skuad Garuda merilis jersey terbaru mereka.

Timnas Indonesia kini tengah dinantikan kiprahnya seusai menunjuk pelatih baru, yakni Patrick Kluivert yang dibantu dengan Alex Pastoor dan Denny Landzaat.

Terdekat, Timnas Indonesia akan melakoni dua laga ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di bulan Maret mendatang, di mana skuad Garuda akan melawan Australia dan Bahrain.

Baca juga: Profil Pemain Langka Opsi Naturalisasi Timnas Indonesia: Potensi Jawab 1 Kelemahan Era Shin Tae-yong

Menariknya, ada dua gebrakan cepat yang tengah dilakukan oleh Timnas Indonesia.

Dirangkum TribunWow.com, berikut dua gebrakan gercep Timnas Indonesia jelang ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia:

Timnas Indonesia Rilis Jersey Terbaru 

Timnas Indonesia baru saja merilis seragam tempur terbarunya yang kini menggandeng apparel Erspo.

Lewat Instagram @erspo.official pada Kamis (23/1), penampakan jersey terbaru Timnas Indonesia dapat diketahui.

"Penantian telah usai. Jersey terbaru untuk Timnas Garuda, untuk Indonesia," tulis Erspo saat mengumumkan jersey terbaru Timnas Indonesia.

Dengan logo emblem dan apparel Erspo yang sudah permak, Timnas Indonesia tampak menyala dengan jersey kandangnya yang didominasi warna merah.

Di bagian atas emblem, terdapat aksen garis putih yang menyambung hingga ke lengan jersey Timnas Indonesia.

Berbeda dengan jersey sebelumnya, pada seragam anyar Timnas Indonesia kali ini juga dilengkapi kerah dan aksen motif berwarna gelap yang terpampang.

Dengan resmi bergantinya model jersey Timnas Indonesia tersebut, tak menutup kemungkinan skuad Garuda akan tampak baru ketika melawan Australia dan Bahrain kelak.

Baca juga: Tim Pelatih Timnas Indonesia akan Pantau Gelaran Liga 1 Selama 10 Hari, Termasuk Alex Pastoor Ikut

1 Sosok Segera Disumpah pada Bulan Februari 2025

Setelah merilis jersey terbarunya, Timnas Indonesia juga dikabarkan akan segera kedatangan satu sosok baru.

Sosok tersebut adalah striker anyar Oxford United, yakni Ole Romeny yang belakangan memang tengah diproses naturalisasinya oleh Timnas Indonesia.

Kini, Ole Romeny disebut-sebut semakin dekat untuk bisa segera bergabung dengan Timnas Indonesia.

Melansir dari unggahan Instagram @transfernews_ft pada Jumat (24/1), Ole Romeny kabarnya akan mengambil sumpah WNI di Inggris pada bulan Februari 2025 nanti.

"Awal Februari, kabarnya Ole akan sumpah WNI di Inggris foot," tulis akun seputar sepak bola Indonesia tersebut.

Meski belum diketahui pada tanggal berapa Ole Romeny akan mengambil sumpah, tentu rumor ini seolah menjadi angin segar bagi Timnas Indonesia.

Ole Romeny merupakan seorang striker berusia 24 tahun yang sempat moncer bersama FC Utrecht sebelum kini hijrah ke Oxford United.

Dengan kehadiran Ole Romeny, lini depan Timnas Indonesia akan semakin lengkap seiring dalam beberapa laga terakhir skuad Garuda memang tengah krisis penyerang.

Ole Romeny yang kini berlabel Rp 22,6 miliar via Transfermarkt tersebut sempat mencetak dua gol dari 13 laga di FC Utrecht sebelum akhirnya hijrah ke Oxford United.

Baca juga: Pelatih Indra Sjafri Minta Pelatih Klub untuk Jaga Pemain Timnas Indonesia U-20 Selama Turnamen

Profil Ole Romeny

Nama lengkap                 : Ole ter Haar Romeny

Tanggal lahir / Umur      : 20 Juni 2000 (24)

Tempat kelahiran           : Nijmegen 

Tinggi                                : 1,85 m

Kewarganegaraan          : Belanda

Posisi                                : Penyerang- Depan- Tengah

Kaki dominan                  : Kanan

Agen pemain                   : Joost Ebergen

Klub saat ini                     : Oxford United

Bergabung                       : 5 Januari 2025

Kontrak berakhir            : -

Harga pasaran saat ini  : Rp 22,6 miliar

Statistik Ole Romeny

NEC Nijmegen: 77 pertandingan, 12 gol, 8 assist, 1 kartu kuning, 1 kartu merah, 3.565 menit bermain.

FC Emmen: 51 pertandingan, 14 gol, 5 assist, 2 kartu kuning, 3.838 menit bermain.

FC Utrecht: 29 pertandingan, 3 gol, 2 kartu kuning, 1.304 menit bermain.

(TribunWow.com)