Liga 1
Kota Kembang Banjir Kesedihan: Bobotoh Challenge Abdul Aziz seusai Out dari Persib Bandung ke Persis
Kota Kembang banjir kesedihan, Bobotoh challenge Abdul Aziz seusai out dari Persib Bandung ke Persis Solo, berikut sebabnya.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
lihat foto
"kasian aziz, but gpp smoga bisa pulang dengan kekuatan," tulis @_rayhansy****
"Dia sebenernya hebat karna persangian tengah terlalu tinggi dan banyak," tulis @arisagu****
"Goodluck bro @abdulazizlufti8 Bobotoh selalu ada dibelakangmu wahai putra bandung," tulis @amarbr****
"Bukan azis jelek, tp tdk masuk skema bojan,bojan butuh gelandang yg simpel dan cepat saat counterattack mngalirkan bola k DDS/ciro, azis type styles," tulis @ucil****
"cepat kembali pulang iniesta bandung, bobotoh semua yakin aziz pemain bagus skill menyala@abdulazizlufti8," tulis @ikhsan_kri****.
Baca juga: 3 Bintang Persib Bukan Selera Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia, Bobotoh Cek 1 Sebab Musababnya
Sebagai informasi, di musim 2023/2024, Abdul Aziz hanya diberikan 3 kali penampilan di bawah komando Bojan Hodak.
Dengan hanya catatkan 56 menit bermain tanpa catat gol atau assist.
Musim 2022/2023, catatan statistiknya lebih membaik dengan 20 laga dan 692 menit bermain.
Catatan kedua terbaiknya dalam 6 musim membela Persib Bandung.
Sebelumnya, pada musim 2018/2019, Abdul Aziz sukses catatkan 25 pertandingan dengan 1 assist dari 1.289 menit bermain.
3 Bintang Persib Bandung Bukan Selera Shin Tae-yong
Melihat performa beberapa musim terakhir Persib Bandung yang terus menanjak tak terlepas dari peran tiga pemain asingnya.
Di lini belakang, pemain asal Belanda milik Persib Bandung, Nick Kuipers acap kali tampil kokoh dan sulit ditembus lawan.
Terbukti, di musim lalu, Persib Bandung hanya kebobolan 38 kali dari 34 pertandingan yang dilakoni.
Baca juga: 6 Bintang Class of 2014 Persib Bandung Ngenes: Nganggur & Banting Setir ke Liga 2, 4 Idaman Bobotoh
Sementara di lini depan, Persib Bandung memiliki dua pemain asing asal Brasil yang terbilang mampu saling bersinergi satu sama lain yakni Ciro Alves dan David da Silva.
