Liga 1
Arema FC Kena Comeback Persita dan Kembali ke Zona Merah, Aremania Murka, 2 Nama Jadi Kambing Hitam
Arema FC panen sorotan tajam dari Aremania seusai hasil minor di pekan ke-29 Liga 1 2023 melawan Persita Tangerang.
Penulis: Aulia Majid
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Arema FC yang baru saja kena comeback miris dari Persita Tangerang di pekan ke-29 Liga 1 2023 mendapat sorotan tajam dari pendukung setianya, yakni Aremania.
Dilansir TribunWow.com, Arema FC sempat menyambangi markas Persita Tangerang di Indomilk Arena, Tangerang pada Rabu, 13 Maret 2024 malam pukul 20.30 WIB.
Laga melawan Persita Tangerang menjadi penting bagi Arema FC mengingat pemenang dari pertandingan tersebut bakal menentukan posisi kedua tim di papan klasemen sementara Liga 1 2023, khususnya di zona merah.
Baca juga: Jelang Laga Hidup dan Mati Melawan Persita, Arema FC Panen Sorotan, Aremania Desak Mainkan 1 Nama
Pertandingan antara Arema FC dengan Persita Tangerang tersebut sempat menyajikan hujan gol.
Dilansir TribunWow.com, Arema FC sempat unggul 2-0 terlebih dahulu dari Persita Tangerang berkat gol Johan Alfarizi di menit ke-5 dan Charles Lokolingoy di menit ke-24.
Namun, Persita Tangerang tak mau kalah dengan Arema FC, di mana Ezequiel Vidal dan Ramiro Fergonzi sempat menyamakan kedudukan berkat gol keduanya di menit ke-26 dan 31.
Pada babak kedua, Persita Tangerang sukses membalikkan keadaan dari Arema FC, di mana Ramiro Fergonzi mencetak brace di menit ke-58 setelah Dedik Setiawan melesatkan gol penalti di menit ke-56.
Sebagai penutup, Jack Brown sukses memastikan kemenangan Persita Tangerang atas Arema FC berkat golnya di menit ke-81.
Buntut kekalahan dari Persita Tangerang, Arema FC yang sempat keluar dari zona merah Liga 1 2023, kini kembali terancam degradasi karena kalah poin dari Pendekar Cisadane.
Sedangkan Persita Tangerang sementara merangsek naik ke peringkat ke-14 dengan koleksi 31 poin dari 29 laga dan unggul head to head dari Arema FC.

Baca juga: Hengkang dari Arema FC, Gilbert Alvarez Langsung Punya Klub Baru di Bolivia, 1 Tim dengan sang Adik
Di sisi lain, Arema FC yang terkena comeback miris dari Persita Tangerang tersebut mendapat sorotan tajam dari Aremania.
Dilansir TribunWow.com dari unggahan Instagram @aremafcofficial pada Rabu, 13 Maret 2024 tampak Aremania menyorot tajam lini belakang Arema FC yang tampil buruk.
Pasalnya, beberapa gol Persita Tangerang yang tercipta pada laga pekan ke-29 Liga 1 2023 tersebut berawal dari kesalahan lini belakang Arema FC.
Hasilnya, dua pemain asing Arema FC, yakni Julian Guevara dan Charles Raphael menjadi kambing hitam kekalahan Singo Edan dari Persita Tangerang.
"Guevara dan charles bengi iki remek nemen," tulis akun @_miftahulrokhi***.
"Bek kiper out Kabeh ga niat main ancik," unggah akun @iamumarabdula***.
"Guevara jadi bek cocok. Maine dino iki jan uelek pol," komentar akun @denibukancak***.
"LINI BELAKANG LAWAKK BANGETTTTR," ungkap akun @rlx.pi***.
"LINI BELAKANG LAWAK," tutur akun @culture.ongisn***.
Baca juga: Arema FC dan Gilbert Alvarez Resmi Berpisah, Aremania Langsung Gelar Karpet Merah untuk sang Mantan
Hengkang dari Arema FC, Gilbert Alvarez Langsung Punya Klub Baru di Bolivia
Mantan striker Arema FC, yakni Gilbert Alvarez langsung mendapat klub baru seusai berpamitan dengan Singo Edan di pertengahan musim 2023/2024 ini.
Dilansir TribunWow.com, Gilbert Alvarez sendiri adalah striker asal Bolivia berusia 31 tahun yang direkrut oleh Arema FC pada paruh musim 2023/2024 lalu.
Kedatangan Gilbert Alvarez tersebut merupakan bentuk antisipasi Arema FC atas hengkangnya Gustavo Almeida yang dipinjam oleh Persija Jakarta di Liga 1 2023.
Sempat tampil sebanyak tujuh kali dan mencetak dua gol untuk Arema FC, Gilbert Alvarez ternyata memilih mundur dari Singo Edan seusai pekan ke-28 Liga 1 2023 berakhir.
Melansir dari laman resmi Arema FC aremafc.com pada Kamis, 7 Maret 2024 tampak kabar mundurnya Gilbert Alvarez dikonfirmasi oleh manajer Singo Edan, Yusrinal Fitriandi.
"Kami sudah melakukan pembicaraan dengan Gilbert terkait hal ini, kami hormati keputusannya," tutur General Manager Arema FC, Muhammad Yusrinal Fitriandi.
Faktor ingin dekat dengan keluarga menjadi alasan Gilbert Alvarez mundur dari Arema FC di sisa Liga 1 2023 ini.
"Alasannya terkait hal itu (Ingin dekat dengan. keluarga), kami sudah bicara dan menanyakan kembali dan kami menghormati keputusannya karena memang ada faktor yang menurutnya dia harus berada disana (Bolivia)," tandas General Manager Arema FC tersebut.
Di sisi lain, manajer tim dari Arema FC yakni Wiebie Andriyas menyebut hengkangnya Gilbert Alvarez tak akan mempengaruhi kondisi tim yang mulai bangkit di Liga 1 2023 ini.
"Tim tetap fokus, kami berada di jalur yang memiliki keinginan yang sama agar lebih baik dari waktu ke waktu, seluruh tim memiliki komitmen untuk itu," ujar manajer tim Arema FC, Wiebie Andriyas.

Seusai hengkang dari Arema FC, Gilbert Alvarez terpantau sudah memiliki klub baru, yakni Oriente Petrolero yang berkiprah di Liga Bolivia.
Melirik dari unggahan Instagram resmi Oriente Petrolero @cdopetrolero pada Jumat, 8 Maret 2024 lalu, peresmian Gilbert Alvarez dari Arema FC dapat diketahui.
"Kepada mitra dan penggemar Anda, bergabungnya pemain baru kami Gilbert Álvarez, yang akan menjadi bagian dari skuad kami untuk musim 2024. Selamat datang di Oriente @19galvarez," unggah Oriente Petrolero.
Menariknya, di Oriente Petrolero ada sosok adik laki-laki dari Gilbert Alvarez yang sudah terlebih dahulu bergabung dengan klub Bolivia tersebut.
Melansir dari Transfermarkt, sosok Sebastian Alvarez adalah bek berusia 22 tahun asal Bolivia merupakan adik laki-laki dari Gilbert Alvarez yang diorbitkan dari klub muda Oriente Petrolero sejak 2021 lalu.
Tentu, di musim 2024/2025 ini, Gilbert Alvarez dan sang adik Sebastian Alvarez bakal bahu-membahu di Oriente Petrolero demi meraih gelar juara di Liga Bolivia.
Patut dinantikan bagaimana kiprah selanjutnya dari Gilbert Alvarez di klub barunya seusai hengkang dari Arema FC kelak.
(TribunWow.com/Aulia)