PSIS Semarang Nyesel? Buang 1 Tokoh Penting Awal Musim, Kini Dipuji Bintang Eredivisie, Potensi CLBK

TRIBUNWOW.COM - PSIS Semarang nyesel? Buang 1 tokoh penting di awal musim lalu, kini kualitasnya dipuji pemain berlabel Eredivisie, potensi CLBK akhir musim.

Dilansir TribunWow.com, PSIS Semarang harus gigit jari melihat satu bekas pemainnya semakin mentereng awal musim ini.

Bukti menterengnya bekas pemain PSIS Semarang dapat dilihat dari rapornya bersama Malut United.

Di mana, dari 7 laga, Malut United hanya kebobolan 7 gol.

Baca juga: Persijap & Persekat Potensi Suplai Pemain Naik Daun ke PSIS Semarang, Aroma Persib Bandung Menyengat

Catatan yang terbilang menawan mengingat sosoknya baru bergabung dengan Malut United dari PSIS Semarang pada awal musim lalu.

Sosok yang dimaksud siapa lagi kalau bukan bek berjuluk Hulk, Wahyu Prasetyo.

Berkat performa menterengnya bersama Malut United, Wahyu Prasetyo pun menjadi satu di antara pemain dari Liga 1 yang dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Rupanya, bukan cuman Shin Tae-yong yang dibuat terpana akan kualitas Wahyu Prasetyo.

Satu di antara bek mewah Timnas Indonesia dari Eredivisie milik NEC Nijmegen, Calvin Verdonk pun turut berikan pujiannya.

Calvin Verdonk memuji fisik Wahyu Prasetyo yang ia nilai sangat kuat.

Tak hanya itu, bek kiri berusia 27 tahun itu juga turut memuji etos latihan Wahyu Prasetyo yang ia nilai tak banyak bercanda dan sangat serius di setiap sesi latihan.

"Fisik Wahyu Prasetyo kuat, bahkan sangat kuat, saat latihan tidak ada yang dibercandakan dia sangat serius, ujar Calvin Verdonk dikutip dari satu di antara unggahan di Instagram fans base Timnas Indonesia, @tongkrongan_bola_.

Baca juga: Persijap & Persekat Potensi Suplai Pemain Naik Daun ke PSIS Semarang, Aroma Persib Bandung Menyengat

Melihat performa meningkat Wahyu Prasetyo, PSIS Semarang mau tunggu apa lagi?

Dikutip TribunWow.com, PSIS Semarang bisa saja memulangkan Wahyu Prasetyo pada akhir musim nanti dengan satu catatan.

Satu catatan itu tak lain adalah PSIS Semarang wajib merogoh dana yang tak sedikit untuk bisa memulangkannya secara permanen.

Opsi lain yang bisa dicoba Laskar Mahesa Jenar yakni dengan mengajukan proposal peminjaman.

Namun, catatan itu tentu saja tak mudah mengingat Wahyu Prasetyo merupakan tulang punggung utama Malut United di musim 2024/2025.

Menarik dinantikan akankah PSIS Semarang bisa mencoba peruntungan untuk dapatkan Wahyu Prasetyo atau justru sebaliknya.

Gerbong Kloter 1 Bidikan Shin Tae-yong untuk Dinaturalisasi Timnas Indonesia

Bergabungnya Kevin Diks dengan Timnas Indonesia buat target pemain naturalisasi Shin Tae-yong di kloter pertama sudah terpenuhi.

Seperti diketahui, Kevin Diks resmi diumumkan telah sepakat dinaturalisasi Timnas Indonesia yang disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Erick Thohir mengumumkan secara langsung kesediaan Kevin Diks dinaturalisasi Timnas Indonesia melalui Instagram pribadinya pada Sabtu (12/10/2024).

Baca juga: China Vs Timnas Indonesia: Ini Head to headnya, 3 Faktor Kans Buat Garuda Catat Kemenangan Keempat

"Makan siang sama pemain F.C Copenhagen yang punya keturunan Indonesia, ngga lupa salaman." 

"Selamat bergabung di Timnas Indonesia, @kevindiks2," tulis Erick Thohir.

Kevin Diks menjadi nama terakhir dari 4 kloter pertama pemain bidikan utama Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi Timnas Indonesia.

Tiga sebelumnya pemain yang sukses dinatuiralisasi Timnas Indonesia adalah Sandy Walsh, Jordy Amat, dan juga Mees Hilgers.

Lebih lanjut, berbanding terbalik dengan kloter pertama, kloter kedua pemain bidikan Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi nampaknya tak berjalan sesuai rencana.

Di mana baru Shayne Pattynama yang berhasil dinaturalisasi Timnas Indonesia.

Sementara dua nama lain yang berposisi gelandang yakni Jordy Wehrmann dan Tijjani Reijnders sudah dipastikan gagal.

Keputusan Jordy Werhmann yang memilih untuk berkarier di Indonesia bersama Madura United bebarengan dengan kesempatannya membela Timnas Indonesia.

Jordy Wehrmann tak kunjung mengurus berkas kepindahan yang membuatnya kehilangan waktu untuk bisa membela Timnas Indonesia dan resmi pindah ke Madura United.

Baca juga: 3 Media Belanda Sorot Tajam Keputusan Kevin Diks Gabung Timnas Indonesia, Beri Prediksi Mengejutkan

Sementara untuk Tijjani Reijnders, namanya yang sukses menembus skuad utama AC Milan membuatnya mendapatkan golden tiket untuk masuk skuad Timnas Belanda.

Lantas, siapa satu nama lain di kloter kedua yang tersisa dan masih bisa dinaturalisasi Timnas Indonesia?

Satu nama yang masih tersedia dan bisa dinaturalisasi Timnas Indonesia ialah kiper Como 1907, Emil Audero.

Namanya sempat menolak gabung Timnas Indonesia yang dapat diketahui dari pernyataan sang ayah.

Akan tetapi, Emil Audero sendiri terlihat terbuka untuk membela Timnas Indonesia.

Hal itu ia tunjukkan ketika kedapatan telah bertemu dengan Erick Thohir hingga sudah saling berjabat tangan.

Bahkan santer dikabarkan, Emil Audero bakal segera dinaturalisasi Timnas Indonesia setelah masuknya Kevin Diks.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News