TRIBUNWOW - Cek sosok Falvio Silva dan Dalberto, bomber yang kini bernasib kontras di Persebaya Surabaya dan Arema FC, satu makin gacor, satu lainnya miris. 

Flavio Silva pemain asing yang kini tengah tergabung dalam klub Persebaya Surabaya kini posisinya kian terancam, pasalnya performanya menurun drastis di musim ini. 

Berbeda dengan pemain asing Arema FC yakni Dalberto, yang kini namanya tengah naik daun, bahkan menjadi top skor di klub berjuluk Singo Edan itu.

Baca juga: Profil 3 Pemain Persis Solo yang Kena Sorotan Tajam Pasoepati karena Dianggap Tak Moncer Lagi

Flavio Silva dinilai performanya kian melempem, striker andalan Persebaya Surabaya itu kini tak lagi gacor seperti saat tergabung di klub Persik Kediri. 

Dulu ia terkenal sebagai striker yang haus akan gol namun di musim ini Flavio tak lagi menunjukkan kegacorannya.

Dilansir TribunWow.com, Flavio Silva kini tengah menjadi sorotan tajam oleh pelatih Persebaya Surabaya karena minimnya kontribusi di Liga 1 2024/2025. 

Tak seperti di tahun-tahun sebelumnya yang mampu mencetak gol banyak, Flavio Silva menciptakan reputasi buruk bagi dirinya sendiri di musim ini.

Akankah Flavio Silva akan ikut membela klub Persebaya Surabaya kala melawan Arema FC mendatang?

Baca juga: Jadwal Liga 1 Pekan 13: Persebaya Vs Arema FC, Borneo FC Vs PSIS, Bali United Vs PSM, PSS Vs Persib

Berbanding terbalik dengan Dalberto yang kini namanya tengah diagung-agungkan kala ia mampu mencetak gol saat membela Arema FC melawan Persita Tangerang di Liga 1. 

Sejak tergabung di Arema FC, Dalberto dicap sebagai pengoleksi gol terbanyak di klub kebanggan arek-arek Malang itu.

Meski belum genap  setahun menjadi bagian dari Arema FC, Dalberto kini menjadi tulang punggung Arema FC untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya di gawang lawan. 

Di Liga 1 2024 belum ada pemain Arema FC yang mampu mengalahkan rekor gol milik Dalberto. 

Baca juga: Jatim Memanas: Kode Ambigu dari Idola Bersama Persebaya & Arema FC Jadi Sebab, Bonek-Aremania Cek

Lantas siapakah sosok Dalberto?

Dalberto merupakan pemain asal Brasil yang lahir pada 15 September 1994.

Pemain kelahiran Bento Fernandez itu kini usianya genap 30 tahun. 

Dalberto mengawali karier sepak bolanya di klub Alecrim FC, tim sepak bola asal Brasil.

Kemudian, pada 11 Mei 2015, Dalberto hijrah ke ABC FC.

Tiga tahun berselang, tepatnya pada 6 Januari 2018, Dalberto bergabung dengan Mirassol-SP.

Dari 2018 hingga akhir 2023, Dalberto telah malang-melintang di Brasil.

Terakhir, ia tercatat membela klub Pasyandu, dari 1 Januari 2023.

Dalberto kemudian hijrah ke Indonesia pada 28 November 2023, dengan bergabung bersama Madura United.

Belum genap setahun, Dalberto pindah ke Arema FC, tepatnya pada 17 Juli 2024.

Selama berseragam Arema FC, Dalberto telah bermain di 17 pertandingan, menyumbangkan 10 gol, 2 assist, dalam 1.284 menit bermain.

Performa Dalberto mengalami peningkatan, apabila dibandingkan saat ia membela Madura United.

Saat bersama Madura United, Dalberto mencatatkan 17 penampilan, mencetak 6 gol dan 3 assist, dalam 1.487 menit bermain.

Baca juga: Profil Ronaldo Kwateh, Eks Madura United Kembali Dapat Kesempatan Bela Timnas Indonesia di ASEAN Cup

Biodata Lengkap Dalberto 

Nama Lengkap: Dalberto Luan Belo

Tempat tanggal lahir: Bento Fernandez, 15 September 1994

Kewarganegaraan: Brasil

Tinggi: 1,82 meter

Posisi: Penyerang - depan - tengah

Kaki dominan : Kanan

Klub saat ini: Arema FC

Bergabung: 17 Juli 2024

Kontrak berakhir: 2026

Harga saat ini: Rp 2,17 miliar

Riwayat Transfer Klub 

Madura United: 28 November 2023

Arema FC: 17 Juli 2024

Catatan statistik berdasarkan klub

Madura United: 17 penampilan, 6 gol, 3 umpan gol, 1.487 menit bermain

Arema FC: 17 penampilan, 10 gol, 2 umpan gol, 1.284 menit bermain

Flavio Silva

Flavio Silva adalah pesepakbola berkebangsaan ganda, Portugal dan Guinea-Bissau.

Diketahui Flavio Silva kerap membantu lini penyerangan tim yang mana dirinya dapat bermain sebagai striker.

Sebagai seorang striker, Flavio Silva memiliki tinggi badan 1,84 meter.

Karier awal sepakbola Flavio Silva dimulai ketika merumput di Portugal, dirinya sempat bergabung dengan klub pemuda Sporting CP U-17 dan Sporting CP U-19.

Pada musim 2014/2015 Flavio Silva bergabung dengan tim senior SC União Torreense.

Kemudian Flavio Silva berpindah memperkuat SL Benfica B saat musim 2014/2015 belum berakhir .

Flavo Silva sempat dipinjamkan oleh SL Benfica B ke SC Covilhã untuk periode 31 Agustus 2015 hingga 6 Januari 2016.

Hingga pada 12 Februari 2016 klub asal Amerika Serikat, San Antonio FC membeli Flavio Silva dari SL Benfica B.

Lalu Flavio Silva kembali merumput ke Portugal untuk membela CF União Madeira.

Di musim 2020/2021 Flavio Silva membela FC Alverca.

Ketika musim 2020/2021 belum berakhir, Flavio Silva berpindah memperkuat Real SC.

Kemudian di musim 2021/2022 membela Amora FC.

Setelah membela Amora FC, Flavio Silva sempat berstatus tanpa klub sejak 1 Juli 2022.

Hingga pada 7 September 2022 klub asal Luksemburg, FC Mondercange merekrutnya.

Lalu 11 Januari 2023, Persik Kediri mendatangkan Flavio Silva dari FC Mondercange.

Kini sejak musim 2024/2025 Flavio Silva resmi berstatus pemain milik Persebaya Surabaya.

Sebelum menjadi striker di Persebaya Surabaya, Flavio sempat tergabung di klub Persik Kediri.

Kala tengah tergabung di Persik Kediri, ia mampu mencetak 30 gol, namun di musim ini performanya kian menurun drastis, di mana ia baru menorehkan 3 gol saja dari 12 pertandingan.

Biodata Lengkap Flavio Silva

Nama lengkap: Flávio António da Silva

Tempat tanggal lahir: Bissau, 3 April 1996

Tinggi: 1,84 meter

Kewarganegaraan: Portugal

Posisi: Penyerang - depan - tengah

Kaki dominan: Kanan

Klub saat ini: Persebaya Surabaya

Bergabung: 1 Juli 2024

Kontrak berakhir: 2026

Harga saat ini: Rp4,78 miliar

Riwayat Transfer Klub

Persik Kediri: 11 Januari 2023

Persebaya Surabaya: 1 Juli 2024 

Catatan statistik berdasarkan klub 

Persebaya Surabaya: 12 pertandingan, 3 gol, 0 assist, 1.025 menit bermain

Persik Kediri: 45 pertandingan, 30 gol, 5 assist, 5 kartu kuning, 0 kartu merah, 3.729 menit bermain.

CD Mafra: 55 pertandingan, 9 gol, 3 assist, 0 kartu kuning, 0 kartu merah, 1.437 menit bermain.

CF União Madeira: 44 pertandingan, 8 gol, 6 assist, 4 kartu kuning, 0 kartu merah, 2.375 menit bermain.

FC Mondercange: 7 pertandingan, 0 gol, 1 assist, 1 kartu kuning, 0 kartu merah, 420 menit bermain.

Amora FC: 5 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 1 kartu kuning, 0 kartu merah, 246 menit bermain.

SL Benfica B: 2 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 0 kartu kuning, 0 kartu merah, 27 menit bermain.

(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Sebelas Maret/ Reni Tri Rahayu)