Breaking News:

Profil

Semen Padang Vs Persis Solo: Debut Pembuktian 2 Pelatih Beda Level, Ini Profilnya

Simak profil dua pelatih baru Semen Padang dan Persis Solo yang akan lakoni debut dalam pekan ketujuh Liga 1 2024/2025 mendatang.

Penulis: ElfanNugg
Editor: Lailatun Niqmah
Persissolo.id dan Instagram @semenpadangfcid
Kolase foto Yogie Nugraha (kiri) dan Eduardo Almeida (kanan). Terkini, simak profil dua pelatih baru Semen Padang dan Persis Solo yang akan lakoni debut dalam gelaran pekan ketujuh Liga 1 2024/2025 pada Minggu (29/9/2024) pukul 15.30 WIB di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat. 

TRIBUNWOW.COM - Duel antara Semen Padang vs Persis Solo pada gelaran pekan ketujuh Liga 1 2024/2025 akan menjadi adu gengsi pelatih baru dari kedua klub tersebut.

Pertandingan antara Semen Padang dan Persis Solo akan berlangsung pada Minggu (29/9/2024) pukul 15.30 WIB di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat.

Perlawanan sengit akan tersaji dari kedua tim tersebut untuk saling memperebutkan kemenangan.

Keduanya sama-sama mengoleksi tren kurang apik dengan hanya memperoleh tiga poin.

Bahkan, kedua tim tersebut juga memiliki nasib serupa dengan hanya mengantongi satu kali kemenangan dari enam pertandingan yang telah dilakoni.

Selain itu, terdapat perihal lainnya yang semakin menjadikan pertemuan keduanya lebih menarik.

Gelaran tersebut akan menjadi laga debut pembuktian dari pelatih baru masing-masing klub.

Baik Semen Padang maupun Persis Solo menunjuk pelatih baru untuk memutus rentetan tren negatif yang diperolehnya.

Baca juga: Semen Padang Vs Persis Solo: Eduardo Almeida Punya Rekor Minor, Pembuktian Caretaker Sambernyawa?

Kini, Semen Padang menunjuk Eduardo Almeida sebagai pelatih barunya untuk mengarungi sisa gelaran Liga 1 2024/2025.

Juru taktik asal Portugal itu bahkan telah turut memimpin latihan Semen Padang.

Sementara Persis Solo memilih untuk mempercayakan Yogie Nugraha sebagai caretaker.

Menilik catatan karier kepelatihan keduanya, Eduardo Almeida terbilang lebih unggul. 

Sebab, Eduardo Almeida telah mengoleksi puluhan pengalaman sebagai pelatih kepala untuk berbagai klub di seluruh belahan dunia, termasuk Indonesia.

Eduardo Almeida mengawali karier kepelatihannya dengan menjadi seorang pelatih kepala untuk SL Benfica Youth pada musim 2001/2022 silam.

Kemudian, kariernya bersama tim asal Indonesia dimulai bersama Semen Padang pada 12 September 2019 silam.

Tak hanya Semen Padang, Eduardo Almeida juga telah merasakan atmosfer Liga Indonesia bersama Arema FC dan RANS FC.

Sedangkan Yogie Nugraha belum pernah dipercaya untuk menjadi seorang pelatih kepala.

Perjalanan karier Yogie Nugraha dihabiskannya dengan menjadi pelatih fisik untuk beberapa klub asal Indonesia.

Yogie Nugraha juga pernah melakoni karier sebagai pelatih fisik Timnas U-17 Indonesia.

Pelatih berusia 37 tahun itu juga sempat mencicipi posisi sebagai seorang asisten pelatih bersama Bali United.

Meski pengalaman sebagai juru taktik yang dimiliki oleh Eduardo Almeida terbilang lebih mentereng, namun tak semata-mata menutup peluang bagi Yogie Nugraha untuk mengantarkan Persis Solo meraup kemenangan.

Sebab, Eduardo Almeida sempat sekali dikalahkan oleh Persis Solo pada saat dirinya menukangi RANS Nusantara FC.

Pada pekan ke-13 Liga 1 2023 silam, RANS Nusantara FC dipakda tunduk oleh Persis Solo dengan skor akhir 1-2.

Kini, keduanya sama-sama ditunjuk di pertengahan musim untuk mengakhiri hasil minor yang terus dibukukan oleh Persis Solo dan Semen Padang.

Menarik dinantikan adu otak yang akan diterapkan oleh Eduardo Almeida dan Yogie Nugraha di lapangan hijau pada laga Semen Padang kontra Persis Solo mendatang.

Berikut disajikan profil lengkap dari Eduardo Almeida dan Yogie Nugraha.

Baca juga: Demam Pelatih Portugal di Liga 1: PSM Sukses, Langkah Semen Padang Kini Kans Ditiru Madura United

1. Eduardo Almeida

Eduardo Almeida merupakan seorang pelatih sepak bola profesional yang lahir di Cabanas do Chao, Portugal pada 22 Maret 1978.

Juru taktik dengan nama lengkap Eduardo Filipe Arroja Almeida itu, kini genap berusia 46 tahun.

Menjadi pelatih kepala SL Benfica Youth pada 1 Juli 2000 merupakan awal perjalanan karier kepelatihan dari seorang Eduardo Almeida.

Kemudian, Eduardo Almeida mengarungi musim 2001/2002 hingga 2003/2004 untuk menjadi seorang asisten pelatih Benfica U17.

Diketahui, Eduardo Almeida juga sempat mencicipi karier sebagai pelatih tim junior CD CVA pada musim 2004/2005 silam.

Musim 2007/2008 dihabiskan Eduardo Almeida untuk menjadi asisten pelatih klub bernama South China.

Masih menjadi asisten pelatih, Eduardo Almeida mulai bergabung dengan CF Estrela da Amadora U17 pada 1 Juli 2008.

Kembali menjadi pelatih kepala, Eduardo Almeida menukangi AC Cacem selama satu musim pada 2008/2009 yang kemudian dilanjutkan untuk memimpin African Lyon pada musim 2009/2010.

Pada 1 Juli 2010, Eduardo Almeida didatangkan oleh Real SC untuk menjadi seorang asisten pelatih.

Setelahnya, pada 1 Januari 2011, Eduardo Almeida direkrut oleh Naval 1° untuk menjadi asisten pelatih.

Sejak musim 2011/2012 hingga 2024/2025, Eduardo Almeida selalu dipercaya oleh berbagai klub sepak bola profesional untuk menjadi seorang pelatih kepala.

Adapun nama-nama klub yang pernah dinahkodai oleh Eduardo Almeida sejak musim 2011/2012, yakni CO Montijo, Atletico Ruengos, TFC II, Kozarmisleny, Lanexang United, Pinhalnovense, Angrense, Melaka, Ubon United, Semen Padang, Sohar SC, Arema FC, dan RANS Nusantara FC.

Semen Padang menjadi klub asal Indonesia pertama yang menggunakan jasa seorang Eduardo Almeida.

Skuad Kabau Sirah mendatangkan Eduardo Almeida pada 2018/2019 hingga 2020/2021.

Kemudian, Arema FC menjadi klub Indonesia kedua yang merekrut Eduardo Almeida.

Bahkan, pelatih berusia 46 tahun itu juga pernah menahkodai RANS Nusantara FC.

Kini, namanya kembali dipanggil oleh sang mantan alias Semen Padang untuk mengarungi musim 2024/2025.

Profil Eduardo Almeida

Nama lengkap                                                   : Eduardo Filipe Arroja Almeida

Tempat lahir                                                       : Cabanas do Chao, Portugal

Tanggal lahir                                                       : 22 Maret 1978 (46 tahun)

Kewarganegaraan                                              : Portugal

Periode rataan sebagai pelatih                        : 0,63 tahun

Lisensi kepelatihan                                            : Lisensi pro kontinental

Formasi yang disukai                                         :4-3-3 Defending

Agen                                                                      : 6ix Sports Management

Media sosial                                                         : Instagram @eduardo_almeida_coach

Karier Kepelatihan Eduardo Almeida

1. Pelatih Kepala SL Benfica Youth (1 Juli 2000 - 30 Juni 2001)

2. Asisten Pelatih Benfica U17 (1 Juli 2001 - 30 Juni 2004)

3. Pelatih Tim Junior CD CVA (1 Juli 2004 - 30 Juni 2005)

4. Asisten pelatih AC Cacem (1 Juli 2005 - 30 Juni 2007)

5. Asisten Pelatih South China (1 Juli 2007 - 30 Juni 2008)

6. Asisten Pelatih CF Estrela da Amadora U17 (1 Juli 2008 - 30 Juni 2009)

7. Pelatih Kepala AC Cacem (1 Desember 2008 - 30 Juni 2009)

8. Pelatih Kepala African Lyon (1 Juli 2009 - 30 Juni 2010)

9. Asisten Pelatih Real SC (1 Juli 2010 - 31 Desember 2010)

10. Asisten Pelatih Naval 1° de Maio (1 Januari 2011 - 30 Juni 2011)

11. Pelatih Kepala CO Montijo (24 Januari 2012 - 12 Maret 2012)

12. Pelatih Kepala Atletico SC Reguengos (1 Juli 2012 - 11 Maret 2013)

13. Pelatih Kepala TFC II (1 Juli 2013 - 1 Desember 2013)

14. Pelatih Kepala Kozarmisleny (17 Desember 2013 - 30 Juni 2014)

15. Pelatih Kepala Lanexang United (1 Desember 2014 - 1 Desember 2015)

16. Pelatih Kepala Pinhalnovense (12 Januari 2016 - 10 Oktober 2016)

17. Pelatih Kepala Angrense 931 Oktober 2016 - 30 Januari 2017)

18. Pelatih Kepala Angrense (21 Maret 2017 - 30 Juni 2017)

19. Pelatih Kepala Melaka (16 Juni 2017 - 2 Mei 2018)

20. Pelatih Kepala Ubon United (1 Desember 2018 - 14 Maret 2019)

21. Pelatih Kepala Semen Padang FC (12 September 2019 - 31 Desember 2020)

22. Pelatih Kepala Sohar SC (1 April 2021 - 1 Mari 2021)

23. Pelatih Kepala Arema FC (1 April 2021 - 1 Mei 2021)

24. Pelatih Kepala RANS FC (15 Mei 2023 - 29 Februari 2024)

25. Pelatih Kepala Semen Padang FC (20 September 2024)

Prestasi Eduardo Almeida

1. Hong Kong Champion 2007/2008 (South China)

2. Juara Piala Presiden 2022 (Arema FC)

Baca juga: Persis Solo Mau? Pelatih Kelas Dunia Eks Persija Masih Nganggur & Bisa Digaet, Potensi Buat Gebrakan

2. Yogie Nugraha

Yogie Nugraha merupakan seorang pelatih sepak bola profesional yang berasal dari Bogor, Jawa Barat.

Lahir pada 14 Maret 1987, kini Yogie Nugraha genap berusia 37 tahun.

Perjalanan karier seorang Yogie Nugraha diawalinya dengan menjadi pelatih fisik Gresik United pada 1 Januari 2016 silam.

Kontrak Yogie Nugraha bersama Skuad Laskar Joko Samudro berlangsung hingga 31 Desember 2016.

Selama 11 pertandingan, Yogie Nugraha mendampingi sang pelatih kepala Gresik United, Liestiadi.

Seusai hengkang dari Gresik United, Yogie Nugraha direkrut oleh Persija Jakarta sebagai pelatih fisik pada musim 2016/2017 hingga 2018/2019.

Menjadi tangan kanan pelatih Stefano Cugurra, Yogie Nugraha mencatatkan 76 pertandingan bersama Skuad Macan Kemayoran.

Diketahui Yogie Nugraha kembali bertemu dengan Stefano Cugurra ketika dirinya direkrut oleh Bali United untuk menjadi seorang pelatih fisik.

Pada 13 Januari 2019, Yogie Nugraha bergabung dengan Bali United dan mendampingi Strfano Cugurra selama 44 pertandingan.

Kemudian, pelatih berusia 37 tahun itu menjadi tangan kanan seorang Emral Abus bersama Skuad Serdadu Tridatu selama 5 pertandingan.

Masih bersama Bali United, Yogie Nugraha sempat mencatatkan dua pertandingan bersama pelatih kepala Eko Purjianto.

Setelah menjadi pelatih fisik, Bali United menunjuk Yogie Nugraha untuk menjadi asisten paltih dari Stefano Cugurra pada 10 Februari 2021 hingga 7 April 2021.

Yogie Nugraha pun sempat mencicipi menjadi seorang pelatih fisik untuk Timnas U-17 Indonesia pada 1 Juli 2023 hingga 31 Desember 2023.

Kala itu, Yogie Nugraha melatih fisik para penggawa Skuad Garuda Muda bersama sang pelatih kepala, yakni Bima Sakti.

Kiprahnya untuk Timnas U-17 Indonesia berlangsung selama empat pertandingan.

Persis Solo mendatangkan Yogie Nugraha pada 20 Juli 2024 untuk menjadi asisten pelatih Milomir Seslija.

Nasib tak ada yang tahu, pada 25 September 2024, Yogie Nugraha mendapat kejutan dari Manajemen Persis Solo untuk menjadi juru taktik sementara menggantikan Milomir Seslija.

Berikut merupakan profil, karier kepelatihan hingga prestasi milik Yogie Nugraha.

Profil Yogie Nugraha

Nama                                                        : Yogie Nugraha

Tempat lahir                                            : Bogor, Jawa Barat

Tanggal lahir                                            : 14 Maret 1987 (37 tahun)

Kewarganegaraan                                   : Indonesia

Periode rataan sebagai pelatih             : 0,01 tahun

Lisensi kepelatihan                                  : Lisensi pro kontinental

Media sosial                                              : Instagram @yogie.official

Karier Kepelatihan Yogie Nugraha

1. Pelatih Fisik Gresik United (1 Januari 2016 - 31 Desember 2016)

2. Pelatih Fisik Persija Jakarta (17 Januari 2017 - 31 Desember 2018)

3. Pelatih Fisik Bali United (13 Januari 2019 - 31 Desember 2020)

4. Asisten Pelatih Bali United (10 Februari 2021 - 7 April 2021)

5. Pelatih Fisik Timnas U-17 Indonesia (1 Juli 2023 - 31 Desember 2023)

6. Asisten Pelatih Persis Solo (20 Juli 2024)

7. Pelatih Interim Persis Solo (25 September 2024)

Prestasi Yogie Nugraha

1. Juara Liga 1 2018 (Persija Jakarta)

2. Juara Liga 1 2019 (Bali United FC)

3. Juara Liga 1 2022 (Bali United FC)

(Magang TribunWow.com/Afidati Lelani)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News.

Sumber: TribunWow.com
Tags:
ProfilSosokPelatihSemen PadangPersis SoloEduardo AlmeidaYogie Nugraha
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved