Profil
Profil Permata Persela yang Kans Jadi Komoditi Transfer Liga 1, Persebaya dan Arema FC Minat?
Berikut profil dan statistik lengkap permata Persela Lamongan, Ezechiel Ndouasel yang dapat dijadikan opsi menarik bagi klub Liga 1.
Penulis: Magang TribunWow
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Jelang penutupan bursa transfer pada 15 Januari 2025, berbagai klub tengah aktif bergerilya untuk memperkuat skuad mereka dengan mendatangkan pemain baru.
Satu di antara klub yang menyimpan potensi besar adalah Persela Lamongan, yang saat ini bermain di Liga 2 Indonesia.
Beberapa pemain mereka memiliki kemampuan yang patut dipertimbangkan untuk tampil di Liga 1 Indonesia.
Ezechiel Ndouasel, penyerang asal Chad, merupakan satu di antara pemain yang seharusnya mendapat perhatian lebih.
Ia telah malang melintang di Liga Indonesia dan kini berseragam Persela Lamongan.
Baca juga: Persib Bandung Gerilya Cari Winger Lokal? 2 Opsi Permata Liga 2 Menarik Dicoba, 1 Statusnya Mantan
Dengan catatan impresifnya, Ezechiel telah berkembang menjadi mesin gol bagi Persela Lamongan, mencetak 12 gol dan menyumbangkan satu assist dalam 11 pertandingan.
Performanya yang tajam dan konsisten menunjukkan bahwa ia siap untuk menghadapi tantangan yang lebih besar di level yang lebih tinggi dan tentu menjadi incaran banyak klub yang membutuhkan kekuatan serang yang mumpuni.
Mengulik Sosok Ezechiel Ndouasel
Ezechiel Ndouasel, yang lahir di N'Djamena pada 22 April 1988, kini telah menginjak usia 36 tahun.
Dengan postur tubuh yang menjulang setinggi 1,86 meter dan kekuatan kaki kanannya, ia telah membuktikan diri sebagai penyerang yang sangat tangguh baik di lini depan maupun tengah.
Sejak debut profesionalnya pada 2005, ia telah menorehkan perjalanan panjang termasuk pengalaman berkompetisi di Eropa bersama beberapa klub.
Pilihannya untuk melanjutkan karier di Indonesia membawa angin segar bagi sepak bola tanah air.
Ia sempat memperkuat sejumlah klub besar seperti Persib Bandung, Bhayangkara FC, dan Bekasi City, sebelum akhirnya merapat ke Persela Lamongan.
Baca juga: Profil Marcelo Cirino: Winger Asing Anyar PSS Sleman Berlabel Juara di Liga Brasil
Pemain berkebangsaan Chad tersebut resmi berseragam Persela Lamongan pada 16 Juli 2024.
Sejak saat itu, ia menjadi salah satu pemain yang paling mencuri perhatian di Liga 2 musim 2024/2025.
Dalam 11 pertandingan yang telah dijalani, Ezechiel sukses mencetak 12 gol dan memberikan satu assist, menunjukkan ketajamannya di depan gawang lawan.
Dedikasinya yang tinggi dan kerja keras yang ia tunjukkan di setiap pertandingan semakin menegaskan kualitasnya sebagai pemain yang tak mudah diremehkan.
Ezechiel bukan hanya pemain berpengalaman, namun juga merupakan sosok yang menggambarkan ketangguhan dan semangat juang tanpa henti.
Meski usianya tidak lagi muda, ia tetap tampil impresif dan profesional di lapangan menunjukkan sebuah kualitas yang jarang dimiliki oleh pemain seumurannya.
Tak heran jika klub-klub besar seperti Arema FC mulai mengincarnya sebagai tambahan kekuatan di lini serang mereka.
Baca juga: Profil Kiper Portugal Bidikan Utama Semen Padang: Bikin Mantan Arema FC Auto Kena Gusur?
Profil Ezechiel Ndouasel
Nama di negara asal: Ezechiel Aliadjim Ndouasel
Tanggal lahir / umur: 22 April 1988 / 36 tahun
Tempat kelahiran: N'Djamena
Kewarganegaraan: Chad
Tinggi: 1,86 meter
Kaki dominan: kanan
Posisi: penyerang - depan - tengah
Agen pemain: Saudara
Klub saat ini: Persela Lamongan
Bergabung: 16 Juli 2024
Kontrak berakhir: -
Harga pasaran saat ini: Rp2,17 miliar (per 18 November 2024)
Baca juga: Profil 3 Permata PSIM Yogyakarta yang Wajib Diwaspadai Persiku Kudus, Ada Sosok Top Skor Liga 2
Catatan Statistik Berdasarkan Klub
Persib Bandung: 69 pertandingan, 40 gol, 20 assist, 5.934 menit bermain
Club Africain Tunis: 45 pertandingan, 15 gol, 4 assist, 3.462 menit bermain
USM Blida: 30 pertandingan, 12 gol, 4 assist, 2.471 menit bermain
CS Sfaxien: 26 pertandingan, 9 gol, 5 assist, 1.904 menit bermain
Bhayangkara Presisi FC: 26 pertandingan, 13 gol, 3 assist, 2.200 menit bermain
Akhmat Grozny: 17 pertandingan, 5 gol, 1 assist, 989 menit bermain
Bekasi City: 17 pertandingan, 10 gol, 2 assist, 1.278 menit bermain
Ironi Kiryat Shmona: 11 pertandingan, 3 gol, 0 assist, 557 menit bermain
Persela Lamongan: 11 pertandingan, 12 gol, 1 assist, 979 menit bermain
NA Hussein Dey: 9 pertandingan, 3 gol, 1 assist, 617 menit bermain
Konyaspor: 7 pertandingan, 2 gol, 0 assist, 277 menit bermain
Hapoel Tel Aviv: 5 pertandingan, 1 gol, 0 assist, 347 menit bermain
(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Sebelas Maret/Reni Tri Rahayu)
Baca berita menarik lainnya di Google News
Sumber: TribunWow.com
Profil Eliano Reijnders, Senjata Baru Persib Bandung yang Bikin Persija Jakarta Kalah Pamor |
![]() |
---|
Sosok Divaldo Alves, Pelatih PSBS Biak yang Potensi Terdepak di Super League 2025/2026 |
![]() |
---|
Profil Dimas Drajad, Striker Persib Bandung yang Kans Susul Ciro Alves dkk ke Malut United |
![]() |
---|
Profil Andrew Jung: Pemain Asal Prancis yang Kabarnya Bakal Melengkapi Slot Asing Persib Bandung |
![]() |
---|
Profil Dedi Kusnandar: Gelandang Loyal Persib Bandung yang Berpotensi Reuni dengan Ciro Cs di Malut |
![]() |
---|