Breaking News:

Liga 1

Persib Bandung Condong Juara Piala Presiden 2024? Bojan Hodak & Djanur Identik, Luis Milla Kontras

Persib Bandung condong juara Piala Presiden 2024? Bojan Hodak dan Djajang Nurjaman identik, Luis Milla malah sangat kontras, berikut sebabnya.

Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
Persib.co.id
Momen perayaan selebrasi gol para penggawa Persib Bandung pada gelaran Liga 1 2023/2024. Persib Bandung condong juara Piala Presiden 2024? Bojan Hodak dan Djajang Nurjaman identik, Luis Milla malah sangat kontras, berikut sebabnya. 

TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung condong juara Piala Presiden 2024? Bojan Hodak dan Djajang Nurjaman identik, Luis Milla malah sangat kontras, berikut sebabnya.

Dilansir TribunWow.com, Persib Bandung diunggulkan bisa angkat trofi Piala Presiden 2024.

Label yang disandang Persib Bandung sebagai kampiun Liga 1 2023/2024 jadi sebabnya.

Selain itu, lini depan Persib Bandung yang masih diisi duet maut musim lalu jadi faktor lain berpotensinya Maung Bandung keluar sebagai jawara Piala Presiden 2024/2025.

Baca juga: Bhayangkara FC Banjir Bintang Liga 1: Bestie Ciro Digaet, Persib, Persija, Arema-Bali United Rungkad

Potensi juara itu juga diperkuat dengan status Persib Bandung yang bermain di markas mereka sendiri di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.

Dan yang utama tentu saja berkaitan dengan skema yang potensi diterapkan oleh pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak.

Bojan Hodak disinyalir bakal memainkan skema kuno yang terbukti ampuh berikan gelar Liga 1 2023/2024.

Skema yang bangkitkan Persib Bandung dari keterpurukan di era kepelatihan Luis Milla pada awal musim 2023/2024.

Ketidakcocokan skema yang dimainkan Luis Milla dengan memainkan strategi modern 3-4-3 ditengarai jadi faktor kuatnya.

Setelah kehadiran Bojan Hodak, skema itu diubah seketika kembali ke setelan awal Persib Bandung, 4-3-3.

Berikut ini formasi potensial yang disinyalir bakal dimainkan Bojan Hodak bersama Persib Bandung di Piala Presiden 2024:

Bojan Hodak (4-3-3)

Goalkeeper (GK)                   : Kevin Ray Mendoza

Centre Back (CB)                  : Nick Kuipers dan Gustavo Franca

Left Back (LB)                        : Rezaldi Hehanussa

Right Back (RB)                     : Henhen Herdiana

Central Midfielder (CMF)     : Dedi Kusnandar dan Mateo Kocijan

Attacking Midfielder (AMF)  : Marc Klok (C)

Left Winger  (LW)                   : Ciro Alves

Right Winger (RW)                 : Beckham Putra

Central Forward (CF)            : David da Silva

Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak (kiri) dan skuad Persib Bandung (kanan).
Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak (kiri) dan skuad Persib Bandung (kanan). (Instagram @persib)

Baca juga: Kota Solo Bribik Roh Baru: 4 Opsi Menyeruak, 2 Intens ke Persis Solo, 2 Mantan Magis Persib Bandung

Lebih lanjut, usut punya usut, skema 4-3-3 juga lah yang 9 tahun silam sukses berikan gelar di turnamen yang sama bagi Persib Bandung, Piala Presiden 2015.

Saat itu, sang juru taktik di balik layar Persib Bandung adalah legenda hidupnya Djajang Nurjaman.

Di bawah komando Djajang Nurjaman pada saat itu, Persib Bandung mampu mengawinkan gelar Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015.

Sama halnya dengan Bojan Hodak, Djajang Nurjaman juga memiliki trisula maut di lini serang Persib Bandung saat memenangkan gelar Piala Presiden 2015.

Di ujung tombak, Maung Bandung memiliki goalgetter andal, Ilija Spasojevic.

Bomber kelahiran Montenegro itu disokong oleh dua winger cepat Pangeran Biru, Zulham Zamrun dan Atep.

Terkini, lini depan Persib Bandung diisi oleh David da Silva sebagai juru gedor dengan didampingi oleh Ciro Alves dan Ryan Kurnia, Beckham Putra atau Febri Hariyadi.

Menarik dinantikan, akankah skema sama yang dimainkan Bojan Hodak dan ternyata serupa dengan Djajang Nurjaman bakal sama-sama menghasilkan gelar secara beruntun saat berlaga di Piala Presiden 2024 nanti, atau justru malah sebaliknya.

Djajang Nurjaman (Persib 2015/4-3-3)

Goalkeeper (GK)                   : I Made Wirawan

Centre Back (CB)                  : Vladimir Vujovic dan Achmad Jufriyanto

Left Back (LB)                        : Supardi Nasir

Right Back (RB)                     : Tony Sucipto

Central Midfielder (CMF)     : Dedi Kusnandar dan Firman Utina

Attacking Midfielder (AMF)  : Makan Konate

Left Winger  (LW)                   : Zulham Zamrun

Right Winger (RW)                 : Atep (C)

Central Forward (CF)            : Ilija Spasojevic

Djajang Nurdjaman pada postingan Instagram @Djajangnu pada 16 Juli 2017 (kanan) dan  Instagram @jerseypersib_collector (kiri) pada 3 Desember 2020. Mantan Pelatih Persib Bandung yang berhasil persembahkan gelar Liga Indonesia 2014.
Djajang Nurdjaman pada postingan Instagram @Djajangnu pada 16 Juli 2017 (kanan) dan Instagram @jerseypersib_collector (kiri) pada 3 Desember 2020. Mantan Pelatih Persib Bandung yang berhasil persembahkan gelar Liga Indonesia 2014. (Kolase Tribunwow.com/Instagram @Djajangnu dan @jerseypersib_collector)

Transfer di Luar Nalar Persib Bandung

Belum lama ini, bursa transfer awal musim dikejutkan dengan pergerakan Persib Bandung.

Ya, meski sudah banyak terendus soal potensi transfernya mendatangkan Dimas Drajad dari Persikabo 1973, langkah Persib Bandung dalam melakukan skema transfer kedatangannya di luar nalar.

Pasalnya, Persib Bandung sukses mendatangkan Dimas Drajad dengan skema tebus kontraknya dari Persikabo 1973.

Baca juga: Persib Bandung Urgensi Suksesor Matang 2 Bek Veterannya? Rezaldi Potensi Goda Bintang Berbau Persija

Padahal, Dimas Drajad masih memiliki durasi kontrak jangka panjang bersama Persikabo 1973 sampai dengan 2027 mendatang.

Pengumuman resmi kedatangan Dimas Drajad ke Persib Bandung diumumkan pada Minggu (14/7/2024).

"Wilujeng Sumping Dimas Drajad

Didatangkan untuk menambah kekuatan lini serang, Dimas Drajad resmi menjadi bagian dari #PERSIB 

Let’s fight together! #WeArePERSIB," tulis offisial resmi Persib Bandung saat memperkenalkan Dimas Drajad.

Sayangnya, kabar kedatangan Dimas Drajad juga diselingi oleh rumor yang santer beredar soal kegagalan Persib Bandung mendatangkan transfer aroma juara mereka.

Ya, meski hanya sekedar plot twist, namun, aroma tradisi juara Persib Bandung tak bisa terpisahkan dari keberhasilan mereka mendatangkan bintang asal rival abadinya, Persija Jakarta.

 

Baca juga: Transfer Perjudian Persib: Mubazir Comot Alexandre Pato, Mending Goda Bintang Persis Anak Emas Milo

Masih segar dalam ingatan, bagaimana digdayanya Persib Bandung pada Indonesia Super League 2014/2015 dan Piala Presiden 2015?

Di mana pada saat itu, Persib Bandung sukses menggulingkan tim raksasa langganan juara di Liga 1, Persipura Jayapura di partai puncak.

Padahal, banyak yang menjagokan Persipura Jayapura dapat back to back gelar setelah di musim sebelumnya mereka sukses angkat trofi.

Dan, di kedalaman skuad Persib Bandung pada saat itu, ada fullback kenyang pengalaman berlabel Timnas Indonesia yang sukses beri gelar juara ISL 2014 dan Piala Presiden 2015.

Ya, sosok yang dimaksud tak lain adalah Tony Sucipto.

Pemain yang didatangkan Persib Bandung 2011 dari Persija Jakarta, tiga musim berselang sukses beri trofi bergengsi Persib Bandung.

Sebelum Tony Sucipto, legenda Persib Bandung, Atep Rizal juga didatangkan dari Persija Jakarta 2008 silam.

Dan terbaru, sosok pembawa hoki mantan pemain Persija Jakarta yang kini abdikan diri untuk Persib Bandung yakni Rezaldi Hehanusa.

Di mana, hanya hitungan 1 tahun sejak didatangkan pada paruh musim 2022/2023 per 1 Januari 2023, Rezaldi Hehanussa langsung berikan gelar bergengsi yang 10 musim diidamkan Bobotoh, Liga 1 2023/2024.

Bahkan, Rezaldi Hehanussa sukses tak tergantikan di lini belakang Pangeran Biru.

Melihat kesuksesan Persib Bandung dua gelar terkini ada andil dari kebijakan mereka mendatangkan langsung pemain Persija Jakarta, musim 2024/2025, Maung Bandung ketagihan.

Setidaknya, sudah ada tiga nama bintang Persija Jakarta yang coba digoda imannya oleh Persib Bandung.

Ketiga bintang Persija Jakarta itu di antaranya adalah Rizky Ridho, Hanif Sjahbandi dan terkini Rio Fahmi.

Sayangnya, ketiganya dipastikan gagal didatangkan oleh Persib Bandung.

Rizky Ridho dan Hanif Sjahbandi dipastikan bertahan dengan Persija Jakarta musim depan.

Sedangkan untuk Rio Fahmi sosoknya kans bertahan di Persija Jakarta karena sudah kedapatan turut serta sesi latihan Macan Kemayoran.

TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News 

 

 

Tags:
Persib BandungBojan HodakLuis MillaDjajang NurjamanPiala Presiden 2024Bobotoh
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved