Tahun berikutnya, pindah ke Universitas Kentucky dan bergabung dengan klub universitas tersebut, UK Wildcats.

Di UK Wildcats, potensinya tercium dan direkrut oleh klub Yunani, Panathinaikos, dalam kontrak tiga tahun.

Namun, pemain keturunan Indonesia tersebut masih berada di Panathinaikos B dan berkompetisi di Super League B di Yunani.

Proses Unik Jadi WNI

Adapun proses yang ditempuh oleh Cyrus Margono bukanlah naturalisasi.

Melainkan Cyrus Margono memilih hak kewarganegaraan yang sempat terlambat.

Diketahui, setiap warga berkewarganegaraan ganda, termasuk Cyrus harus menentukan satu pilihan negaranya sebelum usia 21 tahun.

Namun pada fase itu, ternyata Cyrus Margono terlambat memilih. Maka dianggap Cyrus Margono menjadi warga negara Amerika Serikat.

Lalu setelah itu Cyrus Margono yang kerap dibantu oleh Hamdan Hamedan selaku staf ahli Kemenporam, memulai perjalanannya untuk mengambil hak WNI.

Proses tersebut dimulai tahun lalu dan akhirnya berbuah manis pada hari ini.

Hamdan Hamedan pun menganggap proses yang dijalani seorang Cyrus Margono unik.

Baca juga: Keuntungan Timnas Indonesia Tetap Panggil Marc Klok, Jay Idzes Rasakan Manfaatnya, Vietnam Waspada

Pasalnya belum ada dalam sejarah hukum di Indonesia, seorang yang telah melewatkan pemilihan warga negara dapat mengambilnya kembali.

"Sekadar informasi, Cyrus Margono adalah anak berkewarganegaraan ganda yang terlambat memilih Indonesia," tulis Hamdan Hamedan dalam caption.

"Lalu diberikan kesempatan untuk memilih Indonesia melalui trobosan peraturan Kemenkuham tahun 2023."

"Jadi sekali lagi, ini bukan naturalisasi"

"Cyrus adalah kasus pertama dalam sejarah bagi berkewarganegaraan ganda terbatas yang lahir di luar negeri dan telat memilih lalu mendapatkan kembali kewarganegaraannya."