Breaking News:

Timnas Indonesia

Media Fan Base Irak Sebut Bahrain Lelucon seusai Tak Mau Tandang ke Timnas Indonesia: Tidak Pantas

Media fan base Irak sebut Bahrain lelucon seusai tak mau tandang ke markas Timnas Indonesia.

Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
Instagram @justinhubner5 dan @Bahrain
Foto bersama skuad Timnas Indonesia (kiri) dan Bahrain (kanan). Media fan base Irak sebut Bahrain lelucon seusai tak mau tandang ke markas Timnas Indonesia. 

TRIBUNWOW.COM - Media fan base Irak sebut Bahrain lelucon seusai tak mau tandang ke markas Timnas Indonesia.

Dilansir TribunWow.com, federasi sepak bola Bahrain, Bahrain FA, menyatakan sikapnya seusai mendapatkan banyak serangan siber dari para suporter Timnas Indonesia.

Sederet serangan siber yang dilakukan di antaranya adalah laman resmi yang diretas hingga google maps beberapa kota di Bahrain yang diubah menjadi AFC mafia.

Serangan siber itu ditengarai sebagai bentuk kekecewaan suporter Timnas Indonesia seusai mendapatkan perlakuan curang dari wasit Ahmed Al Kaf di laga kontra tuan rumaah Bahrain.

Baca juga: Kronologi Suporter Timnas Indonesia Diintimidasi Fan China di Qingdao, Berikut Sederet Responnya

Masifnya serangan siber dari para suporter Timnas Indonesia membuat federasi Bahrain mengeluarkan rilis sikapnya.

Di mana, Bahrain mengajukan kepada AFC untuk memindahkan laga home leg kedua yang dimiliki Timnas Indonesia ke negara lainnya.

Rilis tersebut didasari oleh sorotan mereka yang menganggap keselamatan skuad Bahrain yang kans terancam jika bermain di Indonesia.

"Sejalan dengan keinginan Asosiasi Sepak Bola Bahrain untuk memastikan keselamatan anggotanya, terutama anggota tim nasional, asosiasi sedang dalam proses menghubungi FIFA dan AFC untuk memberitahukan mereka tentang perilaku tidak dapat diterima yang dialami oleh asosiasi Bahrain, serta kampanye ancaman, kata-kata penghinaan, dan fitnah yang mungkin mempengaruhi keselamatan anggota tim nasional saat mereka bertemu dengan tim nasional Indonesia dalam pertandingan tandang di ibu kota, Jakarta," tulis media Bahrain.

Mengetahui sikap federasi Bahrain, satu di antara media Twitter fan base Irak@IraqFootballPod, turut berikan komentarnya.

Di mana, akun Twitter @iraqfootballpodcast menyatakan sikap federasi Bahrain sebagai lelucon.

Akun tersebut mengomentari unggahan dari akun Twitter fans base Timnas Indonesia@idextratime.

Bahkan, media fans base Irak itu pun turut menyebut Bahrain tak pantas disambut saat bertandang ke markas Timnas Indonesia.

"Benar-benar lelucon. Mereka tidak pantas untuk mengunjungi Indonesia dan disambut oleh negara dan orang-orang yang begitu cantik. Kerugian mereka," tulis @iraqfootballpodcast.

Hingga kini, belum ada komentar resmi dari AFC mengenai respon pengajuan perpindahan home base leg kedua laga Timnas Indonesia kontra Bahrain.

Baca juga: Hina Timnas Indonesia & Lagu Indonesia Raya, Influencer Bahrain Noaimi Diulti Pedangdut: Punya Otak?

Potret Malik Risaldi
Potret Malik Risaldi (Instagram/@malikrisaldi77)

Kebusukan Bahrain Mendunia

Laga Bahrain kontra Timnas Indonesia yang berakhir dengan skor 2-2 di Bahrain National Stadium, Bahrain, Kamis (10/10/2024) memang telah usai.

Meski telah berakhir, tensi panas Bahrain kontra Timnas Indonesia masih terasa hingga beberapa hari seusai laga.

Pasalnya, Timnas Indonesia banyak dirugikan oleh wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf saat memimpin jalannya pertandingan konrta Bahrain.

Baca juga: Warga Oman Gertak Suporter Timnas Indonesia seusai Wasit Ahmed Al Kaf Diteror, AFC Ikut Kena Hujat

Wasit Ahmed Al Kaf dinilai berat sebelah dan lebih condong memihak Bahrain hingga banyak rugikan Timnas Indonesia.

Hal itu dapat dilihat dari aksi wasit Ahmed Al Kaf yang banyak berikan pelanggaran kepada Bahrain.

Padahal, dalam tangkapan kamera, terlihat pemain Bahrain dengan mudahnya terjatuh meski hanya mendapatkan sentuhan ringan dari pemain Timnas Indonesia.

Selain itu, paling janggal dan terlihat jelas mengenai injury time 6 menit yang dilebihkan wasit Ahmed Al Kaf sampai hampir 100 menit.

Bahrain pun berhasil memanfaatkan keadaan dengan mencatatkan gol di menit ke-99.

Anehnya lagi, usai gol terjadi, laga langsung dihentikan oleh wasit Ahmed Al Kaf dengan skor akhir 2-2.

Tak cuma itu, pada gol kedua, masih layak diperdebatkan mengenai posisi pemain Bahrain.

Di mana, pemain bernomor punggung 9 Bahrain ikut bereaksi sebelum akhirnya Marhoon menyerobot bola dari second line.

Lebih lanjut, kejanggalan-kejanggalan itu pun menarik komentar dan reaksi dari tiga negara berbeda.

Mulai dari suporter Timnas Indonesia yang blak-blakan menyebut kemenangan Bahrain haram ketika diwawancarai media Bahrain.

Hingga komentar media China dan selebgram asal Kanada yang merasa keheranan.

Berikut ulasan selengkapnya:

Suporter Timnas Indonesia Sebut Kemenangan Bahrain Haram

Viral di media sosial ketika para suporter Timnas Indonesia diwawancarai oleh media Bahrain.

Satu di antaranya datang dari satu di antara suporter pria Indonesia yang menolak untuk diwawancarai namun mengeluarkan sepatah kata nylekit untuk Timnas Bahrain.

Bahkan ia menyebut kemenangan Bahrain adalah haram dan meyakini skor sesungguhnya adalah 2-1 untuk kemenangan Timnas Indonesia.

"2-1 haram, wallahi, No comment 2-1," ujar pria tersebut.

Dengan ekspresi wajah kesal, pria itu meninggalkan wartawan media Bahrain dengan berjalan ke arah pintu keluar stadion.

Baca juga: Komentator Ulti Branko Ivankovic, Timnas Indonesia Bisa Eksploitasi 1 Bintang Depresi Milik China

Media China Keheranan

Satu di antara media kenamaan China, Sohu juga turut menjadikan laga Bahrain kontra Timnas Indonesia menjadi head line nya.

Dalam artikelnya, Media China Sohu menyebut kemenangan di depan mata Timnas Indonesia telah dirampok.

Sejarah baru yang sejatinya bisa tercipta pada saat itu justru harus sirna seketika dengan hanya hitungan detik.

Bahkan mereka keheranan dengan keputusan wasit yang memberikan tambahan waktu ekstra padahal sudah ditetapkan 6 menit lah tambahannya.

"Saat ini bahkan tim Indonesia sudah mencetak 3 poin sehingga menciptakan sejarah baru sepak bola Indonesia. Selain itu, mereka bermain imbang 1-1 saat bertandang ke Arab Saudi di babak pertama, bermain imbang 0-0 dengan Australia di kandang sendiri di babak kedua, dan bermain imbang 2-2 saat bertandang ke Bahrain di babak ketiga. Dilihat dari kekuatan lawan, tiga poin yang dicetak tim Indonesia ini cukup berharga."

"Yang lebih penting, pada laga melawan Bahrain, tim Indonesia seharusnya menang 2-1, namun wasit tetap berpegang pada prinsip Bahrain untuk tidak menyamakan kedudukan atau meniup peluit, sehingga membiarkan Indonesia diperas secara terang-terangan," bunyi artikel yang dirilis Sohu.

Selebgram Kanada Terkejut

Tak hanya media China, selebgram Kanada dengan akun IG @ijayreaction,  juga turut terkejut akan keputusan aneh wasit Ahmed Al Kaf di laga Bahrain kontra Timnas Indonesia.

Di mana, menurutnya, tambahan waktu ekstra yang ditambah wasit Ahmed Al Kaf benar-benar merubah segalanya.

Kemenangan perdana di Kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde ketiga Timnas Indonesia seketika sirna.

"This is the moment that change everythhing, we have six minutes added time, but we are looks at the time 98 almots 99 minutes (Momen ini yang mengubah segalanya, kita memiliki enam menit tambahan waktu, tetapi lihatlah waktunya sampai 98 bahkan hampir 99 menit)," ujarnya.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News 

 

Tags:
Timnas IndonesiaBahrainPSSIIrak
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved