Bukan Persija, Superstar Persis Solo Potensi Upgrade Karier Digoda Tim di Luar Dugaan, Pasoepati Cek

TRIBUNWOW.COM - Bukan Persija Jakarta, superstar Persis Solo potensi upgrade karier digoda tim di luar dugaan berikut ini, Pasoepati cek.

Dilansir TribunWow.com, kabar tak mengenakan tengah hinggapi tim kebanggaan Pasoepati, Persis Solo.

Bagaimana tidak, roh serangan sekaligus jantung lini tengah Persis Solo, Alexis Messidoro tengah digoda oleh tim yang memiliki rekam kiprah yang bisa mengupgrade kariernya.

Ya, Alexis Messidoro saat ini dikabarkan masuk ke dalam lis bidikan jawara Liga Utama Polandia musim 2023/2024, Jagiellonia Bialystok.

Baca juga: Persis Solo Condong Plagiat Arema FC & Persebaya Surabaya: 1 Sosok Ini Kans Dalangnya, Pasoepati Cek

Kabar masuknya Alexis Messidoro ke dalam lis bidikan Jagiellonia Bialystok diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @gozipbola, Kamis (28/5/2024).

"Messidoro diminati klub asal Polandia, Jagiellonia Bialystok," tulis @gozipbola.

Lantas, bagaimana kans Alexis Messidoro tergoda tawaran dari Jagiellonia Bialystok musim depan?

Merujuk durasi kontraknya yang baru usai per 31 Mei 2025, kans Jagiellonia Bialystok untuk realisasikan kedatangan Alexis Messidoro cukup terjal.

Klub yang bermarkas di Stadion Mijeski, Polandia itu harus menebus sisa satu musim kontrak Alexis Messidoro bersama Persis Solo.

Dengan banderol market value sang kreator yang berada di angka Rp 7,82 Miliar.

Jika menyanggupi, maka kans Alexis Messidoro tergiur tawaran Jagiellonia Bialystok terbuka lebar.

Mengingat, jika Alexis Messidoro menerima tawaran tersebut, maka akan jadi upgrade karier bagi pemilik 6 gol dan 12 assist untuk Persis Solo tersebut.

Baca juga: Sinyal Perombakan Besar Persija Jakarta: Persib Bandung Kans Comot, Jakmania Cek Sebab Musababnya

Mengingat sejauh ini, Alexis Messidoro belum pernah meniti karier atau kiprahnya di tim asal Eropa.

Ia banyak memainkan peran di tim asal Amerika Latin baik di Argentina, Brasil, hingga Ekuador.

Kiprah paling menterengnya tentu saja saat membela Boca Juniors meski harus banyak dipinjamkan ke tim lainnya.

Selain itu, apabila Alexis Messidoro menerima pinangan Jagiellonia Bialystok dan mampu menunjukkan performa impresif, maka kansnya untuk bermain di kompetisi lebih besar lagi di Eropa terbuka lebar.

Jika Alexis Messidoro benar adanya hengkang, maka pekerjaan rumah besar menanti Persis Solo.

Persis Solo harus mencari lagi satu roh atau jantung lini tengahnya yang minimal sepadan dengan kualitas Alexis Messidoro.

Sebagai informasi, untuk catatan statistik keseluruhan Alexis Messidoro di Persis Solo menyentuh angka 14 gol dan 21 assist dari 67 pertandingan.

Persis Solo Condong Plagiat Arema FC dan Persebaya Surabaya?

Dua tim klasik dengan rivalitas tinggi di Jawa Timur, Arema FC dan Persebaya Surabaya kini sama-sama lakukan pergerakan transfer yang mirip.

Di mana, Arema FC yang menjadi inisiator yang kini coba ditiru oleh Persebaya Surabaya musim depan.

Plagiat yang dimaksud berkaitan dengan arah pergerakan transfer Arema FC dan Persebaya Surabaya yang kini semakin mesra dengan pemain asal Portugal.

Terkini, Persebaya Surabaya kans diisi oleh dua pemain asal Portugal yakni Gilson Costa dan Flavio Silva.

Pergerakan itu meniru apa yang dilakukan Arema FC beberapa musim lalu yang sukses membuat mereka disegani dan finish di posisi kelima kalsemen akhir.

Keberhasilan itu mengilhami Persis Solo untuk coba lakukan hal sama.

Meski belum dikaitkan dengan pemain asal Portugal, namun, adanya sosok Joao Fonseca yang santer kuat menjadi pelatih kepala Persis Solo musim depan.

Masuknya nama Joao Fonseca ke bursa kursi pelatih Persis Solo tak terlepas dari romansa harmonis Laskar Sambernyawa dengan sang pelatih asal Bosnia & Herzegovina, Milomir Seslija.

Di mana, Milo yang terbilang sukses meski bermain separuh musim bersama Persis Solo pun memutuskan untuk mundur karena ketidakcocokan perihal angka kontrak dan gaji.

Hal itu diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @liga_dagelann, Jumat (24/5/2024).

"Milomir Seslija, dia meminta kenaikan gaji yang signifikan dalam kontrak baru. Hal itu yang membuatnya akan dilepas Persis Solo," tulis @liga_dagelann.

Baca juga: Milomir Seslija Condong Out dari Persis Solo? Ini Bongkaran Sebabnya, Penggantinya Muda tapi Abu-abu

Selain itu, kans pergerakan transfer Persis Solo tiru Arema FC dan Perseabaya Surabaya juga tak terlepas dari masuknya nama pelatih asal Portugal, Joao Fonse

Terkini, clue juga diberikan oleh akun seputar sepak bola Indonesia @ligawakand.id.

Clue itu berupa rekam jejak karier sang pelatih anyar kandidat pengganti juru taktik Persis Solo, Milomir Seslija.

Menelisik clue tersebut, menurut penelusuran TribunWow.com, pelatih kepala asal Portugal yang dimaksud adalah Joao Nuno Fonseca.

Pelatuh kelahiran Vila Nova de Famalicao, Portugal, 1 Juni 1989 silam.

Atau saat ini masih berumur sangat muda yakni mendekati 35 tahun.

Tentu, para pecinta sepak bola Indonesia dan suporter Persis Solo masih awam akan sosok Joao Fonseca.

Pasalnya, secara rekam jejak, Joao Fonseca memang belum pernah melatih klub di Asia.

Bahkan, hingga saat ini, Joao Fonseca memang belum memiliki rekam kiprah sebagai pelatih kepala.

Jabatan terakhir yang diemban oleh Joao Fonseca adalah asisten pelatih Jorge Maciel selama 18 laga bersama klub Prancis, Valenciennes FC.

Sebelum akhirnya resmi menganggur sejak 6 Desember 2023.

Jauh sebelum masuk sebagai kandidat kuat pelatih kepala Persis Solo, Joao Fonseca juga pernah catatkan pengalaman menawan meski bukan sebagai juru taktik.

Ya, pelatih berlisensi A UEFA itu diketahui telah masuk ke dalam bagian tim pelatih Benfica B, FC Nantes, Stade Reims dan terkini Valenciennes FC.

Dan, sebelum menjadi asisten pelatih di beberapa klub kenamaan, Joao Fonseca terlebih dahulu menjajal jabatan kerja di klub raksasa Liga Inggris, Manchester City.

Joao Fonseca pernah menduduki jabatan sebagai Ketua Metodologi Manchester City periode 1 Februari 2017 sampai dengan 31 Desember 2018.

Meski belum pernah menduduki jabatan pelatih, pengalamannya memegang beberapa posisi penting lainnya bisa jadi senjata Joao Fonseca dalam melatih Persis Solo.

Tak terkecuali kansnya dalam mendatangkan dengan mudah para pemain asal Portugal yang memang beberapa musim terakhir cocok dengan atmosfir Liga 1.

Para mantan anak asuhnya berpotensi dibawa Fonseca ke Liga 1 untuk membantunya mengangkat prestasi Persis Solo musim depan.

Sama halnya ketika Eduardo Almeida menangani Arema FC dan Bernardo Tavares PSM Makassar.

Lantas, bagaimana kans realisasi kedatangan Joao Fonseca ke Persis Solo?

Merujuk pada kondisi terkininya, kans Persis Solo untuk mendapatkan Joao Fonseca sebagai ganti Milomir Seslija terbuka lebar.

Terlebih, pengalamannya menduduki beberapa posisi strategis seperti asisten pelatih, analisator pertandingan sampai dengan ketua metodologi menunjukkan jam terbang Joao Fonseca tak perlu dicemaskan meski belum memiliki rekam jejak sebagai pelatih kepala.

Walaupun secara kualitas secara kepelatihan sebagai tokoh utama di balik layar masih menimbulkan tanda tanya besar atau abu-abu karena belum pernah teruji sama sekali.

Menarik dinantikan keputusan apa yang akan diambil oleh Persis Solo untuk mencari pengganti Milomir Seslija musim depan, akankah Joao Fonseca atau ada kandidat lainnya.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News