Liga 1
Profil Robson Duarte: Motor Serangan Mematikan Persebaya Surabaya, PSIS-Persija Yakin Tak Minat
Inilah profil Robson Duarte, pemain yang mematikan milik Persebaya Surabaya, berpotensi menarik atensi PSIS Semarang dan Persija Jakarta?
Penulis: Magang TribunWow
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Berikut ini profil Robson Duarte, duta serangan mematikan Persebaya Surabaya, berpotensi menarik atensi PSIS Semarang dan Persija Jakarta.
Robson Duarte merupakan pemain berkebangsaan Brasil yang berusia 30 tahun.
Kehadiran Robson Duarte sangat membantu bagi lini depan Persebaya Surabaya.
Robson Duarte sebelumnya pernah memperkuat salah satu klub Divisi di Liga Korea Selatan, Chungnam Asan dan memutuskan bergabung di Persebaya dengan status bebas transfer.
Selama di klub Chungnam Asan, Robson Duarte berhasil mencetak 4 gol, 1 assist dari 26 pertandingan, itu diciptakan menit bermain yang terbilang bagus, yaitu 1.200 menit.
Baca juga: Sosok Robson Duarte: Primadona Jilid 2 Bonek seusai Bruno Moreira di Persebaya, Nasibnya Aman?
Dan beberapa waktu yang lalu, pemain kebangsaan Brasil mendapati penghargaan sebagai Fans Favorite Footballer dari APPI (Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia).
Tipikal eksplosif di sayap kanan adalah cara bermain Robson Duarte, sehingga bisa mengacak-acak pertahanan lawan dengan mudah.
Pemain satu ini cukup mencuri perhatian.
Tak heran, kalau Robson Duarte banyak disukai oleh para Bonek.
Di sisi lain, menawannya performa Robson Duarte bersama Persebaya Surabaya berpotensi menarik atensi PSIS Semarang dan Persija Jakarta.
Baca juga: Gacor di Persebaya, Bonek Was-was Robson Duarte Bakal Dicomot Klub Lain, Segini Durasi Kontraknya
Kedua tim yang dikenal jor-joran di bursa transfer itu disinyalir bakal coba ambil peruntungan mendekat Robson Duarte.
Mengingat, slot asing mereka untuk musim depan perlu adanya penambahan bahkan mungkin ada beberapa pemain yang akan dilepas.
Perjalanan Karier Robson Duarte
Robson Duarte mengawali perjalanan kariernya di dunia sepak bola di tanah kelahirannya, Brasil.
Pada tahun 2016, Robson bergabung dengan Santo Andre.
Setahun berselang, pemain berusia 30 tahun itu bergabung ke Ituano dan sempat dipinjamkan ke beberapa klub seperti Agua Santa dan AA Anapolina.
Baca juga: Profil Robson Duarte, Winger Persebaya Surabaya yang Performanya Menawan, Rawan Dirayu PSIS Semarang
Barulah di tahun 2018 ia bergabung ke Goias sebelum akhirnya hijrah ke Korea Selatan.
Di Korea Selatan, Robson Duarte dipinjamkan ke Gwangju FC dan mencatatkan sebanyak 6 gol dan 4 assist.
Pada tahun 2019, Robson kembali ke Brasil dan bergabung dengan Parana sebelum akhirnya dipinjamkian kembali ke Korea.
Robson dipinjamkan ke Seoul E-Land pada tahun 2020 oleh Parana dan mampu membukukan sebanyak 6 gol dan 6 assist.
Hingga pada akhirnya di tahun yang sama, Robson Duarte berpindah ke Sampaio Correa.
Lepas dari sana, Robson hijrah kembali ke Korea dan bergabung dengan Ansan Greeners.
Di sana, ia mampu mengemas sebanyak 12 gol dan 10 assist dari 65 pertandingan yang diikuti.
Barulah pada Januari 2023, Robson bergabung ke Chungnam Asan sebelum pada akhirnya dipinjamkan ke Persebaya Surabaya pada bulan November.
Profil Robson Duarte
Dikutip dari transfermarkt.co.id, inilah profil Robson Duarte:
Nama Lengkap : Robson Carlos Duarte
Tempat Lahir : Londrina
Tanggal Lahir : 20 Juni 1993
Usia : 30 Tahun
Kebangsaan : Brasil
Klub : Persebaya Surabaya
Posisi : Serangan - sayap kanan
Tinggi : 1,74 m
Kaki Dominan : Kaki Kiri
Akun Instagram : @robson_duarte93
Riwayat Klub Robson Duarte
Ituano : 2016 - 2018
Agua Santa : 2017 (pinjaman)
AA Anapolina : 2018 (pinjaman)
Goias : 2018 - 2019
Gwangju FC : 2018 (pinjaman)
Seoul E-Land : 2019 - 2018
Parana : 2020
Sampaio Correa : 2020 - 2021
Ansan Greeners : 2021 - 2023
Chungnam Asan : 2023
Persebaya Surabaya : 2023 - 2024
Statistik Robson Duarte
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut statistik dari Robson Duarte:
1. Goias EC: 4 kali pertandingan dan 123 menit bermain.
2. Gwangju FC: 15 kali pertandingan, 1.185 menit bermain, 6 kali gol dan 4 assist.
3. Seoul E-Land: 29 kali pertandingan, 2.115 menit bermain, 2 kartu kuning, 1 kartu merah, 6 assist, dan 6 gol.
4. Parana Clube: 8 kali pertandingan, 471 menit bermain, 2 kartu kuning, dan 2 gol.
5. Sampaio Correa: 29 kali pertandingan, 1.213 menit bermain, 2 kartu kuning, 1 assist, dan 3 gol.
6. Ansan Greeners: 65 kali pertandingan, 4.091 menit bermain, 6 kartu kuning, 2 kartu merah, 10 assist, dan 12 gol.
7. Chungnam Asan: 26 kali pertandingan, 1.200 menit bermain, 1 assist, dan 4 gol.
8. Persebaya Surabaya: 9 kali pertandingan, 802 menit bermain, 2 assist, dan 1 gol.
(TribunWow.com/Magang/Dyana Putri Widiyanti)
Ikuti Saluran WhatsApp TribunWow dan Google News TribunWow untuk update berita populer lainnya
Persija Jakarta Vs Arema FC: Launching Skuad, Jadwal hingga Pemain Macan Kemayoran Disebut Absen |
![]() |
---|
Daftar 35 Pemain Malut United setelah Resmi Launching, Pelatih Hendri Susilo Pakai 8 Legiun Asing |
![]() |
---|
Daftar Klub di Super League yang Miliki 9 Pemain Asing untuk Musim Depan, Terbaru Arema FC |
![]() |
---|
Tambah Struick, Ini Daftar 7 Pemain Eksplosif di Lini Serang Dewa United yang Jadi Ancaman Lawan |
![]() |
---|
3 Tim di Super League akan Diisi Kakak Beradik, Madura United yang Siap Resmikan Pemain Asing ke-9 |
![]() |
---|