Kelelahan Tak Jadi Hambatan, Ini Strategi STY Jelang Laga Timnas Indonesia Vs Laos di ASEAN Cup 2024

Dalam hal strategi dan taktik, Shin Tae-yong sudah dikenal dengan pendekatan permainan yang mengutamakan penguasaan bola dan serangan cepat.

Ia lebih memilih untuk menjaga kestabilan tim dengan tidak terlalu banyak melakukan perubahan pada susunan pemain.

Sebagai pelatih yang memiliki visi jelas mengenai permainan modern, Shin Tae-yong akan mengandalkan kedalaman skuad dan kemampuan pemain untuk menerapkan taktik ofensif yang cepat, namun tetap mengutamakan pertahanan solid.

Timnas Indonesia di bawah asuhannya dikenal agresif dalam menyerang, namun tetap menjaga kedisiplinan dalam bertahan.

Namun, meskipun memiliki kedalaman tim yang baik, Shin Tae-yong harus menghadapi kenyataan bahwa banyak pemain baru yang mendapat kesempatan di level senior pada turnamen ini.

Hal ini berarti bahwa keseimbangan antara pemain berpengalaman dan pemain muda harus diperhatikan dengan cermat.

Shin Tae-yong tentunya tidak ingin terlalu banyak mengganti posisi pemain yang sudah terbangun dengan baik, namun ia juga berupaya memberikan kesempatan kepada pemain muda seperti Dony Tri Pamungkas yang menggantikan Justin Hubner di posisi bek tengah. 

Ini menunjukkan bahwa meskipun ada kekurangan dalam komposisi pemain, Shin masih dapat mengandalkan pemain muda berbakat untuk memberikan kejutan.

Menghadapi Laos, yang menempati peringkat ke-186 FIFA, Timnas Indonesia diprediksi akan mendominasi penguasaan bola dan menekan sejak awal.

Shin Tae-yong mengandalkan kedalaman skuad untuk meraih kemenangan mudah, namun ia tetap waspada akan potensi serangan balik Laos.

Meskipun laga ini dianggap kurang signifikan dalam perhitungan peringkat FIFA, dengan poin yang didapatkan cukup kecil, Shin Tae-yong tahu bahwa setiap pertandingan memberikan peluang bagi Indonesia untuk memperbaiki posisi mereka di ranking dunia.

Saat ini, Timnas Indonesia berada di peringkat ke-125 FIFA dan setiap kemenangan penting untuk menjaga momentum mereka di ASEAN Cup 2024.

Baca juga: Tuah Stadion Manahan Solo untuk Timnas Indonesia Vs Laos di ASEAN Cup 2024

Selain itu, Shin Tae-yong juga fokus pada aspek psikologis para pemain, termasuk memberikan keyakinan kepada mereka bahwa kemenangan dalam laga melawan Laos akan sangat berharga meskipun hanya memberikan sedikit tambahan poin FIFA.

Meskipun Indonesia mendapat 19,16 poin setelah mengalahkan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026, hasil dari ASEAN Cup 2024 ini juga akan menjadi batu loncatan untuk persiapan jangka panjang, terutama dalam menjaga konsistensi permainan di level internasional.

Di sisi lain, Indonesia tidak hanya berharap pada pengalaman pemain senior, tetapi juga berusaha mengembangkan bakat-bakat muda yang bisa menjadi tulang punggung tim di masa depan.