Liga 1
6 Fakta di Luar Dugaan Persib Bandung Juara Liga 1 2023/2024: 1 Mitos Akut Maung Bandung Terpecahkan
Enam fakta di luar dugaan Persib Bandung juara Liga 1 2023/2024, 1 mitos akut Maung Bandung sudah terpecahkan.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Enam fakta di luar dugaan Persib Bandung juara Liga 1 2023/2024, 1 mitos akut Maung Bandung sudah terpecahkan.
Dilansir TribunWow.com, laga final leg kedua Madura United kontra Persib Bandung berlangsung di Stadion Gelora Bangkalan, Pamekasan, Madura, Jumat (31/5/2024).
Tiga gol Persib Bandung dicatatkan oleh David da Silva (60'), Marc Klok (86') dan Beckham Putra (91').
Dan Madura United berhasil membalas satu gol melalui titik putih yang dicatatkan oleh Slamet Nurcahyo.
Baca juga: Hasil Akhir Madura United Vs Persib Bandung: Pangeran Biru Juara Liga 1 2023, Ciro & DDS Mamprang
Berkat kemenangan itu, Persib Bandung berhasil meraih gelar juara Liga 1 2023/2024.
Di sisi lain, ada enam fakta di luar dugaan di balik hegemoni kemenangan Persib Bandung berhasil juara Liga 1 2023/2024.
Berikut ulasannya:
1. Persib Bandung Akhiri Puasa Gelar
Faktor pertama yakni keberhasilan Persib Bandung akhiri puasa gelar selama tepat 1 dekade.
Di mana, gelar juara terakhir Persib Bandung dicatatkan bersama Djajang Nurjaman di era Indonesia Super League (ISL 2014).
Persib Bandung berhasil meraup gelar pertamanya di era Liga 1 sejak pertama bergulir pada 2017 silam.
2. Bojan Hodak Akhiri Kutukan
Pelatih Persib Bandung asal Kroasia, Bojan Hodak, sukses memutus rekor buruk yang selama ini hantui pelatih asing Maung Bandung.
Ya, Persib Bandung, selama ini dikenal dengan kegagalannya meraup gelar bergengsi di Liga Indonesia ketika dilatih oleh pelatih asing.
Prestasi terbaik dicatatkan oleh Robert Alberts yang saat itu membawa Persib Bandung bertengger di posisi kedua pada beberapa musim lalu.
Dan akhirnya, di musim 2023/2024, Persib Bandung berhasil memutus rekor buruk itu melalui tangan dingin Bojan Hodak.
Bojan Hodak menjadi pelatih asing pertama yang sukses mengantarkan Persib Bandung menjadi kampiun Liga 1 2023/2024.
Sebelumnya, Persib Bandung dibawa juara oleh pelatih lokal Indra Thahir dan Djajang Nurjaman.
3. Gelar Ketujuh
Fakta ketiga berkaitan dengan keberhasilan Persib Bandung mendapatkan gelar ketujuh di Liga Indonesia.
Seperti diketahui, Persib Bandung sebelumnya mendapatkan gelar juara pada 2014 silam.
Atau tepat 1 dekade saat Achmad Jufrtiyanto dkk berhasil menundukkan Persipura Jayapura di partai final di Stadion Jakabaring, Palembang.
Saat itu kompetisi sepak bola Tanah Air masih bernama Liga Super Indonesia.
Hasil imbang di waktu normal dengan skor 2-2 berakhir dengan kemenangan Persib Bandung melalui titik penalti.
Gelar tersebut menjadi terakhir kali Persib Bandung menjadi juara di kompetisi sepak bola Tanah Air.
Dengan keberhasilan Persib Bandung angkat trofi Liga 1 2023/2024, maka koleksi gelar Maung Bandung menjadi 7 gelar domestik.
Empat gelar di era perserikatan dan satu trofi di divisi utama 1995.
Serta satu kali gelar Indonesia Super League (ISL) di tahun 2014 di bawah asuhan Indra Sjafrie.
Baca juga: Kota Bandung Lautan Api Mulai Agresif: Persib Segera Comot Bintang Persija Lagi, Bobotoh Pasti Suka
4. Kevin Ray Mendoza Jadi Pemain ASEAN Pertama Juara Liga 1
Keempat berkaitan dengan catatan pribadi kiper anyar yang baru seumur jagung berkostum Persib Bandung, Kevin Ray Mendoza.
Kiper Timnas Filipina itu didatangkan oleh Bojan Hodak pada bursa transfer paruh musim lalu.
Ia menggeser Teja Paku Alam dari tempat utama dan menggusur Daisuke Sato dari skuad Persib Bandung.
Dengan keberhasilan Kevin Ray Mendoza meraih gelar Liga 1 2023/2024, maka dipastikan kiper asal Filipina itu menjadi sosok pemain ASEAN pertama di era Liga 1 yang sukses juara.
Mengingat, kuota slot ASEAN wajib diisi oleh klub Liga 1 pada gelaran musim 2023/2024.
5. Start Buruk Jadi Mimpi Indah
Masuknya Bojan Hodak isi kursi kepelatihan Persib Bandung sukses ubah start buruk Maung Bandung jadi mimpi indah.
Seperti diketahui, sejatinya, kursi pelatih Persib Bandung pada awal musim dipegang oleh pelatih kenamaan asal Spanyol, Luis Mila.
Luis Milla yang digadang-gadang bakal bawa Persib Bandung juara di musim keduanya justru berikan start buruk bagi Maung Bandung.
Mantan pelatih Timnas Indonesia itu hanya berikan 3 kali seri untuk Persib Bandung di tiga laga awalnya.
Dan pada akhirnya, Luis Milla memutuskan untuk mundur dari kursi Maung Bandung digantikan sementara dalam tiga match oleh pelatih fisik, Yaya Sunarya.
Barulah, di pekan ke-7, Persib Bandung umumkan kedatangan pelatih anyar muka lama di Liga 1 asal Kroasia, Bojan Hodak.
Bojan Hodak berhasil diyakinkan manajemen Pangeran Biru untuk pergi dari kenangan indah yang ia ukir bersama Kuala Lumpur City FC.
Setelah masuknya Bojan Hodak skema Persib Bandung dari semula pakem modern dengan 3 bek sejajar diubah seketika menjadi klasik 4-3-3.
Hasilnya pun sangat terasa, Bojan Hodak berhasil mengakhiri kutukan pelatih asing di Persib Bandung serta mendapatkan gelar juara Liga 1 2023/2024.
6. Achmad Jufriyanto Satu-satunya Saksi Bisu 1 Periode Gelar Persib Bandung
Pemain senior Persib Bandung, Achmad Jufriyanto menjadi satu-satunya pemain tersisa di era kejayaan Maung Bandung 2014.
Firman Utina, Muhammad Ridwan bahkan I Made Wirawan telah resmi pensiun.
Sementara Ferdinand Sinaga yang sempat keluar masuk bersama Persib Bandung kini berkutat di Liga 2.
Alhasil, selama 1 dekade terakhir tinggalah Achmad Jufriyanto yang kini sukses meraih gelar keduanya di Persib Bandung setelah penantian 10 tahun.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News
