Timnas Indonesia
Transfer Kejutan Berlian Timnas Indonesia: 1 Dibidik Pesaing Bayern Munchen, Pilar Jepang Tumbalnya?
Transfer kejutan berlian Timnas Indonesia, 1 nama dibidik pesaing berat Bayern Munchen di Bundesliga, pilar Timnas Jepang tumbalnya?
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Transfer kejutan berlian Timnas Indonesia, 1 nama dibidik pesaing berat Bayern Munchen di Bundesliga, pilar Timnas Jepang tumbalnya? Ultras Garuda cek potensi realisasinya.
Dilansir TribunWow.com, belum lama ini, publik pecinta Timnas Indonesia dikejutkan dengan kabar yang santer beredar mengenai masuknya berlian anyar Garuda ke dalam lis belanja klub yang acap kali jadi pesaing Bayern Munchen di Bundesliga, Borussia Monchegladbach.
Pemain yang dimaksud tak lain adalah bek anyar Timnas Indonesia milik FC Copenhagen, Kevin Diks.
Kabar dibidiknya satu berlian anyar Timnas Indonesia oleh Borussia Monchegladbach itu diungkap oleh satu di media kenamaan di Jerman Bild, yang diambil oleh media fan base Bundesliga Indonesia, Spieltagindo dan diposting ulang oleh @transfernews_ft, Selasa (19/11/2024).
Baca juga: Shin Tae-yong Ngenes: Terancam Out dari Timnas Indonesia, Kini Kena Olok Media China Gegara Bahrain
Tak tanggung-tanggung, Borussia Monchegladbach sampai mau menumbalkan satu di antara bintang Jepang, Ko Itakura atau Nico Elevdi.
"Borussia Monchegldbach tertarik mendatangkan bek Indonesia, Kevin Diks (28) di bursa transfer Januari nanti. Gladbach akan mendatangkan Diks setelah menjual satu dari Ko Itakura atau Nico Elevdi," tulis rilis artikel Bild.
Lantas, bagaimana kans kepindahan Kevin Diks ke Borussia Monchegladbach bakal terjadi?
Merujuk laman Transfermarkt, kontrak Kevin Diks bersama raksasa Denmark, FC Copenhagen bakal segera usai per 30 Juni 2025.
Praktis, Borussia Monchegladbach berpotensi besar bakal menebusnya secara cuma-cuma di akhir musim nanti.
Akan tetapi, jika ingin menyegerakan kedatangan Kevin Diks, maka, opsi paling memungkinkan yakni menebus sisa kontraknya yang tersisa setengah musim dengan market value di angka Rp 69,53 M.
Apabila berhasil merealisasikannya, maka dapat dipastikan Kevin Diks akan menjadi orang pertama Indonesia yang menancapkan kariernya di Bundesliga Jerman.
Selain itu, bakal ada beberapa profit yang bisa didapatkan Borussia Monchegladbach jika berhasil memboyong Kevin Diks.
Berikut ulasannya:
1. Pengalaman Bermain di 3 Liga Besar Eropa
Keuntungan pertama berkaitan dengan pengalamannya bermain dengan pernah bermain di beberapa liga besar di Eropa seperti Belanda, Italia dan Denmark.
Terkini, Kevin Diks tercatat masih aktif bermain untuk klub raksasa Denmark, FC Copenhagen.
Bek tengah berusia 27 tahun itu masih terikat kontrak sampai dengan 30 Juni 2025 mendatang.
Mengawali karier bersama AGOVV junior pada 2004 silam, Kevin Diks menimba ilmu di negara kelahirannya Belanda sapai dengan 2014.
Saat itu, ia tercatat bergabung dengan Vitesse U-19.
Sebelum akhirnya menapaki karier bersama klub profesional pertamannya yakni Vitesse pada 2014 sampai dengan 2016.
Performa impresifnya menarik hati satu di antara klub besar di Italia, Fiorentina.
Sayangnya, karier Kevin Diks bersama Fiorentina banyak dihabiskan sebagai pemain pinjaman.
Selain Fiorentina, raksasa Eredivisie Belanda, Feyenoord Rotterdam juga pernah merasakan jasa dari seorang Kevin Diks.
Selain itu, FC Empoli dan klub asal Denmark, Aarhus GF juga merasakan hal yang sama.
Hingga pada akhirnya, ia kembali ke Fiorentina di tahun 2021 silam dan berakhir pada dijualnya Kevin Diks ke FC Copenhagen.
Sudah tiga musim Kevin Diks membela FC Copenhagen.
Dengan berhasil catatkan 11 gol dan 16 assist dari 126 penampilannya bersama FC Copenhagen.
Untuk catatan kartu, ia terbilang bek cerdas karena sukses hanya catatkan 19 kartu kuning serta tiga kartu kuning kedua.
Tak hanya itu, sederet prestasi juga mampu ditorehkan oleh Kevin Diks.
Kevin Diks sukses bukukan enam gelar di antaranya adalah 2 kali Dutch Cup, 1 kali Danish Cup, 2 kali Danish Champion dan 1 kali Dutch Super Cup.

Baca juga: Update Klasemen Kualifikasi Pildun, Timnas Indonesia Kokoh No 3, Bahrain Gagal Menang Vs Australia
2. Reading the Ball Mempuni
Keuntungan kedua berkaitan dengan insting bertahan mempuni Kevin Diks.
Modal penting seorang pemain bertahan adalah kemampuannya dalam membaca pergerakan serangan lawan atau akrab disebut reading the ball.
Hal itu lah yang kini telah dimiliki oleh Kevin Diks.
Kevin Diks mampu membaca situasi mana saatnya harus melakukan pressing mana sekedar melakukan bayangan saja.
Pemain yang catatkan presentase 79 persen starter di FC Utrecht itu juga dikenal mampu membaca arah bola baik ketika duel darat maupun udara.
Kemampuan itu lah yang membuat pemain berusia 27 tahun itu mampu mengunci satu tempat di lini belakang FC Copenhagen.
3. Ketenangan
Keuntungan ketiga tentu berkaitan dengan ketenangan Kevin Diks di lini belakang.
Ketenangan itu yang kerap diperlihatkan bersama FC Copenhagen.
Ketenangan Kevin Diks mampu membuatnya dengan mudah membaca serangan lawan.
Hal itu dapat dibuktikan dengan rasion kartu kuning rendah dari seorang Kevin Diks.
Dengan hanya bukukan 7 kartu kuning dan 1 kartu kuning kedua dari 51 pertandingannya musim 2023/2024.
4. Berani Build Up dari Bawah
Keempat yakni terkait dengan keberaniannya melakukan build up serangan dari bawah.
Sebagaimana diketahui, bek tengah modern di sepak bola saat ini dituntut untuk berani turut serta membangun serangan dari bawah.
Bola dari kaki ke kaki jadi penekanan yang harus dimiliki oleh para defender modern.
Hal itulah yang kini juga sudah dimiliki oleh Kevin Diks.
Keberanian Kevin Diks dalam melakukan build up mampu memudahkan tugas rekannya di lini tengah FC Copenhagen untuk menyusun serangan.

Baca juga: Sinyal Elkan Baggott Comeback? Kirim Kode untuk Timnas Indonesia, 1 Tokoh Garuda Bisa Jadi Mediator
5. Akurasi Umpan Long Ball
Kelima yakni terkait dengan akurasi long ball Kevin Diks.
Kesitimewaan yang tak banyak dimiliki oleh para pemain belakang.
Di mana, Kevin Diks acap kali memberikan umpan di antara pemain belakang lawan yang pada akhirnya sukses membukakan ruang bagi pergerakan rekannya.
6. Multifungsi
Tak cuma mampu mengawal lini pertahanan, Kevin Diks juga diketahui mampu bermain di tiga posisi berbeda yang juga berada di pos belakang.
Ketiga posisi yang acap kali dimainkan Kevin Diks di antaranya adalah bek kanan, tengah dan juga kiri.
Berikut rinciannya:
1. Bek tengah: 55 pertandingan, 4 gol dan 2 assist.
2. Bek Kanan: 190 pertandingan, 19 gol dan 16 assist
3. Bek Kiri: 42pertandingan, 5 gol dan 4 assist.

Profil Kevin Diks
Dilansir TribunWow dari Transfermrkt.com, berikut profil Kevin Diks:
Nama Lengkap : Kevin Diks Bakarbessy
Tanggal Lahir : 6 Oktober 1996
Asal : Apeldoorn
Usia : 27 Tahun
Tinggi : 1,84 m
Kewarganegaraan : Belanda
Posisi : Bek - Bek Tengah
Kaki : Kanan
Klub saat ini : FC Kopenhagen
Bergabung : 5 Juli 2021
Kontrak Berakhir : 30 Juni 2025
Statistik Kevin Diks
Dilansir TribunWow dari Transfermrkt.com, berikut statistik Kevin Diks:
1. FC Copenhagen: 151 pertandingan, 18 gol, 18 assist dan 11.507 menit bermain
2. Vitesse Arnhem: 75 pertandingan, 2 gol, 5 assist dan 6.260 menit bermain
3. Aarhus GF: 51 pertandingan, 9 gol, 3 assist dan 3.122 menit bermain
4. Feyenoord Rotterdam: 31 pertandingan, 4 assist dan 2.293 menit bermain
5. Vitesse Arnhem U21: 12 pertandingan, 1 gol, dan 1077 menit bermain
6. Vitesse Arnhem U19: 10 pertandingan, 1 gol dan 900 menit bermain.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News