Profil Marko Simic: Digadang-gadang Disegani Lagi di Liga 1 2024, Kini Hanya Antre di Bench Persija

TRIBUNWOW.COM - Berikut profil Marko Simic, sosok yang digadang-gadang bakal disegani lagi di Liga 1 Indonesia musim 2024/2025, kini di Persija Jakarta malah antre untuk mendapatkan menit bermain.

Diketahui pada musim 2017/2018 hingga 2020/2021 Marko Simic sempat berseragam Persija Jakarta.

Pada periode tersebut, Marko Simic menjadi striker tajam yang sukses mendapatkan 5 pencapaian, terdiri dari dua kali top goal scorer, bawa Persija Jakarta juara Piala Indonesia di musim 2017/2018, Piala Menpora 2020/2021, dan Liga 1 Indonesia musim 2017/2018.

Lalu, sejak musim 2023/2024 Marko Simic memutuskan untuk kembali memperkuat Persija Jakarta.

Mengingat Marko Simic yang bersinar saat membela Persija di musim 2017/2018 hingga 2020/2021 membuatnya digadang-gadang bakal disegani ketika kembali di Liga 1 Indonesia.

Baca juga: Kejayaan Marko Simic di Persija Jakarta Habis? 2 Kali Jadi Pemain Pengganti di Liga 1 2024

Kini bukannya disegani, karier Marko Simic dalam dua laga Persija di kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2024/2025 terlihat meredup.

Marko Simic menjadi pemain yang miskin menit bermain, terbukti pada laga pertama dirinya hanya mendapatkan 7 menit bermain sementara di laga kedua mendapatkan 6 menit bermain.

Marko Simic yang menjadi miskin menit bermain disebabkan karena dirinya menjadi supersub striker anyar Persija Jakarta, Gustavo Almeida.

Menarik untuk dinantikan karier dari Marko Simic ke depannya bersama Persija Jakarta.

Baca juga: Sosok Carlos Eduardo: Bikin Jakmania Auto Jatuh Cinta, Andritany Semakin Tenggelam di Bench Persija?

Lantas siapakah sosok Marko Simic?

Marko Simic merupakan pesepakbola profesional berkebangsaan Kroasia.

Sepanjang kariernya sebagai pesepakbola, Marko Simic dapat mengisi posisi striker maupun winger.

Dengan tinggi badan mencapai 1,87 meter, Marko Simic memiliki postur tubuh yang mempuni untuk berkiprah di dunia sepakbola.

Diketahui Marko Simic telah melalang buana di Liga Kroasia, Rusia, Latvia, Hungaria, Polandia, Serbia, Slovenia, Italia, Vietnam, Malaysia, dan Indonesia.

Ketika merumput di Liga Kroasia, Marko Simic sempat membela NK Zagreb U-19,NK Lokomotiva, Radnik Sesvete, dan NK Inker.

Lalu, di Liga Rusia Marko Simic membela Khimki dan di Liga Italia memperkuat Pordenone.

Di Liga Latvia Marko Simic berseragam Daugava Daugavpils, di Liga Hungaria sempat menjadi bagian dari Vasas SC dan Ferencváros, di Liga Slovenia memperkuat NS Mura, dan di Liga Polandia bermain untuk GKS Belchatow.

Kemudian saat bermain di Liga Vietnam dirinya sempat membela Binh Duong FC, Dong Thap FC, dan Long An, di Liga Malaysia memperkuat Negeri Sembilan FC dan Melaka.

Saat berkiprah di Liga Indonesia, sampai saat ini Marko Simic tercatat baru membela Persija Jakarta.

Selain bermain untuk klub, Marko Simic juga sempat memperkuat Timnas Kroasia lintas kelompok usia.

Diketahui Marko Simic sempat memperkuat Timnas U-19, U-20, dan U-21 Kroasia.

Baca juga: The Jakmania Gagal Full Senyum karena Persija Jakarta Imbang di Pekan Kedua, Sindir Taktik Persita

Profil Marko Simic

Nama                               : Marko Simic

Tanggal lahir / Umur     : 23 Januari 1988 (36)

Tempat kelahiran          : Pakrac, Yugoslavia

Tinggi                               : 1,87 meter

Kewaraganegaraan       : Kroasia

Posisi                               : Penyerang - Depan-Tengah

Kaki dominan                 : keduanya

Agen pemain                  : Amir Arsalan Mortaz

Klub saat ini                    : Persija Jakarta

Bergabung                      : 1 Juli 2023

Kontrak berakhir           : 2025

Harga saat ini                 : Rp 1,30 miliar

Statistik Marko Simic

Persija Jakarta: 143 pertandingan, 84 gol, 7 assist, 10 kartu kuning, 11.070 menit bermain.

Daugava Daugavpils: 21 pertandingan, 4 gol, 4 kartu kuning, 831 menit bermain.

Vasas FC: 18 pertandingan, 5 gol, 1 assist, 5 kartu kuning, 1.384 menit bermain.

NK Inker: 10 pertandingan, 2 gol, 3 kartu kuning, 747 menit bermain.

Melaka United FC: 9 pertandingan, 9 gol, 1 kartu kuning, 810 menit bermain.

Ferencvárosi TC: 8 pertandingan, 2 gol, 1 kartu kuning, 610 menit bermain.

Timnas U-21 Kroasia: 3 pertandingan, 1 gol, 199 menit bermain.

(Magang TribunWow/Muhammad Fadhilah Ilham Ar Rafi)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News