Timnas Indonesia
Senggol Keras Naturalisasi, Anggota DPR Anita Jacoba Dirujak Fan Timnas Indonesia
Anita Jacoba Gah belum lama ini memunculkan pernyataan yang mengundang atensi negatif para fan Timnas Indonesia.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Senggol keras naturalisasi, anggota DPR RI dari Partai Demokrat, Anita Jacoba langsung dirujak fan Timnas Indonesia.
Dilansir TribunWow.com, anggota Komisi X DPR RI, Anita Jacoba Gah belum lama ini memunculkan pernyataan yang mengundang atensi negatif para fan Timnas Indonesia.
Pernyataan kritis Anita Jacoba Gah disampaikan dalam rapat kerja Komisi X DPR RI yang membahas permohonan pertimbangan pemberikan kewarganegaraan Republik Indonesia kepada Kevin Diks, Estella Loupatty dan Noa Leatomu, Senin (4/11/2024).
Dalam pernyataannya, Anita Jacoba Gah memberikan kritik keras kepada PSSI soal proses naturalisasi pemain Timnas Indonesia yang dilakukan terus menerus.
Baca juga: Timnas Indonesia Digeniti Bintang Liga Inggris: 1 Potensi Besar Dinaturalisasi, 1 Hanya Rumor Belaka
Padahal ia menilai, penduduk Indonesia dengan jumlah 280 juta orang tidak akan kekurangan atlet berbakat.
Politisi Partai Demokrat itu menyatakan, sebagai wakil rakyat, ia harus mengkritisi dan menanyakan langkah PSSI.
Ia bertanya sampai kapan PSSI akan terus melanjutkan proyek naturalisasi pemain Timnas Indonesia.
Tercatat, di bawah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, PSSI sudah mencatatkan 13 pemain yang dinaturalisasi termasuk dengan Kevin Diks.
Melihat fenomena itu, pernyataan kontroversial yang memantik kemarahan fan Timnas Indonesia tercuat seusai Anita Jacoba Gah menyebut PSSI mengambil pemain dari luar negeri.
“Kami berharap sebagai rakyat Indonesia, sebagai wakil seluruh rakyat Indonesia, saya berharap bahwa semoga ini yang terakhir,” ujar Anita Jacoba Gah dalam Raker Komisi X DPR RI yang turut dihadiri BolaSport.com di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Senin (4/11/2024).
“Karena kita tidak miskin atlet,” tegas Anita.
“Siapa bilang kita miskin, kita banyak atlet, kenapa kita harus ambil dari luar terus?”
Anita yang berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT) menegaskan jika banyak atlet dari daerahnya yang bisa diorbitkan.
Oleh karenanya, ia menganggap Indonesia tak kekurangan atlet.
“Apalagi saya dari Nusa Tenggara Timur, provinsi tertinggal, terbelakang, tetapi gudangnya atlet,” kata Anita.
“Lari, tinju, sepak bola, saya rasa pasti kita punya banyak atlet di Indonesia.”
“Pertanyaan saya, kenapa kita harus mengambil dari luar?,” ucap Anita.
Baca juga: Frustrasi Diteror Fan Timnas Indonesia? Unggahan Anyar Wasit Ahmed Al Kaf di Medsos Buat Merinding
Menurutnya, PSSI sudah terlalu banyak melakukan naturalisasi bukan hanya sekali sampai dua kali.
Padahal, menurutnya, pemain yang dinaturalisasi itu bisa bagus karean ada pelatihan yang mempuni.
Untuk itu, pada kesempatan ini, dia menanyakan sampai mana usaha PSSI dan Kemenpora dalam melakukan pembinaan.
“Bukan sekali dan ini sudah beberapa kali,” kata Anita.
“Ini perlu dipertanyakan dan menjadi perhatian kita semua, Bapak Ibu. Mau sampai kapan kita terus mengambil atlet dari luar?"
"Padahal mereka di sana juga dilatih, mereka berhasil sukses karena ada yang melatih.”
Oleh karena itu, Anita menegaskan langkah apa yang harus dilakukan PSSI dan Kemenpora untuk mencetak para pemain hebat sehingga tak hanya sekedar ambil pemain dari luar negeri.
“Berarti pertanyaan kami, bagaimana upaya dari Kemenpora untuk pelatih-pelatih kita ini di Indonesia?,” tanya Anita.
“Kalau perlu jangan pemainnya yang kita ambil, tetapi pelatihnya yang kita ambil."
"Kalau misalnya pelatih-pelatih kita dianggap belum mampu mencetak atlet-atlet luar biasa,” jelasnya.
“Kita lihat kemarin, kita ambil pemain-pemain dari luar dan belum berhasil juga, itu kita bicara tentang keberhasilan.”
"Kalau misalnya pelatih-pelatih kita dianggap belum mampu mencetak atlet-atlet luar biasa,” jelasnya.
“Kita lihat kemarin, kita ambil pemain-pemain dari luar dan belum berhasil juga, itu kita bicara tentang keberhasilan.”
“Untuk tiga atlet yang luar biasa ini, kami berharap mereka memberikan yang terbaik buat Indonesia.”
“Tetapi bagaimana kalau ini gagal lagi? Jangan kita ulangi lagi, panggil dari luar tetapi tidak membanggakan.”
Lebih lanjut, ia juga menekankan jika Indonesia sudah memiliki banyak atlet tinggal dilatih dengan baik saja.
“Saya yakin atlet Indonesia punya fisik yang kuat asal tepat pembinaannya, bagaimana Kemenpora mendidik mereka,” tutur Anita.
“Kalau kita bisa membanggakan Indonesia dengan anak-anak lain, kenapa kita harus ambil dari luar?” pungkasnya.
Sontak mendengar pernyataan kontroversial Anita Jacoba soal naturalisasi, fan Timnas Indonesia pun langsung menyerang akun IG sang anggota DPR RI.
Fan Timnas Indonesia langsung merujak Anita Jacob dengan turut memberikan kritikan keras.
Kritik keras fan Timnas Indonesia terlihat pada unggahan terkini di Instagram pribadi Anita Jacob Gah.
"Sok keras tpi mlah blunder," tulis @taryanti.lezt***
"padahal naturalisasi secara aturan diperbolehkan loh bu oleh FIFA. Mereka pemain diaspora juga punya hak bela tanah leluhur mereka dan ada darah Indonesia yang mengalir dalam tubuhnya," tulis @muhammad_musta***
"Kalau ibu tidak setuju program naturalisasi, apa prestasi atlet sepakbola Indonesia tanpa naturalisasi apakah bisa sekuat ini bersaing di Asia Bu?
Lagian para atlet ini punya darah keturunan kok Bu. Bagaimana jika ibu punya menantu bule terus punya anak pemain bola profesional dan dilarang bermain untuk Timnas? Bagaimana perasaan ibu sebagai nenek nya punya cucu yang ditolak seperti itu???" tulis @wime_***
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News