Tak Ada Koreografi, Suporter Indonesia Andalkan Teror Psikologis untuk Hancurkan Mental Arab Saudi

TRIBUNWOW.COM - Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Arab Saudi yang akan digelar pada 19 November 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Dipastikan bahwa tidak akan diwarnai dengan koreografi spektakuler seperti yang biasa disuguhkan oleh suporter Indonesia.

Meskipun tanpa aksi koreografi megah, dukungan dari suporter Indonesia dipastikan tetap maksimal. 

Fokus utama mereka kali ini adalah menciptakan tekanan psikologis pada pemain lawan guna menurunkan mentalitas tim Arab Saudi.

Baca juga: Timnas Indonesia Disentil FIFA Gara-gara Tak Pernah Menang di Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia

Baca juga: Psywar Bek Arab Saudi Jelang Lawan Timnas Indonesia, Sebut Tak Gentar dengan Fan Garuda: Sudah Biasa

Koreografi Godzilla dan Gundala Menjadi Kenangan

Sebelumnya, suporter Indonesia sukses mencuri perhatian dengan koreografi Godzilla dan Gundala dalam laga kontra Jepang pada 15 November 2024 di Stadion Gelora Bung Karno.

Aksi kreatif ini, yang diorganisir oleh kelompok La Grande Indonesia bersama Suporter Indonesia Pulau Bali (SIPB), viral di media sosial dan mendapat banyak pujian dari berbagai kalangan.

Baca juga: Ultimatum Keras PSSI untuk STY, 2 Legenda Inter Dekat dengan ET Jadi Opsi Pelatih Timnas Indonesia?

Namun, untuk laga melawan Arab Saudi, koreografi serupa tidak akan disiapkan.

Ian Saki Suki, Koordinator SIPB, mengungkapkan bahwa keterbatasan waktu, tenaga, dan dana menjadi alasan utama.

"Untuk koreo nanti tidak ada, kami fokus untuk meneror saja," ujarnya saat diwawancarai pada 18 November 2024.

Teror Psikologis Jadi Senjata Utama

Tanpa koreografi, suporter Indonesia tetap memiliki strategi lain untuk mendukung Timnas Indonesia.

Mereka akan fokus pada menciptakan atmosfer intimidatif yang bisa menekan mental pemain Arab Saudi. 

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Arab Saudi: Jay Idzes dkk Perlu Waspadai Khusus 3 Sosok Pemain Elang Hijau

Melalui teror psikologis berupa nyanyian, yel-yel, dan sorakan yang memacu semangat, para suporter berharap dapat mempengaruhi permainan tim lawan.

Strategi ini dirasa lebih efektif dalam menghadapi tim sekuat Arab Saudi, yang datang dengan moral tinggi setelah menahan imbang Australia 0-0 pada laga sebelumnya.

Laga Krusial di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Laga melawan Arab Saudi merupakan kesempatan besar bagi Timnas Indonesia untuk meraih tiga poin penuh dan memperbaiki posisi mereka di klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 

Saat ini, Indonesia berada di dasar klasemen dengan hanya tiga poin dari lima pertandingan, sedangkan Arab Saudi berada di posisi ketiga dengan empat poin.

"Kami tetap mendukung penuh Timnas Indonesia. Kami percaya bahwa dukungan dari suporter di stadion akan memberi semangat lebih kepada pemain," kata Ian Saki Suki, yang yakin atmosfer positif akan meningkatkan motivasi Skuad Garuda.

Baca juga: Persib Bandung Butuh Bek Lokal? Eks Pemain Trial Label Timnas Bisa Dilirik, PSIS Semarang Kans Rugi

Perjalanan Panjang Suporter Militan

SIPB merupakan kelompok suporter yang dikenal dengan militansi dan komitmen tinggi.

Sejumlah 29 anggota SIPB bahkan melakukan perjalanan darat dengan bus dari Bali ke Jakarta untuk mendukung Timnas Indonesia saat melawan Jepang. 

Baca juga: Termasuk Eliano Reijnders, Ini 3 Pemain Kunci Timnas Indonesia yang Bisa Gedor Pertahanan Arab Saudi

Meski harus menempuh perjalanan jauh dan menghadapi hujan deras, mereka tetap merasa bangga karena dapat memberikan dukungan langsung.

"Meski kehujanan dan kurang tidur, kebahagiaan kami terasa luar biasa ketika dukungan kami disaksikan oleh puluhan ribu orang di stadion dan jutaan lainnya di layar kaca," ujar Ian Saki Suki dengan penuh semangat.

Dukungan Luar Negeri untuk Timnas Indonesia

Tidak hanya memberikan dukungan di kandang, SIPB juga berencana untuk mendukung langsung Timnas Indonesia saat bertandang ke Jepang pada 7 Juni 2025.

Ini membuktikan komitmen mereka untuk terus memberikan semangat di setiap laga, baik kandang maupun tandang.

"Kami akan berangkat ke Jepang pada 7 Juni 2025 nanti untuk laga tandang melawan Jepang," tambah Ian Saki Suki.

Meskipun tanpa koreografi megah, dukungan penuh dari suporter Indonesia tetap akan terasa saat pertandingan melawan Arab Saudi.

Melalui fokus pada tekanan psikologis dan atmosfer yang mendukung, para suporter berharap dapat membantu Timnas Indonesia tampil lebih percaya diri dan meraih kemenangan penting untuk menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026.

(Tribunnews.com/Adrian Amurwonegoro)

Artikel ini telah diolah dari Tribunnews.com dengan judul: Suporter Tak Siapkan Koreografi saat Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Fokus Teror Psikologis Lawan

(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Sebelas Maret/Vaisya Tanty H)

Baca Berita Menarik Lainnya di: Google News