Breaking News:

Idul Fitri 2024

Kapan Idul Fitri 2024? Muhammadiyah 10 April, Apakah akan Serentak? Cek Jadwal Sidang Isbat Kemenag

Awal Ramadhan antara Muhammadiyah dan pemerintah berbeda, lantas, apakah Lebaran 2024 akan serentak? Simak prediksi dari BRIN dan jadwal sidang isbat.

Editor: Lailatun Niqmah
Tribun Pontianak
Ilustrasi Idul Fitri. Awal Ramadhan antara Muhammadiyah dan pemerintah berbeda, lantas, apakah Lebaran 2024 akan serentak? Simak prediksi dari BRIN dan jadwal sidang isbat. 

TRIBUNWOW.COM - Puasa Ramadhan 1445 H sebentar lagi akan berakhir dan berganti dengan 1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri 2024.

Muhammadiyah menetapkan Hari Raya Idul Fitri jatuh pada Rabu 10 April 2024.

Sementara itu, Kementerian Agama (Kemenag) baru akan menetapkan 1 Syawal Hari Raya Idul Fitri 1445 H melalui sidang isbat yang akan digelar pada Selasa, 9 April 2024.

Diketahui, awal Ramadhan antara Muhammadiyah dan pemerintah berbeda, lantas, apakah Lebaran 2024 akan serentak? Simak prediksi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dalam artikel ini.

Baca juga: 25 Link Kartu Ucapan Selamat Idul Fitri 2024, Dilengkapi Cara Mengedit, Cocok Dikirim saat Lebaran

Jadwal Sidang Isbat

Sidang isbat akan digelar di Auditorium HM. Rasjidi, Kantor Kemenag RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta.

"Sidang isbat awal Syawal selalu dilaksanakan pada 29 Ramadan. Tahun ini, bertepatan dengan 9 April 2024," ungkap Direktur Jenderal (Dirjen) Bimbingan Masyarakat Islam, Kamaruddin Amin di Jakarta, Selasa (2/4/2024).

Sidang isbat akan diawali dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Hisab Rukyat Kemenag.

Berdasarkan data hisab, ijtimak terjadi pada Selasa, 9 April 2024 sekitar pukul 01.20 WIB.

Saat matahari terbenam, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia berada di atas ufuk antara 4° 52.71' sampai dengan 7° 37.84' dengan sudut elongasi 8° 23.68' hingga 10° 12.94'.

"Berdasarkan kriteria MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura), posisi hilal dimaksud telah memenuhi kriteria visibilitas hilal (Imkanur Rukyat) yaitu tinggi hilal 3 derajat dan sudut elongasi 6,4 derajat," kata dia, dikutip dari kemenag.go.id.

Kamaruddin menambahkan, Kemenag juga akan melakukan pemantauan hilal atau rukyatulhilal di berbagai provinsi. Ada 120 lokasi pengamatan hilal (bulan baru) di seluruh Indonesia.

"Tim akan melaporkan, apakah pada hari itu hilal terlihat atau tidak," kata dia.

Andai hilal terlihat pada Selasa, 9 April 2024 sore, maka Rabu, 10 April 2024 akan ditetapkan sebagai 1 Syawal 1445 H sekaligus sebagai Hari Raya Idul Fitri.

Sementara jika hilal tidak atau gagal terlihat, maka bulan Ramadhan akan digenapkan menjadi 30 hari.

Nantinya, hasil hisab serta rukyatulhilal akan dibahas dan ditetapkan dalam sidang isbat.

"Jadi kapan Hari Raya Idul Fitri kita masih menunggu keputusan sidang isbat. Hasilnya akan diumumkan secara terbuka melalui konferensi pers," kata dia.

Baca juga: Tradisi Beli Baju Baru saat Idul Fitri, Simak Hukumnya Menurut Uztaz Khalid Basalamah

Lebaran 2024 Berpotensi Serentak

Sementara itu, Lebaran 2024 berpotensi serentak yaitu pada Rabu, 10 April 2024 meski terjadi perbedaan pada awal Ramadhan 2024.

Diketahui, Muhammadiyah sudah lebih dulu berpuasa Ramadhan 2024 pada Senin, 11 Maret 2024.

Sementara pemerintah dan NU menetapkan 1 Ramadhan 2024 jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.

Potensi Lebaran 2024 yang akan berjalan serentak diungkapkan peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin.

Lewat kanal YouTube, Thomas Djamaluddin menjelaskan, posisi hilal pada saat maghrib akhir Ramadhan, 9 April 2024 di wilayah Indonesia sudah cukup tinggi.

Pada saat maghrib di Jakarta, tinggi bulan sudah lebih dari 6 derajat. "Berarti telah melebihi batas kriteria MABIMS (minimal 3 derajat)," kata Thomas.

Baca juga: 5 Tips Mudik Lebaran 2024 Pakai Mobil Listrik, Perhatikan Hal Ini agar Baterai Hemat

Thomas melanjutkan, untuk elongasi bulan (jarak pisah dari matahari) pada saat maghrib juga relatif lebih besar yaitu lebih dari 8 derajat.

Hilal diharapkan sudah cukup tebalnya untuk bisa teramati, walau tetap sulit karena masih sangat tipis.

"Diharapkan hasil rukyat berhasil mengidentifikasi hilal Syawal untuk menjadi bahan Menteri Agama, mengisbatkan Idul Fitri jatuh pada 10 April 2024," ujar dia.

Andai nanti hasil sidang isbat Lebaran jatuh pada Rabu, 10 April 2024, maka akan sama seperti keputusan Muhammadiyah.

Sebelumnya, organisasi Islam itu telah memutuskan jauh-jauh hari, 1 Syawal 1445 H jatuh pada Rabu, 10 April 2024.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sidang Isbat Idul Fitri Digelar 9 April, Lebaran 2024 Bakal Serentak?

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Idul Fitri 2024LebaranSidang IsbatKemenagMuhammadiyah
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved