Liga 1
Gilbert Agius Nyesel? 2 Predator Haus Gol Disia-siakan PSIS Semarang, Numpang Lewat hingga Direject
Gilbert Agius nyesel? Dua predator haus gol disia-siakan PSIS Semarang, numpang lewat hingga pernah ada yang direject.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - Gilbert Agius nyesel? Dua predator haus gol disia-siakan PSIS Semarang, numpang lewat hingga pernah ada yang direject.
Dilansir TribunWow.com, permasalahan lini depan masih jadi pekerjaan besar bagi pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius.
Kehilangan Carlos Fortes di paruh musim lalu secara mendadak membuat ketajaman lini serang Mahesa Jenar kontras berbeda.
Sempat menaruh asa kepada Abdallah Sudi, sosoknya justru absen panjang karena alami cedera.
Baca juga: Dianggap Tak Layak di PSIS Semarang, Bomber Bekas Trial Malah Gacor di Persiraja, Otw Gusur Evandro?
Dan kini penggantinya, Evandro Brandao juga turut mengalami cedera yang memaksanya juga absen dari PSIS Semarang.
Bahkan, ia belum satu menit pun mendapatkan menit bermain dari PSIS Semarang imbas cedera yang dialami.
Kontras dengan nasib PSIS Semarang, dua bomber yang pernah dikaitkan dengan pintu masuk Laskar Mahesa Jenar justru alami nasib apik.
Di mana, keduanya sukses menjadi predator haus gol di Liga 2 2024/2025.
Performa apik itu lah yang ditaksir bakal membuat PSIS Semarang coba mempertimbangkan keduanya paruh musim nanti.
Lantas, siapakah kedua bomber yang dimaksud?
Berikut ulasan selengkapnya:
Fareed Sadat
Penyerang asal Afganistan, Fareed Sadat, pernah disangka bakal gabung ke PSIS Semarang setelah hengkangnya Carlos Fortes secara mendadak pada paruh musim 2023/2024.
Fareed Sadat sempat ikut sesi latihan bersama PSIS Semarang.
Namun saat itu, Fareed Sadat hanya sekedar menumpang latihan dengan PSIS Semarang.
Kabar itu pernah diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @ligawakanda.id, Kamis (22/2/2024).
"Udah dikonfirmasi katanya sih cuma numpang latihan doang di PSIS kabarnya sih begitu," tulis @ligawakanda.id.
Meski sekedar ikut sesi latihan bersama PSIS Semarang, sejatinya, Fareed Sadat coba tebar pesona dengan menunjukkan kualitas yang dimilikinya kepada Laskar Mahesa Jenar.
Sayang, gayung tak bersambut, PSIS Semarang memilih untuk tak mengontrak Fareed Sadat di akhir musim.
Dan kini, Fareed Sadat diketahui berkostum Persikabo 1973 di Liga 2 2024/2025.
Tak disangka, bersama Persikabo 1973, penyerang berusia 26 tahun itu sukses bukukan 5 gol dan 1 assist dari 5 pertandingannya.
Dengan hanya absen satu laga dalam catatkan namanya di papan skor.
Sedangkan, dua gol ia bukukan ketika Persikabo 1973 membantai Dejan FC dengan skor 5-2.
Catatan itu sudah sepatutnya dipertimbangkan PSIS Semarang paruh musim nanti.
Dengan catatan, PSIS Semarang harus merogoh kocek lebih dalam untuk membayar sisa kontraknya bersama Persikabo 1973.
Atau, mengajukan proposal peminjaman pemain plus barter agar bisa memuluskan kepindahan Fareed Sadat tanpa mengeluarkan banyak biaya transfer.
Baca juga: 3 Sinyal PSIS Semarang Merangsek 10 Besar Libas Persija Jakarta: Ajang Sorotan Kontras Agius & Pena
Deri Corfe
Snex-Panser Biru masih ingat striker asal Inggris yang awal musim lalu trial bersama PSIS Semarang bernama Deri Corfe?
Striker yang dianggap tak layak karena gagal trial di PSIS Semarang itu justru tampil menawan di Liga 2 2024/2025.
Seperti diketahui, sebelum mengikuti sesi trial bersama PSIS Semarang, Deri Corfe pernah merumput bersama beberapa tim di Amerika Serikat.
Tak cuma pernah meniti karier di Amerika Serikat, Deri Corfe juga pernah bermain di Skotlandia hingga Napier City.
Ia juga pernah jadi bagian Manchester City junior.
Barulah jelang musim 2024/2025, Derio Corfe coba peruntungannya dengan ikuti seleksi trial bersama PSIS Semarang.
Apes bagi bomber kelahiran Chester itu, dirinya gagal lolos trial bersama PSIS Semarang.
Dari beberapa nama yang turut trial PSIS Semarang, hanya bek asal Spanyol Ruxi yang sukses diganjar kontrak.
Setelah dinilai tak layak bergabung dengan PSIS Semarang, Deri Corfe akhirnya coba peruntungan dengan bergabung Persiraja Banda Aceh.
Deri Corfe resmi diumumkan sebagai rekrutan anyar Persiraja Banda Aceh pada Rabu (21/8/2024).
"Welcome to Persiraja, Deri Corfe (Selamat datang di Persiraja, Deri Corfe),
Striker berkebangsaan Inggris, dengan postur 188cm kelahiran Chester tahun 1998, Deri Corfe akan menambah kekuatan lini serang Persiraja musim ini.
Pemain jebolan Manchester City U-18 ini terakhir bermain untuk tim Liga 2 Australia di musim 2024. Mari berjuang bersama Persiraja! ," tulis @persiraja_official.

Baca juga: Angin Segar PSIS Semarang di Tengah Hasil Buruk di Liga 1, Kans Gusur Persija Jakarta
Tak disangka, keputusannya membela Persiraja Banda Aceh tepat adanya.
Deri Corfe yang pernah ditolak PSIS Semarang justru tampil di luar dugaan.
Dari 4 pertandingannya bersama Persiraja Banda Aceh, Deri Corfe mampu bukukan 3 gol dari 360 menit bermainnya.
Berbanding terbalik dengan PSIS Semarang yang kini malah berkutat dengan cederanya para bomber.
Abdullah Sudi cedera sejak awal musim, sedangakan Evandro Brandao diketahui masih menderita cedera.
Padahal, PSIS Semarang membutuhkan sosok Evandro Brandao sebagai tulang punggung di lini depannya.
Lantas, dengan onfirenya Deri Corfe, akankah PSIS Semarang coba menggodanya untuk paruh musim nanti?
Merujuk pada durasi kontraknya yang ditaksir hanya sampai akhir musim 2024/2025, tak menutup kemungkinan Deri Corfe bakal coba dibidik Gilbert Agius.
Harga yang terbilang murah jadi faktor penguat selain performanya yang tengah onfire.
Namun, PSIS Semarang wajib menggelontorkan biaya transfer sekaligus ganti kontrak sisanya bersama Persiraja Banda Aceh kurang lebih setengah musim.
Atau jika ingin lebih hemat, proposal peminjaman dengan tawaran menggiurkan secara personal kepada Deri Corfe dan Persiraja Banda Aceh bisa jadi solusinya.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News