Timnas Indonesia
Kelebihan Mencolok Mauro Zijlstra Dinaturalisasi Timnas Indonesia: Darah Sunda, Bintang PSS Terancam
Kelebihan mencolok Mauro Zijlstra dinaturalisasi Timnas Indonesia, berdarah Sunda, bintang PSS Sleman posisinya terancam.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - Kelebihan mencolok Mauro Zijlstra dinaturalisasi Timnas Indonesia, berdarah Sunda, bintang PSS Sleman posisinya terancam.
Dilansir TribunWow.com, otak serangan rasa penyerang berusia 19 tahun, Mauro Zijlstra santer masuk ke dalam lis kandidat calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia.
Saat ini, Mauro Zijlstra bermain untuk NEC Nijmegen U-21 dan bergabung sejak 1 Juli 2022 silam.
Untuk garis keturunan, Mauro Zijlstra memiliki darah Indonesia dari sang kakek yang merupakan asli orang sunda lebih tepatnya berasal dari Kota Bandung.
Baca juga: Sosok Calvin Verdonk: Bidikan Timnas Indonesia yang Kans Buat Bintang Persib dan Persija Auto Minder
Jika Timnas Indonesia berhasil mendapatkan tanda tangan Mauro Zijlstra untuk dinaturalisasi, maka setidaknya ada tiga keuntungan yang bisa didapatkan.
Di mana satu di antaranya berpotensi mengancam posisi dari penyerang muda PSS Sleman, Hokky Caraka.
Berikut ulasan selengkapnya:
1. Kemampuan Finishing Menawan
Keuntungan mencolok pertama yang bisa didapatkan oleh Mauro Zijsltra adalah kemampuannya dalam melakukan finishing.
Meski berposisi asli sebagai otak serangan, Mauro Zijsltra tercatat memiliki insting gol tinggi.
Bahkan pernah dalam satu musim, Mauro Zijsltra sukses bukukan 10 gol dan 8 assist dari 13 pertandingan saat membela FC Amsterdam U-18.
2. Serba Bisa
Keuntungan kedua Mauro Zijsltra dinaturalisasi Timnas Indonesia adalah sosoknya yang dikenal multifungsi.
Selain bisa dimainkan di pos penyerang tengah, Mauri Zijsltra bisa juga diperankan di posisi gelandang serang.
Meski begitu, posisi asli seorang Mauro Zijsltra adalah gelandang serang.
Multifungsinya sosok Mauro Zijlstra disinyalir bakal membuat Shin Tae-yong siap memberikannya menit bermain lebih.
Mengingat, pemain berusia 19 tahun itu diketahui berhasil memainkan dua peran kontras yakni gelandang serang dan juga penyerang tengah.
Hal ini yang berpotensi bakal membuat posisi dari penyerang PSS Sleman, Hokky Caraka terancam di dua kelompok usia baik Timnas U-19 Indonesia maupun senior.
Terlebih, rasio gol Mauro Zijlstra juga tercatat menawan meski bermain di posisi murni gelandang serang.
Berikut rinciannya yang dihimpun dari laman Transfermarkt:
1). Gelandang Serang: 10 pertandingan, 12 gol dan 5 assist
2). Penyerang Tengah: 6 pertandingan, 4 gol dan 1 assist.
Baca juga: Profit Kejutan Timnas Indonesia Naturalisasi Calvin Verdonk: Buat Bintang Persib Kans Tersingkirkan
3. Bukan Tipikal Penyerang Malas
Ketiga berkaitan dengan karakter main seorang Mauro Zijsltra.
Mauro Zijsltra dikenal sebagai penyerang berkarakter sebagai deep flying forward saat diperankan sebagai bomber.
Hal itu tak terlepas dari kemampuannya turun dalam menjemput bola dan membangun serangan.
Tipikal permainan tersebut membuat Mauro Zijsltra lebih banyak mencatatkan namanya kerap mencatatkan skor melalui sepakan keras.
Berikut catatan statistiknya:
1. AFC Amsterdam U-18: 20 pertandingan, 18 gol, 11 assist dan 1.654 menit bermain
2. NEC Nijmegen U21: 16 pertandingan, 4 gol, 1 assist dan 1026 menit bermain.
Profil Mauro Zijlstra
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil dari Mauro Zijlstra:
Nama Lengkap : Mauro Zijlstra
Tempat Kelahiran : Belanda
Tanggal Lahir : 9 November 2004
Usia : 19 tahun
Tinggi : 1,74 m
Kewarganegaraan : Belanda
Posisi : Gelandang Serang/Attacking Midfielder
Kaki : Kiri/Left
Klub Saat Ini : NEC Nijmegen U-21
Bergabung : 1 Juli 2022
Kontrak Berakhir : -
Pilihan kontrak : -
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Ikuti Saluran WhatsApp TribunWow dan Google News TribunWow untuk update berita populer lainnya