Liga 2
PSPS Riau Kans Idaman Transfer: Persebaya, Persija, PSIS & PSS Bisa Goda 4 Opsi, Bajul Ijo Ada Link
PSPS Riau kans idaman transfer, Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, PSIS Semarang, dan PSS Sleman bisa goda 4 opsi, Bajul Ijo ada satu link.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - PSPS Riau kans idaman transfer, Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, PSIS Semarang, dan PSS Sleman bisa goda 4 opsi, Bajul Ijo ada satu link.
Dilansir TribunWow.com, musim ini bisa dikatakan sebagai kiprah menawan PSPS Riau.
Terkini, PSPS Riau mampu bercokol di posisi pertama klasemen sementara Liga 2 2024/2025 grup barat.
PSPS Riau berhasil mendapatkan 4 kali menang, 3 kali seri dan 1 kali menelan kekalahan.
Baca juga: Profil Otak Serangan Rp 1,74 M PSPS Riau: Rasio Gol di Luar Dugaan, PSIS dan Persis Minat?
Dengan total poin yang berhasil didapatkan yakni 15 poin dari 8 pertandingan yang dilakoni PSPS Riau.
Tentu, di balik menawannya kiprah PSPS Riau, ada beberapa pemain menonjol yang kans bakal membuat Askar Bertuah kans jadi idaman transfer.
Di mana ketiganya bisa dijadikan opsi bagi empat tim yang dikenal jor-joran di bursa transfer dan membutuhkan amunisi baru untuk paruh kedua.
Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, PSIS Semarang dan PSS Sleman membutuhkan daya ledak lebih di lini depan dan kreator anyar di sektor tengah.
Dari empat tim di atas, Persebaya Surabaya yang lebih memiliki asa untuk bisa mendapatkan tanda tangan pemain dari PSPS Riau.
Klub kebanggaan Bonek itu bisa saja memanfaatkan kedekatannya dengan Aji Santoso untuk bisa mengamankan bidikannya dari PSPS Riau.
Berikut ulasan singkatnya:
1. Omid Popalzay (AMF)
Gelandang serang PSPS Riau asal Afghanistan, Omid Popalzay jadi nama pertama yang bakal kans mendapatkan tawaran dari Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, PSIS Semarang dan PSS Sleman.
Bukan tanpa sebab, performa menawannya bersama PSPS Riau dengan catatkan 6 gol dan 2 assist dari 8 pertandingan jadi bukti nyatanya.
Bicara peluang, kans Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, PSIS Semarang dan PSS Sleman jika meminati tanda tangannya terbilang terbuka lebar.
Pasalnya, kontrak Omid Popalzay bersama PSPS Riau bakal usai pada akhir musim 2024/2025.

Baca juga: Persiraja Banda Aceh Potensi Jadi Primadona Transfer: Persija, PSS, Persebaya-PSIS Bisa Goda 3 Opsi
2. Ilham Fathoni (AMF)
Supersib multiposisi PSPS Riau, Ilham Fathoni, menjadi nama kedua yang kans dipertimbangkan di bursa transfer paruh musim nanti.
Mantan pemain Persis Solo itu di luar dugaan menjadi top skor internal PSPS Riau kedua di bawah Omid Popalzay.
Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, PSIS Semarang dan PSS Sleman bisa mendatangkan Ilham Fathoni dengan skema tebus kontrak separuh musimnya.
Mengingat, bersama PSPS Riau, Ilham Fathoni mendapatkan ganjaran kontrak sampai dengan akhir musim 2024/2025.
3. Jhon Mena (RW)
Winger kanan PSPS Riau, Jhon Mena jadi nama berikutnya yang bisa dipertimbangkan dari skuad PSPS Riau.
Pasalnya, Jhon Mena sejauh ini berikan kontribusi sama apiknya antara gol dan assist.
Dua gol dan 3 assist dari 7 laga jadi bukti menawannya seorang Jhon Mena bersama PSPS Riau.
Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, PSIS Semarang dan PSS Sleman bisa saja memasukkan namanya ke dalam waiting list transfernya.
Namun dengan catatan, kontraknya yang disinyalir usai sampai akhir musim nanti harus ditebus oleh Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, PSIS Semarang atau pun PSS Sleman.

4. Asir (RW)
Keempat ada penyerang kanan muda milik PSPS Riau, Asir Asiz.
Tercatat, 4 assist mampu dibukukan pemain berusia 21 tahun itu dari 6 pertandingannya.
Kontrak Asir Asiz yang akan usai pada 2026 mendatang bakal jadi batu sandungan bagi Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, PSIS Semarang dan PSS Sleman jika ingin mendatangkannya.
Namun, skema pinjaman masih bisa diajukan oleh Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, PSIS Semarang dan PSS Sleman apabila meminati jasanya.
Sosok Aji Santoso, Pelatih Bertangan Dingin PSPS Riau
Aji Santoso merupakan salah satu pelatih paling berpengalaman di sepak bola Indonesia, dengan perjalanan karier yang panjang baik sebagai pemain maupun sebagai pelatih.
Aji Santoso memulai karier kepelatihannya di Arema FC, klub di mana ia juga pernah berkarier sebagai pemain, ada 2002 ia sempat menangani tim tersebut dalam waktu singkat.
Ia kembali lagi ke Arema sebagai pelatih kepala pada tahun 2016.
Meski tidak lama di periode ini, ia memberikan kontribusi penting dalam membentuk karakter tim.
Pada 2012, Aji diberi kepercayaan untuk menangani Timnas Indonesia U-23, salah satu momen penting dalam kepelatihannya di Timnas U-23 adalah di ajang SEA Games 2013.
Meski tidak berhasil meraih medali emas, Aji dinilai sukses memberikan banyak pengalaman berharga kepada pemain muda Indonesia.
Aji Santoso mulai melatih Persebaya Surabaya pada pertengahan musim 2019, di bawah asuhannya, Persebaya berhasil naik ke posisi kedua klasemen Liga 1 pada akhir musim tersebut.
Dia dikenal karena kemampuannya memanfaatkan pemain muda, serta gaya bermain atraktif yang diusungnya.
Masa baktinya di Persebaya berlangsung hingga 2023, menjadikannya salah satu pelatih terlama yang menangani klub tersebut di era modern.
Setelah itu, Aji Santoso diketahui bergabung PSPS Riau pada 10 Juni 2024.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News