Profil Mathew Ryan: Kiper Australia yang Bikin Pamor Bintang Timnas Indonesia Kalah Telak

TRIBUNWOW.COM - Simak profil Mathew Ryan, penjaga gawang Australia yang miliki catatan statistik mentereng hingga bikin pamor kiper Timnas Indonesia kalah telak.

Pada pertandingan pertama ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Timnas Indonesia sukses menahan imbang Arab Saudi dengan perolehan skor 1-1.

Skuad Garuda telah melakukan perlawanan terhadap The Green Falcons pada Jumat (6/9/2024) silam.

Baca juga: Jadwal dan Prediksi Timnas Indonesia Vs Australia Kualifikasi Pildun 2026: Garuda Siap Beri Kejutan

Sementara Australia dipaksa tunduk oleh Bahrain dengan skor 0-1 melalui gol bunuh diri Harry Souttar pada menit ke-89.

Selanjutnya, Timnas Indonesia akan menjamu Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Selasa (10/9/2024).

Duel sengit keduanya akan dilakukan untuk saling mengoleksi poin pada serangkaian Kualifiaksi Piala Dunia 2026 ini.

Melalui akun Instagram resmi @socceroos pada Jumat (30/8/3034), Timnas Australia telah mengumumkan daftar pemain yang akan diturunkan untuk merumput melawan Timnas Indonesia.

Terdapat 24 nama yang nantinya akan memperkuat Timnas Australia.

Sektor kiper akan diisi oleh Mathew Ryan, Paul Izzo, dan Joe Gauci.

Di sektor pertahanan akan diperkuat oleh Aziz Behich, Kye Rowles, Cam Burgess, Alessandro Circati, Harry Souttar, Thomas Deng, dan Lewis Miller.

Sedangkan di lini tengah dihuni oleh Jackson Irvine, Josh Nisbet, Cannor Metcalfe, Cammy Devlin, Aiden O'Neill. dan Keanu Baccus.

Lini serang dipertajam oleh Nestory Irankunda, Craig Goodwin, Mitch Duke, Adam Taggart, Kusini Yengi, Martin Boyle, Sam Silvera, dan Awer Mabil.

Baca juga: Kabar Buruk Timnas Indonesia, 1 Pemain Cedera seusai Imbang Lawan Arab Saudi, Absen Vs Australia?

Baca juga: Ahli Asing Sebut Timnas Indonesia Bisa Imbangi Australia, Singgung Kekalahan Soceroos Kontra Bahrain

Nama-nama penggawa tersebut tentu patut diwaspadai oleh para pemain Timnas Indonesia.

Sebab, 24 nama tersebut merupakan pemain terbaik pilihan pelatih Graham Arnold.

Pada pertandingan sebelumnya, tuan rumah mampu mencuri poin dari kandang Arab Saudi.

Berbeda dengan Australia yang justru dikalahkan oleh Bahrain.

Hal tersebut tentu dapat menjadi satu di antara modal positif bagi Timnas Indonesia untuk dapat tampil memukau pada laga kontra Australia.

Terlebih, Timnas Indonesia akan bertanding di kandang sendiri sehingga dapat meningkatkan kepercayaan diri para pemain.

Meski mengantongi beberapa keuntungan, Skuad Garuda tetap perlu untuk waspada terhadap tim berjuluk Socceroos itu.

Satu di antara pemain berbakat milik Australia yang berpotensi merepotkan Skuad Garuda ialah sang kiper, Mathew Ryan.

Mathew Ryan diketahui merupakan kapten tim Australia pada laga melawan Bahrain.

Walaupun mengantongi kekalahan dari Bahrain, secara individu, Mathew Ryan memiliki catatan statistik yang mentereng.

Tak hanya itu, bahkan nilai pasar yang dimiliki oleh Mathew Ryan terlampau jauh di atas angin dari kiper baru Timnas Indonesia, Maarten Paes.

Melansir Transfermrkt.co.id, Mathew Ryan memiliki harga pasar senilai Rp 60,84 miliar per 31 Mei 2024.

Sedangkan Maarten Paes memiliki nilai pasar pada angka Rp 26,07 miliar per 13 Juni 2024.

Di samping itu, kini Mathew Ryan diketahui berlabel Serie A dan tengah membela klub AS Roma.

Sementara Maarten Paes tengah menjalani kariernya bersama klub divisi pertama yang berlaga di Liga Amerika Serikat, yakni FC Dallas.

Berdasarkan catatan statistik bersama klub yang pernah dibelanya, Maarten Paes mampu membukukan 43 cleansheet selama 187 pertandingan yang dilakoninya.

Berbeda dengan Mathew Ryan yang telah mencatatkan 152 cleansheet dari 453 pertandingan bersama klub yang pernah dibelanya.

Menarik dinantikan penampilan apik Mathew Ryan dalam menjaga gawang Australia pada laga kontra Timnas Indonesia mendatang.

Lantas siapakah sosok Mathew Ryan?

Mathew Ryan merupakan seorang pemain sepak bola profesional yang lahir di Plumpton, Australia pada 8 April 1992.

Pemain dengan nama lengkap Mathew David Ryan itu kini genap berusia 32 tahun.

Adapun beberapa klub pemuda yang pernah dilakoni Mathew Ryan untuk menimba ilmu, yakni Marconi Stallions dan Plumton/Oakhurst SC.

Perjalanan karier profesional Mathew Ryan dimulai dengan bergabung bersama Central Coast pada 1 April 2009.

Setelahnya, Mathew Ryan sempat diloan untuk Blacktown City pada 1 Maret 2010.

Musim 2013/2014, Mathew Ryan direkrut oleh satu di antara klub kasta pertama Liga Belgia, yakni Club Brugge.

Bermain selama 102 pertandingan bersama Club Brugge, kiper berpostur jangkung setinggi 1,84 meter itu mampu membukukan 37 cleansheet.

Kemudian pada 30 Juni 2017, Mathew Ryan memilih hengkang dan bergabung dengan klub asal Spanyol, yakni Valencia CF.

Sempat dipinjamkan kepada KRC Genk, kiper berusia 32 tahun itu juga sukses mencatatkan 11 kali cleansheet.

Setelah akhir masa pinjaman, Mathew Ryan hijrah menuju klub Liga Inggris, Brighton & Hove Albion FC pada 1 Juli 2017.

Bersama klub peringkat tiga Liga Inggris itu, Mathew Ryan membukukan catatan statistik terbaik yang dimilikinya.

Sebanyak 27 cleansheet dari 123 pertandingan berhasil dikoleksinya.

Kini, masa depan Mathew Ryan dalam mengarungi musim 2024/2025 akan dilaluinya bersama klub yang sedang menempati posisi ke-17 Serie A, yakni AS Roma.

Kiprah Mathew Ryan di Timnas Australia juga membuahkan hasil gemilang.

Pada 2015 silam, kiper dengan kaki dominan kanan ini berhasil mengantarkan Timnas Australia untuk menyabet gelar juara ajang Asian Cup.

Berikut merupakan profil lengkap, riwayat transfer, catatan statistik hingga prestasi milik Mathew Ryan. 

Baca juga: Head to Head Timnas Indonesia Vs Australia: Skuad Garuda Puasa Kemenangan Sejak 43 Tahun Lalu

Profil Mathew Ryan

Nama lengkap                       : Mathew David Ryan

Tempat lahir                          : Plumpton, Australia

Tanggal lahir                          : 8 April 1992 (32 tahun)

Tinggi                                      : 1,84 meter

Kewarganegaraan                : Australia - Skotlandia

Posisi                                      : Kiper

Kaki dominan                        : Kanan

Agen pemain                         : CAA Stellar

Klub saat ini                           : AS Roma

Bergabung                             : 17 Juli 2024

Kontrak berakhir                  : 30 Juni 2025

Harga saat ini                        : Rp 60,84 miliar

Media sosial                          : Instagram @matyryan

Klub Pemuda yang Pernah Dilakoni Mathew Ryan

1. Marconi Stallions (2002-2007)

2. Plumpton/Oakhurst SC (2007-2008)

Riwayat Transfer Mathew Ryan

1. Central Coast (1 April 2009)

2. Blacktown City (1 Maret 2010)

3. Blacktown City (1 April 2010)

4. Central Coast (30 Juni 2010)

5. Club Brugge (1 Juli 2013)

6. Valencia (21 Juli 2015)

7. KRC Genk (30 Januari 2017)

8. Valencia (30 Juni 2017)

9. Brighton (1 Juli 2017)

10. Arsenal (22 Januari 2021)

11. Brighton (30 Juni 2021)

12. Real Sociedad (12 Juli 2021)

13. FC Copenhagen (9 Agustus 2022)

14. AZ Alkmaar (9 Januari 2023)

15. AS Roma (17 Juli 2024)

Karier Tim Nasional Mathew Ryan

1. Timnas U-20 Australia: 0 pertandingan, 0 gol, 0 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 0 gol kemasukan, 0 tidak kemasukan gol, dan 0 menit bermain.

2. Timnas U-23 Australia: 0 pertandingan, 0 gol, 0 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 0 gol kemasukan, 0 tidak kemasukan gol, dan 0 menit bermain.

3. Timnas Australia: 93 pertandingan, 0 gol, 1 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 85 gol kemasukan, 40 tidak kemasukan gol, dan 8.343 menit bermain.

Catatan Statistik Mathew Ryan Berdasarkan Klub yang Pernah Dibelanya

1. Brighton & Hove Albion: 123 pertandingan, 0 gol, 3 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 185 gol kemasukan, 27 tidak kemasukan gol, dan 11.100 menit bermain.

2. Club Brugge KV: 102 pertandingan, 0 gol, 7 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 98 gol kemasukan, 37 tidak kemasukan gol, dan 9.210 menit bermain.

3. Central Coast Mariners: 94 pertandingan, 0 gol, 6 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 99 gol kemasukan, 36 tidak kemasukan gol, dan 8.520 menit bermain.

4. AZ Alkmaar: 64 pertandingan, 0 gol, 3 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 71 gol kemasukan, 25 tidak kemasukan gol, dan 5.850 menit bermain.

5. KRC Genk: 24 pertandingan, 0 gol, 0 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 20 gol kemasukan, 11 tidak kemasukan gol, dan 2.160 menit bermain.

6. Valencia CF: 23 pertandingan, 0 gol, 0 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 28 gol kemasukan, 7 tidak kemasukan gol, dan 2.070 menit bermain.

7. FC Copenhagen: 11 pertandingan, 0 gol, 1 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 12 gol kemasukan, 5 tidak kemasukan gol, dan 1.020 menit bermain.

8. Real Sociedad: 9 pertandingan, 0 gol, 0 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 14 gol kemasukan, 3 tidak kemasukan gol, dan 810 menit bermain.

9. Arsenal FC: 3 pertandingan, 0 gol, 0 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 2 gol kemasukan, 1 tidak kemasukan gol, dan 270 menit bermain.

10. AS Roma: 0 pertandingan, 0 gol, 0 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, 0 gol kemasukan, 0 tidak kemasukan gol, dan 0 menit bermain.

Prestasi Mathew Ryan

1. Australian Champion 2012/2013 (Central Coast Mariners)

2. Belgian Cup Winner 2015 (Club Brugge KV)

3. Asian Cup Winner 2015 (Timnas Australia)

(Magang TribunWow.com/Afidati Lelani)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News.