Sosok di Luar Dugaan Bikin Gilbert Agius Out dari PSIS? Umbar Indikasi A1, Pernah Dicatut Persis

TRIBUNWOW.COM - Sosok di luar dugaan bikin Gilbert Agius out dari PSIS Semarang? Umbar indikasi A1, namanya pernah dicatut bakal ke Persis Solo.

Dilansir TribunWow.com, pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, kini santer dikabarkan tengah terancam posisinya.

Terancamnya posisi kursi pelatih Gilbert Agius di PSIS Semarang tak terlepas dari buruknya performa Alfeandra Dewangga dkk di awal musim ini.

Di mana, PSIS Semarang saat ini harus terkapar di papan bawah klasemen sementara tepatnya ada di posisi ke-15.

Baca juga: Moussa Sidibe Dikantongi PSIS Semarang? Snex-Panser Cek Potensi Gabungnya, Persis Solo Hati-hatilah

PSIS Semarang baru meraup 2 kali menang, 1 seri dan 7 kali menelan kekalahan.

Apesnya lagi, dalam 7 laga terkini, PSIS Semarang hanya dapat 1 kali hasil seri atau 1 poin saja.

Sedangkan pada enam laga lainnya berakhir dengan kekalahan.

Merujuk hal itu, maka, potensi PSIS Semarang bakal ganti pelatih terbuka lebar.

Terlebih, sudah ada satu sosok pelatih yang beri indikasi A1 mengenai adanya kans komunikasi di antara PSIS Semarang dengannya.

Lantas, siapakah sosok pelatih yang dimaksud beri indikasi A1 ke PSIS Semarang?

Sosok pelatih yang dimaksud tak lain adalah bekas pelatih yang belum lama dicatut dengan Persis Solo asal Brasil, Leo Neiva.

Di luar dugaan, Leo Neiva kepergok telah memfollow Instagram PSIS Semarang dan agen langganan Mahesa Jenar, Aggy Eka Ressy.

Aksi follow Instagram yang dilakukan oleh pelatih Gor Mahia FC itu tentu saja jadi penanda jika ada komunikasi di antara dirinya, Aggy Eka Ressy dan PSIS Semarang.

Baca juga: Moussa Sidibe Dikantongi PSIS Semarang? Snex-Panser Cek Potensi Gabungnya, Persis Solo Hati-hatilah

Terlebih, Leo Neiva sebelumnya sudah dipastikan tak dihubungi oleh Persis Solo.

Sanggahan itu disampaikan langsung oleh Leo Neiva yang diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @transfernews_ft.

Dalam postingannya, akun tersebut mengunggah bukti percakapan via direct message (DM) Instagramnya dengan Leo Neiva belum lama ini.

Terlihat, dalam unggahan itu Leo Neiva mengaku tak melakukan komunikasi apapun dengan Persis Solo.

"Not yet, i am waiting, until now, no communication (tidak sama sekali, saya masih menunggu, sampai sekarang tidak ada komunikasi)," tulis Leo Neiva.

Dan uniknya, pernyataan selanjutnya Leo Neiva saat itu seolah menjadi penanda jika dirinya terbuka untuk berkomunikasi dengan klub Liga 1 meski bukan Persis Solo sebagaimana dikabarkan sebelumnya.

"What the people talk about in Indonesia. I hope work there someday (Apa yang dibicarakan orang-orang di Indonesia. Saya berharap bisa bekerja di sana suatu hari nanti. Saya berharap bisa bekera di sana suatu saat nanti)," lanjutnya.

Baca juga: Sederet Penyerang Kelas Wahid Harga Irit yang Bisa Dibungkus: Persebaya, PSS, PSIS dan Persis Minat?

Melihat adanya indikasi kuat A1 itu, maka diprediksi Gilbert Agius tengah dalam kondisi mencemaskan di PSIS Semarang.

Bukan menutup kemungkinan, dalam waktu dekat, Gilbert Agius bakal diumumkan out oleh PSIS Semarang.

Berikut deretan prestasi, profil hingga rekam jejak karier Leo Neiva:

Deretan Prestasi Leo Neiva

Piala Afrika Selatan

 2008/2009: Platinum Stars FC

 Juara Liga Jamaika

 2015/2016: Montego Bay United FC.

Profil Leo Neiva

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil dari Leonardo Neiva:

Nama Lengkap                                     : Leonardo Martins Neiva

Tanggal lahir                                        : 10 Desember 1977 

Usia                                                       : 46 tahun

Tempat kelahiran                                : Rio de Janeiro, Brasil

Kewarganegaraan                               : Brasil

Periode rataan sebagai pelatih         : 0,62 Tahun

Lisensi Kepelatihan                             : Lisensi Pro Kontinental

Formasi yang disukai                          : 4-3-3 Defending

Rekam Jejak Karier

1. Bonsucesso-RJ (1 Januari- 20 Juni 2010)
2. Yadanarbon FC (1 Juli-30 Oktober 2011)
3. Rakhapura Utd (2011-2012)
4. AA Francana (1 Januari-Desember 2013)
5. Young Africans (2014-2015)
6. Montego Bay Utd (2015-2016)
7. Yadanarbon FC (2016-2017)
8. Thai Honda FC (Mei-Juli 2017)
9. Atl. Itapemirim (2019-2020)
10. St. Kitts dan Nevis (17 Februari-9 Desember 2021)
11. Al-Merrikh SC (10 Desember 2021- 3 Februari 2022)
12. Vipers (20 Juli - 23 Desember 2023)
13. Gor Mahia FC (1 Juli 2024 - hingga saat ini).

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News