Berkat Kontribusi Eks PSIS-Pilar Persebaya, Palestina Sukses Curi Poin dari Negara Shin Tae-yong

TRIBUNWOW.COM - Berkat kontribusi dari eks PSIS Semarang hingga pilar Persebaya Surabaya, Palestina secara mengejutkan berhasil menahan imbang negara Shin Tae-yong, yakni Korea Selatan di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Palestina sendiri sempat bertandang ke markas Korea Selatan di di Stadion Piala Dunia Seoul, Kamis (5/9/2024) lalu.

Baik Palestina dan Korea Selatan tergabung di Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dan harus bersaing dengan tim-tim lain seperti Irak, Yordania, Kuwait, dan Oman.

Baca juga: Rashid Berambisi Cetak Sejarah di Timnas Palestina, Sahabat Lamanya di Persib Bandung Beri Komentar

Untuk melawan Palestina, Korea Selatan tampak memainkan beberapa pemain pentingnya yang berlabel Eropa.

Son Heung-min dari Tottenham Hotspur dan Kim Min-jae milik Bayern Munchen sempat menjadi starter Korea Selatan untuk melawan Palestina.

Sedangkan Palestina memainkan sosok-sosok seperti Tamer Seyam hingga eks PSIS Semarang, Jonathan Cantillana sejak awal ketika bertandang ke markas Korea Selatan.

Gelandang tengah Persebaya Surabaya, yakni Mohammed Rashid memulai pertandingan melawan Korea Selatan sebagai pemain pengganti.

Mohammed Rashid masuk di menit ke-81 untuk menggantikan Oday Ali Abdulrahim Kharoub di lini tengah Palestina.

Jonathan Cantillana bermain hingga menit ke-66 sebelum digantikan oleh striker Palestina Mahmoud Abu Warda.

Baca juga: Profil Alwi Slamat: Legenda Persebaya Surabaya yang Nasibnya Kontras 180 Derajat di Liga 1 2024/2025

Menariknya, meski digempur habis-habisan oleh Korea Selatan, Palestina mampu mencuri satu poin berharga dari negara asal pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong tersebut.

Secara penguasaan bola, Palestina hanya mencatatkan 24 persen saja dari Korea Selatan.

Namun, Palestina sempat melesatkan 10 tendangan ke gawang Korea Selatan, di mana tiga di antaranya tepat sasaran.

Satu poin berharga Palestina tersebut membuat tim dari Mohammed Rashid dan Jonathan Cantillana tersebut sementara ini menempati peringkat ketiga Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Di sisi lain, nama Mohammed Rashid dan Jonathan Cantillana yang menjadi pilar lini tengah Palestina tersebut merupakan sosok yang cukup digandrungi di Liga 1 Indonesia.

Mohammed Rashid sempat menjadi idola di Persib Bandung dan Bali United sebelum kini hijrah ke Persebaya Surabaya di Liga 1 2024.

Sebelum membela Palestina di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Mohammed Rashid sempat melesatkan satu gol penentu kemenangan atas Barito Putera di pekan ketiga Liga 1 2024 kemarin.

Sedangkan Jonathan Cantillana merupakan nyawa serangan PSIS Semarang selama beberapa musim.

Berkat kontribusi 17 gol dan lima assist, Jonathan Cantillana cukup harum namanya di PSIS Semarang.

Di Liga 1 2022 lalu, Jonathan Cantillana juga sempat hijrah ke PSS Sleman meski hanya seumur jagung saja.

Baca juga: Semua Mata Tertuju Pada 1 Nama di Sesi Latihan PSIS Semarang: Snex-Panser Minta 1 Hal di Luar Dugaan

Ultimatum Bonek di Sesi Latihan Persebaya

Sesi latihan Persebaya Surabaya di jeda internasional tengah mendapat sorotan tersendiri dari para pendukung Bajul Ijo, yakni Bonek Mania.

Persebaya Surabaya sendiri terpantau tengah menggelar sesi latihan tim seperti yang dibagikan di Instagram resmi Bajul Ijo @officialpersebaya pada Senin (2/9/2024) lalu.

Sesi latihan Persebaya Surabaya tersebut guna mempersiapkan pertandingan pekan keempat Liga 1 2024, di mana Bajul Ijo bakal bertandang ke markas Persita Tangerang pada Sabtu (14/9) malam WIB.

Seperti yang dibagikan oleh Instagram Persebaya Surabaya, beberapa pemain telah kembali dari cedera dan turut memperkuat Bajul Ijo.

Sosok seperti Malik Risaldi terpantau sudah mengikuti sesi latihan Persebaya Surabaya.

Sedangkan Ernando Ari tak terlihat di sesi latihan Persebaya Surabaya karena tengah menjalani tugas membela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Di sisi lain, Persebaya Surabaya tengah mendapat sorotan tersendiri dari para pendukungnya, yakni Bonek Mania.

Terpantau dalam kolom komentar unggahan Instagram @officialpersebaya pada Senin (2/9), tampak Bonek menuntut lini depan Persebaya Surabaya agar lebih tajam di Liga 1 2024 ini.

Diketahui Persebaya Surabaya memang masih belum terlalu produktif mencetak gol dalam tiga pertandingan terakhirnya di Liga 1 2024 ini.

Persebaya Surabaya baru melesatkan tiga gol dari tiga laga Liga 1 2024, di mana dua di antaranya berasal dari titik putih eksekusi Bruno Moreira.

Striker asing Persebaya Surabaya Flavio Silva juga masih belum membuka keran golnya di Liga 1 2024 sejauh ini, yang turut disorot oleh Bonek Mania.

"Setriker e coach ajarin cara nendang bola yg bener yo," tulis akun @alexandriahol***.

"Permainan sudah ok tinggal finishing jol," komentar akun @andrionoa***.

"Penyelesaian akhir harus diperbaiki lagi, semangat2," unggah akun @safira.dw***.

"Penyelesaian akhir diasa trus coach jangan kayak M.U finishingnya jelek.. @coach.munster #GGMU coach," tutur akun @arif.muhamadrid***.

Jika melihat permintaan Bonek tersebut, rasanya Persebaya Surabaya memang harus mendengarkan kritikan pendukung setianya.

Pasalnya, Persita Tangerang tengah menjelma menjadi lawan yang sulit ditembus pertahanannya di Liga 1 2024 sejauh ini.

Bagaimana tidak, dalam tiga laga Persita Tangerang tak sekalipun kebobolan, yang mana harus menjadi perhatian khusus Persebaya Surabaya.

Kiper asing Persita Tangerang, Igor Rodrigues mencatatkan tiga cleansheet dalam tiga laga perdananya di Liga 1 2024.

Praktis, para penyerang Persebaya Surabaya kelak harus mengasah ketajamannya agar bisa menjebol pertahanan Persita Tangerang kawalan Igor Rodrigues.

(TribunWow.com/Aulia)