Breaking News:

Arema FC Vs Persis Solo

Ditahan Imbang Persis Solo, Arema FC Dikritik Tajam Aremania: 2 Pemain Disorot, 1 Didesak Out

Laga Arema FC vs Persis Solo digelar di Stadion Gelora Soepariadi, Blitar, Jawa Timur pada Kamis (12/12/2024) pukul 15.30 WIB

Instagram @aremafcofficial
Cuplikan laga Arema FC vs Persis Solo dalam lanjutan pekan ke-14 Liga 1 2024/2025 di Stadion Gelora Soepariadi, Blitar, Jawa Timur pada Kamis (12/12/2024) 

TRIBUNWOW.COM - Arema FC mengalami nasib apes saat menjamu Persis Solo di pekan ke-14 Liga 1 2024/2025.

Dilansir TribunWow.com, laga Arema FC vs Persis Solo itu digelar di Stadion Gelora Soepariadi, Blitar, Jawa Timur pada Kamis (12/12/2024) pukul 15.30 WIB.

Arema FC sebenarnya sempat unggul 1-0 di paruh babak pertama.

Laga belum genap 10 menit berjalan, gelandang serang Arema FC, William da Silva mencatatkan namanya di papan skor dan membawa timnya unggul.

Baca juga: Hasil Akhir Arema FC Vs Persis Solo: Choi Bokyun Blunder Fatal, Singo Edan Gagal Menang

Baca juga: Lirik & Chord Gitar Chant Tanah Kejayaan Arema FC - Aremania: Cinta dan Pengorbanan

Sayang, gelandang Arema FC, Pablo Oliveira mencetak gol bunuh diri dan laga berakhir imbang 1-1.

Hasil imbang kontra Persis Solo tersebut membuat Arema FC mendapat kritik tajam dari suporternya, Aremania.

Aremania kecewa karena para pemain Arema FC membuang peluang emas di sepanjang laga.

Satu di antaranya peluang emas Dedik Setiawan di menit-menit akhir babak kedua.

Andai Dedik Setiawan mampu mengkonversi peluang menjadi gol, jalannya laga tentu akan berubah dan Arema FC berpeluang memenangkan laga.

Aremania pun mendesak satu pemain Arema FC, yakni Dedik Setiawan untuk out alias angkat kaki.

Luapan kekecewaan Aremania tersebut tampak pada kolom komentar unggahan teranyar Arema FC di Instagram, @aremafcofficial, Kamis (12/12/2024).

Baca juga: Keuntungan PSS Sleman Bungkus Vico Duarte: Pantas Arema FC & Bhayangkara FC Pernah Coba Goda Imannya

"Dedik g***** *** #dedikout," tulis @handik******.

"Pablo ii kongkon jogo guest house ae, Dedik kongkon mancing nang karangkates kono. Pemain kok unik (Pablo suruh jaga penginapan, Dedik suruh manjing saja,-red)," tulis @christoforu*****.

"Pablo dedik g***** t**** i****," tulis @akug*****.

"Pablo, dedik ra jelas main e (gaya main Pablo Oliveira dan Dedik Setiawan tidak jelas,-red)," tulis @kerenu******.

"Pablo dark sistem beban woakwoak," tulis @mahen******.

Jalannya Laga Arema FC Vs Persis Solo

Babak Pertama

Persis Solo memiliki peluang emas pada menit ke-3 saat Ramadhan Sananta berada di kotak penalti Arema FC.

Ia mengirim umpan cut back dan mendarat di kaki Sho Yamamoto.

Kemudian Sho Yamamoto mengoper bola ke rekannya tetapi gagal membuahkan gol.

Gol!!! gelandang serang Arema FC, Wiliam da Silva berhasil mencatatkan namanya di papan skor dan membawa timnya unggul 1-0 pada menit ke-8.

Wiliam da Silva berhasil lolos dari jebakan offside dan memiliki ruang terbuka untuk menyarangkan bola ke gawang Persis Solo.

Pemain bernomor punggung 10 tersebut itu berhasil mengecoh kiper Persis Solo, Muhammad Riyandi dan melesatkan tendangan chip.

Pada menit ke-11, Ramadhan Sananta mampu melesatkan tandukan dari dalam kotak penalti Arema FC seusai menerima bola lambung dari Faqih Maulana.

Sayangnya tandukan Ramadhan Sananta terlalu pelan dan melebar ke luar gawang Persis Solo.

Masuk menit ke-20, kedua tim bermain dengan tempo tinggi dan saling menekan.

Tetapi, belum ada peluang kedua tim yang membuahkan hasil positif dan mengancam gawang lawan.

Pada menit ke-31, striker Arema FC, Charles Lokoli Ngoy memiliki peluang emas di dalam kotak penalti Persis Solo.

Ia memiliki peluang untuk mencetak gol tetapi pergerakannya diganggu bek Persis Solo.

Alhasil tendangannya meleset keluar dan tak bersarang ke jala gawang Persis Solo.

Pada menit ke-38, Ramadhan Sananta mendapat peluang emas di depan kotak penalti.

Namun, peluang emas Ramadhan Sananta itu berhasil dipatahkan barisan pertahanan Arema FC.

Tak lama berselang, Charles Lokoli Ngoy mendapat peluang emas di depan gawang Persis Solo.

Ia mendapat bola setelah menerima umpan dari Wiliam da Silva.

Sayang, peluang emas di depan gawang tak membuahkan gol karena sepakannya melambung tinggi di atas gawang Arema FC.

Babak Kedua

Laga belum genap semenit berjalan, Ramadhan Sananta mampu membahayakan gawang Arema FC.

Ia melesatkan tendangan keras dari luar kotak penalti Arema FC dan on target.

Namun peluangnya ditepis oleh Lucas Frigeri.

Pada menit ke-47, gawang Arema FC dibombardir para pemain Persis Solo setelah Facundo Aranda melesatkan sepak pojok.

Sayang, peluang demi peluang emas yang dimiliki Persis Solo pada saat itu tak ada yang menghasilkan gol.

Dari menit ke-50 hingga 60, Arema FC maupun Persis Solo gencar melakukan serangan.

Arema FC terus menekan demi menambah pundi-pundi gol dan menggandakan keunggulan.

Sementara Persis Solo melakukan serangan guna menyamakan kedudukan dan mengembalikan keadaan.

Di menit ke-67, Ramadhan Sananta kembali mendapat peluang emas lewat tandukan yang ia lesatkan ke gawang Arema FC.

Ia berhasil menerima umpan lambung dari rekannya dan menanduk bola ke arah gawang Arema FC.

Namun Lucas Frigeri membuat penyelamatan gemilang dengan menepis tandukan Ramadhan Sananta.

Gol!!! bek asing Arema FC, Choi Bokyun melakukan kesalahan fatal saat hendak menyapu bola keluar dari kotak penalti Arema FC pada menit ke-75.

Setelah menghalau sepakan Karim Rossi, sepakannya justru memantul ke Pablo de Oliveira dan bola mengalir ke gawang Lucas Frigeri.

Alhasil, Pablo de Oliveira ditetapkan sebagai pencetak gol bunuh diri.

Pada menit ke-85, Arema FC memiliki peluang emas untuk berbalik unggul atas Persis Solo.

Tito Hamzah mengirim umpan ke arah Dedik Setiawan yang memiliki ruang untuk mencetak gol dari dalam kotak penalti Persis Solo.

Sayang, Rizky Dwi tampil sigap dengan memotong umpan Tito Hamzah sehingga bola gagal disambut Dedik Setiawan.

Pada menit ke-88, Muhammad Riyandi berhasil membuat penyelamatan gemilang dengan mematahkan peluang emas Tito Hamzah.

Pada menit tambahan waktu babak kedua, Karim Rossi memiliki peluang emas setelah mendapat bola lambung dari rekannya.

Ia menanduk bola dengan kepala tetapi malah mengarah keluar dari Arema FC.

Padahal ia memiliki ruang cukup terbuka dan minim pengawalan untuk mencetak gol.

Arema FC

Pelatih: Joel Cornelli (4-4-2)

Kiper: Lucas Frigeri

Bek: Bayu Aji, Choi Bokyun, Johan Alfarizi (C) dan Rifad Marasabessy

Gelandang: Gildson Pablo de Oliveira, Jayus Hariono, Samuel Gideon dan Wiliam da Silva

Depan: Dalberto Luan Belo dan Charles Lokoli Ngoy

Persis Solo

Pelatih: Ong Kim Swee (4-3-3)

Kiper: Muhammad Riyandi

Bek: Eduardi Kunde, Moch Zaenuri, Muhammad Faqih Maulana dan Rizky Dwi

Gelandang: Gonzalo Andrada, Sho Yamamoto dan Sutanto Tan (C)

Depan: Althaf Indie, Facundo Aranda dan Ramadhan Sananta

(TribunWow.com/Yonatan Krisna Halman Tri Santosa)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News 

 

Tags:
Arema FCPersis SoloAremaniaPablo OliveiraDedik Setiawan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved