Breaking News:

Puasa Ramadhan 2024

12 Surat Pendek yang Dapat Dibaca saat Sholat Tarawih di Bulan Puasa Ramadhan 2024, Bisa Dihafalkan

Berikut ini 12 surat pendek yang bisa kamu hafalkan untuk dibaca saat Sholat Tarawih di bulan Ramadhan 2024 nanti.

Editor: Lailatun Niqmah
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Ilustrasi sholat. Berikut ini 12 surat pendek yang bisa kamu hafalkan untuk dibaca saat Sholat Tarawih di bulan Ramadhan 2024 nanti. 

TRIBUNWOW.COM - Berikut ini 12 surat pendek yang bisa kamu hafalkan untuk dibaca saat Sholat Tarawih di bulan Ramadhan 2024 nanti.

Selain kamu hafalkan, surat pendek ini sudah dilengkapi artinya, sehingga kamu bisa meresapi maknanya, mengambil pelajaran, dan mengamalkannya.

1. Surat Al-Fatihah

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm(i).

Artinya: Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ

Al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn(a).

Artinya: Segala puji bagi Allah, Tuhan1) semesta alam

الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ

Ar-raḥmānir-raḥīm(i).

Artinya: Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,

مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ

Māliki yaumid-dīn.

Artinya: Pemilik hari Pembalasan.

اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ

Iyyāka na‘budu wa iyyāka nasta‘īn(u),

Artinya: Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan.

اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَۙ

Ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm(a).

Artinya: Bimbinglah kami ke jalan yang lurus

صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ

Ṣirāṭal-lażīna an‘amta ‘alaihim, gairil-magḍūbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn(a).

Artinya: (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) orang-orang yang sesat.

2. Surat An-Nas

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ 

qul a'ụżu birabbin-nās

Artinya: Katakanlah, “Aku berlindung kepada Tuhannya manusia,

مَلِكِ النَّاسِۙ 

malikin-nās

Artinya: Raja manusia,

اِلٰهِ النَّاسِۙ 

ilāhin-nās

Artinya: sembahan manusia,

مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ ەۙ الْخَنَّاسِۖ 

min syarril-waswāsil-khannās

Artinya: dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi,

الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ 

allażī yuwaswisu fī ṣudụrin-nās

Artinya: yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,

مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ ࣖ 

minal-jinnati wan-nās

Artinya: dari (golongan) jin dan manusia.”

3. Surat Al-Falaq

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙ

Qul a‘ūżu birabbil-falaq(i).

Artinya: Katakanlah (Nabi Muhammad), “Aku berlindung kepada Tuhan yang (menjaga) fajar (subuh)

مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَۙ

Min syarri mā khalaq(a).

Artinya: dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan,

وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَبَۙ

Wa min syarri gāsiqin iżā waqab(a).

Artinya: dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,

وَمِنْ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الْعُقَدِۙ

Wa min syarrin-naffāṡāti fil-‘uqad(i).

Artinya: dari kejahatan perempuan-perempuan (penyihir) yang meniup pada buhul-buhul (talinya),

وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ ࣖ

Wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad(a).

Artinya: dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki.”

4. Surat Al-Ikhlas

قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ -١

qul huwallāhu aḥad

Artinya: Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.

اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ - ٢

allāhuṣ-ṣamad

Artinya: Allah tempat meminta segala sesuatu.

لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ - ٣

lam yalid wa lam yụlad

Artinya: (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.

وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ ࣖ - ٤

wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad

Artinya: Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.”

5. Surat An-Nasr

اِذَا جَاۤءَ نَصْرُ اللّٰهِ وَالْفَتْحُۙ - ١

iżā jā`a naṣrullāhi wal-fat-ḥ

Artinya: Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan,

وَرَاَيْتَ النَّاسَ يَدْخُلُوْنَ فِيْ دِيْنِ اللّٰهِ اَفْوَاجًاۙ - ٢

wa ra`aitan-nāsa yadkhulụna fī dīnillāhi afwājā

Artinya: dan engkau melihat manusia berbondong-bondong masuk agama Allah,

فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُۗ اِنَّهٗ كَانَ تَوَّابًا ࣖ - ٣

fa sabbiḥ biḥamdi rabbika wastagfir-h, innahụ kāna tawwābā

Artinya: maka bertasbihlah dalam dengan Tuhanmu dan mohonlah ampunan kepada-Nya. Sungguh, Dia Maha Penerima tobat.

6. Surat Al-Fil

اَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِاَصْحٰبِ الْفِيْلِۗ - ١

a lam tara kaifa fa'ala rabbuka bi`aṣ-ḥābil-fīl

Artinya: Tidakkah engkau (Muhammad) perhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap pasukan bergajah?

اَلَمْ يَجْعَلْ كَيْدَهُمْ فِيْ تَضْلِيْلٍۙ - ٢

a lam yaj'al kaidahum fī taḍlīl

Artinya: Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka itu sia-sia?

وَّاَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا اَبَابِيْلَۙ - ٣

wa arsala 'alaihim ṭairan abābīl

Artinya: dan Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong,

تَرْمِيْهِمْ بِحِجَارَةٍ مِّنْ سِجِّيْلٍۙ - ٤

tarmīhim biḥijāratim min sijjīl

Artinya: yang melempari mereka dengan batu dari tanah liat yang dibakar,

فَجَعَلَهُمْ كَعَصْفٍ مَّأْكُوْلٍ ࣖ - ٥

fa ja'alahum ka'aṣfim ma`kụl

Artinya: sehingga mereka dijadikan-Nya seperti daun-daun yang dimakan (ulat).

7. Surat Al-Kausar

اِنَّآ اَعْطَيْنٰكَ الْكَوْثَرَۗ - ١

innā a'ṭainākal-kauṡar

Artinya: Sungguh, Kami telah memberimu (Muhammad) nikmat yang banyak.

فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْۗ - ٢

fa ṣalli lirabbika wan-ḥar

Artinya: Maka laksanakanlah salat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah).

اِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْاَبْتَرُ ࣖ - ٣

inna syāni`aka huwal-abtar

Artinya: Sungguh, orang-orang yang membencimu dialah yang terputus (dari rahmat Allah).

8. Surat Al-Quraisy

لِاِيْلٰفِ قُرَيْشٍۙ

 Li'īlāfi quraisy(in).

Disebabkan oleh kebiasaan orang-orang Quraisy,

اٖلٰفِهِمْ رِحْلَةَ الشِّتَاۤءِ وَالصَّيْفِۚ

Ilāfihim riḥlatasy-syitā'i waṣ-ṣaif(i).

(yaitu) kebiasaan mereka bepergian pada musim dingin dan musim panas (sehingga mendapatkan banyak keuntungan),

فَلْيَعْبُدُوْا رَبَّ هٰذَا الْبَيْتِۙ

Falya‘budū rabba hāżal-bait(i).

maka hendaklah mereka menyembah Tuhan (pemilik) rumah ini (Ka‘bah)

الَّذِيْٓ اَطْعَمَهُمْ مِّنْ جُوْعٍ ەۙ وَّاٰمَنَهُمْ مِّنْ خَوْفٍ ࣖ

Allażī aṭ‘amahum min jū‘(in), wa āmanahum min khauf(in).

yang telah memberi mereka makanan untuk menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari rasa takut.

9. Surat Al-Ma'un

اَرَءَيْتَ الَّذِيْ يُكَذِّبُ بِالدِّيْنِۗ

Ara'aital-lażī yukażżibu bid-dīn(i).

Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama?

فَذٰلِكَ الَّذِيْ يَدُعُّ الْيَتِيْمَۙ

Fa żālikal-lażī yadu‘‘ul-yatīm(a).

Itulah orang yang menghardik anak yatim

وَلَا يَحُضُّ عَلٰى طَعَامِ الْمِسْكِيْنِۗ

Wa lā yaḥuḍḍu ‘alā ṭa‘āmil-miskīn(i).

dan tidak menganjurkan untuk memberi makan orang miskin.

فَوَيْلٌ لِّلْمُصَلِّيْنَۙ

Fawailul lil-muṣallīn(a).

Celakalah orang-orang yang melaksanakan salat,

الَّذِيْنَ هُمْ عَنْ صَلَاتِهِمْ سَاهُوْنَۙ

Allażīna hum ‘an ṣalātihim sāhūn(a).

(yaitu) yang lalai terhadap salatnya,

الَّذِيْنَ هُمْ يُرَاۤءُوْنَۙ

 Allażīna hum yurā'ūn(a).

yang berbuat riya,

وَيَمْنَعُوْنَ الْمَاعُوْنَ ࣖ

 Wa yamna‘ūnal-mā‘ūn(a).

dan enggan (memberi) bantuan.

10. Surat Al-Lahab

تَبَّتْ يَدَآ اَبِيْ لَهَبٍ وَّتَبَّۗ

Tabbat yadā abī lahabiw wa tabb(a).

Artinya: Binasalah kedua tangan Abu Lahab dan benar-benar binasa dia.

مَآ اَغْنٰى عَنْهُ مَالُهٗ وَمَا كَسَبَۗ

Mā agnā ‘anhu māluhū wa mā kasab(a).

Artinya: Tidaklah berguna baginya hartanya dan apa yang dia usahakan.

سَيَصْلٰى نَارًا ذَاتَ لَهَبٍۙ

Sayaṣlā nāran żāta lahab(in).

Artinya: Kelak dia akan memasuki api yang bergejolak (neraka),

وَّامْرَاَتُهٗ ۗحَمَّالَةَ الْحَطَبِۚ

Wamra'atuh(ū), ḥammālatal-ḥaṭab(i).

Artinya: (begitu pula) istrinya, pembawa kayu bakar (penyebar fitnah).

فِيْ جِيْدِهَا حَبْلٌ مِّنْ مَّسَدٍ ࣖ

Fī jīdihā ḥablum mim masad(in).

Artinya: Di lehernya ada tali dari sabut yang dipintal.

11. Surat Al-Takatsur

اَلْهٰىكُمُ التَّكَاثُرُۙ

al-hākumut-takāsur

Artinya: Bermegah-megahan telah melalaikan kamu,

حَتّٰى زُرْتُمُ الْمَقَابِرَۗ 

ḥattā zurtumul-maqābir

Artinya: sampai kamu masuk ke dalam kubur.

كَلَّا سَوْفَ تَعْلَمُوْنَۙ 

kallā saufa ta'lamụn

Artinya: Sekali-kali tidak! Kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu itu),

ثُمَّ كَلَّا سَوْفَ تَعْلَمُوْنَ 

Summa kallā saufa ta'lamụn

Artinya: kemudian sekali-kali tidak! Kelak kamu akan mengetahui.

كَلَّا لَوْ تَعْلَمُوْنَ عِلْمَ الْيَقِيْنِۗ 

kallā lau ta'lamụna 'ilmal-yaqīn

Artinya: Sekali-kali tidak! Sekiranya kamu mengetahui dengan pasti,

لَتَرَوُنَّ الْجَحِيْمَۙ 

latarawunnal-jaḥīm

Artinya: niscaya kamu benar-benar akan melihat neraka Jahim,

ثُمَّ لَتَرَوُنَّهَا عَيْنَ الْيَقِيْنِۙ 

Summa latarawunnahā 'ainal-yaqīn

Artinya: kemudian kamu benar-benar akan melihatnya dengan mata kepala sendiri,

ثُمَّ لَتُسْـَٔلُنَّ يَوْمَىِٕذٍ عَنِ النَّعِيْمِ ࣖ 

Summa latus`alunna yauma`izin 'anin-na'īm

Artinya: kemudian kamu benar-benar akan ditanya pada hari itu tentang kenikmatan (yang megah di dunia itu).

12. Surat Al-Ashr 

وَالْعَصْرِۙ

wal-'aṣr

Artinya: Demi masa,

اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِيْ خُسْرٍۙ 

innal-insāna lafī khusr

Artinya: sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian,

اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ ەۙ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ ࣖ 

illallażīna āmanụ wa 'amiluṣ-ṣāliḥāti wa tawāṣau bil-ḥaqqi wa tawāṣau biṣ-ṣabr

Artinya: kecuali orang-orang yang beriman dan beramal saleh serta saling menasihati untuk kebenaran dan kesabaran. (*)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Puasa Ramadhan 2024surat pendeksholat Tarawih
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved