Liga 1
4 Tokoh di Luar Dugaan di Balik Hegemoni Final Persib Bandung-Madura United, Siapa Bakal Tersenyum?
Empat tokoh di luar dugaan di balik hegemoni final Persib Bandung dan Madura United, siapa nantinya yang bakal tersenyum?
Editor: adisaputro
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Empat tokoh di luar dugaan di balik hegemoni final Persib Bandung dan Madura United, siapa nantinya yang bakal tersenyum?
Dilansir TribunWow.com, terdapat empat nama di luar dugaan yang ada di balik keberhasilan Persib Bandung dan Madura United lolos hingga partai puncak Liga 1 20234/2024.
Di mana empat nama itu 2 berasal dari Persib Bandung dan 2 lainnya dari Madura United.
Keempatnya belum memiliki banyak pengalaman berkarier di Liga Indonesia.
Baca juga: 4 Transfer Sensasional Persib Bandung & Madura United: Maung Bandung Selalu Apes, Sappe Kerab Untung
Tercatat hanya satu tokoh milik Persib Bandung yang pernah catatkan kiprah bersama PSM Makassar itu pun masih seumur jagung.
Dan kini, keempatnya berpotensi bakal tersenyum di akhir musim jika berhasil angkat trofi Liga 1.
Lantas, siapakah keempat tokoh di luar dugaan di balik hegemoni keberhasilan Persib Bandung dan Madura United tembus ke final Liga 1 2023/2024?
Dua tokoh di luar dugaan Persib Bandung yang sukses berperan besar antarkan Maung Bandung ke partai puncak adalah Bojan Hodak dan Kevin Ray Mendoza.
Bagaimana tidak, dua nama itu tak diperhitungkan pada bursa transfer awal musim lalu.
Mengingat sebelumnya, Persib Bandung dipegang oleh pelatih asal Spanyol, Luis Milla.
Semua berubah seketika setelah Luis Milla mundur imbas hasil buruk di tiga laga awal Maung Bandung.
Hingga akhirnya, kursi pelatih Persib Bandung diisi oleh pelatih asal Kroasia mantan juru taktik seumur jagung PSM Makassar, Bojan Hodak.
Bojan Hodak mulai dampingi Persib Bandung tepatnya di pekan ke-7 Liga 1.
Baca juga: Tanah Minang Semakin Panas: Semen Padang Condong Pukul Mundur Persib Bandung, Spartacks-Bobotoh Cek
Setelah masuknya Bojan Hodak skema Persib Bandung dari semula pakem modern dengan 3 bek sejajar diubah seketika menjadi klasik 4-3-3.
Dan hasilnya pun, Persib Bandung memiliki peluang besar untuk angkat trofi di akhir musim.
Begitu pula dengan sosok Kevin Ray Mendoza.
Di mana Bojan Hodak lah yang sukses menggaet Kevin Ray Mendoza untuk menggantikan kiper andalan Maung Bandung sebelumnya, Teja Paku Alam.
Pada akhirnya, perjudian itu benar adanya membuahkan hasil.
Kevin Ray Mendoza sukses bukukan 35 save, 3 kali cleansheet dan hanya 12 kali kebobolan dari 12 pertandingannya bersama Maung Bandung.
Baca juga: Putra Mahkota Persib Bandung Masih Belum Habis, PSS Sleman Segera Tunjukkan Geliat Manuver Handalmu
Untuk dua tokoh di luar dugaan Madura United yang sukses semakin dekat bawa Laskar Sappe Kerab menuju gelar juara adalah sang mantan pelatih Mauricio Souza dan kiper mereka asal Brasil, Lucas Frigeri.
Di mana, Mauricio Souza sukses mengantarkan Madura United lolos ke championship series dengan menduduki peringkat keempat klasemen akhir.
Sayang, memasuki championship series, Mauricio Souza putuskan untuk tak memperpanjang kontraknya yang berakhir per 10 Mei 2024.
Alasan keluarga jadi sebab Mauricio Souza tinggalkan Madura United.
Selain Mauricio Souza, kiper yang sukses jadi transfer peninggalannya, Lucas Frigeri juga jadi penentu keberhasilan Madura United lolos ke final Liga 1.
Baca juga: Jateng & Jatim Paradoksal: Persis Coba Preteli PSIS, Persebaya Agresif Senggol Arema & Madura United
Lucas Frigeri yang didatangkan paruh musim berhasil unjuk kualitas untuk Madura United.
Padahal sebelumnya, posisi penjaga gawang menjadi titik terlemah Madura United di awal musim hingga paruh musim.
Kiper berusia 34 tahun itu sukses catatkan 18 kali kebobolan, 7 kali cleansheet, 37 save dari 16 pertandingannya.
Sayangnya, nama Lucas Frigeri justru santer dikabarkan bakal hengkang setelah mendapatkan godaan dari Arema FC.
Lantas, siapa nantinya yang bakal tersenyum di akhir musim?
Menilik dari keuntungan laga, tentu Persib Bandung mendapatkan untung besar setelah bermain di leg pertama, di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (26/5/2024).
Persib Bandung dapat mengincar gol dengan selisih margin besar untuk memudahkan tugas mereka ketika bertandang ke markas Madura United, di Stadion Gelora Bangkalan, Jumat (31/5/2024).
Meski begitu tak mudah bagi Persib Bandung untuk bisa menang di leg pertama kontra Madura United.
Menyusul, Laskar Sappe Kerab saat ini tengah dalam tren positif setelah sukses menang dua leg kontra Borneo FC.
Semen Padang Condong Pukul Mundur Persib Bandung
Semen Padang tak disangka juga turut serta dalam perebutan hati bintang Timnas Indonesia milik Persikabo 1973, Dimas Drajad.
Tim yang baru kembali tancapkan kakinya di gelaran Liga 1 itu tak gentar bersaing dengan klub sekaliber Persib Bandung yang lebih dulu meminatinya.
Tak tanggung-tanggung, Semen Padang santer berani menebus sisa kontraknya bersama Persikabo 1973 yang bakal segera usai pada 27 Februari 2027 mendatang.
Baca juga: Bumi Minangkabau Memanas: Semen Padang Tantang Persib Bandung Demi Bungkus Anak Emas Shin Tae-yong
Langkah berani itu disiapkan jika Persikabo 1973 tak merelakan sang bomber untuk angkat kaki musim 2024/2025.
Kabar masuknya Dimas Drajad ke dalam lis belanja Semen Padang diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @ligawakanda.id, Rabu (15/5/2024).
"RUMORS: Striker milik persikabo yakni Dimas Drajad diminati oleh klub promosi yakni semen Padang untuk bergabung di bursa transfer awal musim 2024/25 mendatang
Dimas Drajad saat ini masih terikat kontrak dengan Persikabo hingga akhir bulan februari 2027 sementara itu semen Padang jika ingin mendapatkan Dimas diantara lain yaitu tebus kontrak atau dengan status pinjaman," tulis @ligawakanda.id.
Dengan kabar beraninya Semen Padang melakukan manuver tebus transfer untuk Dimas Drajad, maka Persib Bandung harus segera mencari langkah strategis lain yang bisa meyakinkan sang bomber merapat.
Terlebih, jika dilihat dari kedalaman skuad yang ada, keputusan Dimas Drajad jika memilih Persib Bandung juga menyisakan tanda tanya besar.
Mengingat, lini depan Pangeran Biru sudah dipastikan disegel oleh David da Silva setidaknya dalam beberapa musim ke depan.
Hal itu diperkuat dengan keberhasilan David da Silva di musim ini yang semakin dekat dengan gelar prestisius pribadinya, top skor Liga 1 2023/2024.
Ditambah, di kedalaman skuad Maung Bandung, ada tiga pemain yang bisa diperuntukkan Bojan Hodak untuk mengisi kekosongan lini depan jika David da Silva absen.
Ketiga pemain itu di antaranya adalah Ezra Walian, Ciro Alves, atau Ryan Kurnia.
Di mana, ketiganya bisa dimainkan sebagai striker bayangan atau false nine untuk siasati kehilangan David da Silva.
Baca juga: 5 Sad Ending Transfer: Persib, Persija-Persebaya-Arema, & PSS Condong Ngenes, 3 Tim Siluman Sebabnya
Sementara di Semen Padang, dengan santer hengkangnya Kenneth Ngwoke, maka dipastikan Laskar Kabau Sirah akan membidik nama baru di sektor penyerangan.
Tentu saja, secara kualitas, penyerang baru Semen Padang masih bisa dipertanyakan.
Terlebih hingga kini, sosok yang santer dikaitkan Semen Padang merujuk kepada striker gagal Persebaya Surabaya musim lalu, Paulo Victor.
Tak hanya itu, jikalau dimainkan sebagai supersub, pesaing Dimas Drajad di lini depan Semen Padang menyisakan Ahmad Ihwan saja.
Berbanding dengan Persib Bandung yang memiliki banyak amunisi yang bisa sewaktu-waktu mengisi tempatnya jika David da Silva absen.
Dengan kondisi tersebut, kans Semen Padang untuk bisa pukul mundur Persib Bandung semakin terbuka lebar.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Ikuti Saluran WhatsApp TribunWow dan Google News TribunWow untuk update berita populer lainnya
